LIVE
  • Home
  • Hot News
  • Artis
  • Sains
  • Inspira
  • Sehat
  • Otomotif
  • Lifestyle
  • Sejarah
  • Travel
  • Sepakbola
  • Sport
  • Ngakak
LIVE
  • Hot News
  • Artis
  • Sains
  • Inspira
  • Sehat
  • Otomotif
  • Lifestyle
  • Sejarah
  • Travel
  • Sepakbola
  • Sport
  • Ngakak
HEADLINE HARI INI
  • {title}
  • {title}
  1. Hot News

Banjir Lampung Selatan: Penyumbatan Drainase Jadi Biang Kerok

Banjir yang melanda Lampung Selatan disebabkan oleh penyumbatan drainase akibat sampah dan material organik yang terbawa arus air saat hujan deras.

Senin, 21 Apr 2025 18:50:00
#planetantara
Banjir Lampung Selatan: Penyumbatan Drainase Jadi Biang Kerok
Banjir yang melanda Lampung Selatan disebabkan oleh penyumbatan drainase akibat sampah dan material organik yang terbawa arus air saat hujan deras. (©© 2025 Antaranews)
Advertisement

Banjir yang melanda Kabupaten Lampung Selatan pada Minggu pagi disebabkan oleh tingginya curah hujan dan yang lebih penting, penyumbatan drainase. Hal ini disampaikan langsung oleh Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Lampung Selatan, Ariswandi, pada Senin di Kalianda. Peristiwa ini mengakibatkan genangan air yang merendam sejumlah wilayah di kabupaten tersebut, berdampak pada kerusakan lingkungan dan infrastruktur.

Ariswandi menjelaskan bahwa penyempitan gorong-gorong dan penumpukan sampah menjadi faktor utama penyebab meluapnya air. "Ada penyempitan gorong-gorong dan penyumbatan sampah serta curah hujan saat ini khususnya di Lampung Selatan cukup tinggi," jelasnya. Akibatnya, air hujan tidak dapat mengalir dengan lancar dan menyebabkan genangan air yang akhirnya berujung pada banjir.

Hampir seluruh kecamatan di Kabupaten Lampung Selatan terdampak banjir. Tim gabungan dari BPBD, Damkarmat, TNI, dan Polri langsung diterjunkan untuk melakukan pembersihan drainase. Upaya ini difokuskan pada pembersihan ranting pohon dan sampah yang menyumbat saluran air, guna mempercepat surutnya genangan air.

Advertisement

Upaya Penanganan Banjir Lampung Selatan

Tim BPBD Kabupaten Lampung Selatan bersama instansi terkait bahu membahu membersihkan drainase yang tersumbat. Pembersihan ini bertujuan untuk memulihkan aliran air dan mencegah meluasnya dampak banjir. Debit air yang cukup besar saat hujan deras menyebabkan material seperti potongan bambu dan ranting terbawa arus, menyumbat saluran drainase dan menyebabkan air meluap ke jalan dan pemukiman warga.

Meskipun banjir tersebut tidak menimbulkan korban jiwa, namun kerusakan lingkungan dan infrastruktur tetap terjadi. Jalanan banyak tertutup material lumpur. BPBD masih melakukan pendataan untuk mengetahui jumlah desa yang terdampak dan rumah warga yang terendam banjir.

Ariswandi menambahkan bahwa hingga saat ini, tim BPBD masih melakukan pendataan dampak banjir secara menyeluruh. Data tersebut meliputi jumlah desa yang terdampak, jumlah rumah warga yang terendam, serta kerusakan infrastruktur yang terjadi akibat banjir.

Advertisement

Imbauan Kewaspadaan dan Kesiapsiagaan

Mengingat curah hujan di Lampung Selatan masih cukup tinggi, Ariswandi mengimbau masyarakat untuk tetap waspada. Petugas BPBD juga gencar melakukan sosialisasi penanganan bencana dan mengimbau warga untuk selalu siaga terhadap potensi bencana alam. Sosialisasi ini meliputi edukasi mengenai langkah-langkah mitigasi bencana dan cara menghadapi situasi darurat.

Selain itu, BPBD juga menekankan pentingnya menjaga kebersihan lingkungan sekitar untuk mencegah terjadinya penyumbatan drainase. Masyarakat diimbau untuk tidak membuang sampah sembarangan, terutama di saluran air, guna meminimalisir risiko banjir di masa mendatang. Langkah-langkah pencegahan ini diharapkan dapat mengurangi dampak negatif dari bencana banjir di wilayah Lampung Selatan.

Kesimpulannya, banjir di Lampung Selatan merupakan kombinasi dari curah hujan tinggi dan permasalahan drainase yang buruk. Kejadian ini menjadi pengingat pentingnya menjaga kebersihan lingkungan dan kesiapsiagaan menghadapi bencana alam.

Berita Terbaru
  • Kemenkeu Akan Umumkan Pergantian Dirjen Pajak dan Bea Cukai, Siapa Penggantinya?
  • Antisipasi Demo Ojol, Polisi Siaga di Depan Gedung DPR/MPR RI
  • Kemenparekraf Desain Paket Wisata 3B untuk Hubungkan Banyuwangi dengan Bali Utara
  • DPRD Kabupaten Serang Resmi Tetapkan Zakiyah-Najib Sebagai Bupati dan Wabup Terpilih Periode 2025-2030
  • Miris! Menteri Karding Kecam Penampungan PMI Tak Layak: Jangan Perlakukan Mereka Seperti Hewan!
  • banjir lampung selatan
  • bencana alam
  • bpbd lampung selatan
  • curah hujan tinggi
  • drainase tersumbat
  • kerusakan infrastruktur
  • keselamatan warga
  • konten ai
  • mitigasi bencana
  • penanganan bencana
  • #planetantara
  • sosialisasi bencana
Artikel ini ditulis oleh
Editor Redaksi Merdeka
R
Reporter Redaksi Merdeka
Disclaimer

Artikel ini ditulis ulang menggunakan artificial intelligence (AI). Jika ada kesalahan dalam konten, mohon laporkan ke redaksi.

Berita Terpopuler

Berita Terpopuler

Advertisement
Kontak Tentang Kami Redaksi Pedoman Media Siber Metodologi Riset Workstation Disclaimer Syarat & Ketentuan Privacy Kode Etik Sitemap

Copyright © 2024 merdeka.com KLY KapanLagi Youniverse All Right Reserved.