1. MERDEKA.COM
  2. >
  3. PLANET MERDEKA
  4. >
  5. HOT NEWS

Dramatis! Sebelum tenggelam di Sungai Bengawan Solo, sopir truk sempat cengkeram tangan saksi

Penulis : Queen

18 April 2018 08:41

Kisah tragis sopir truk korban ambrolnya Jembatan Babat-Widang

Yusron (37) masih ingat benar bagaimana kuatnya cengkeraman tangan Muchlisin pada tangannya saat dia berusaha menolong sopir truk bernomor polisi W 9351 US yang terjun ke Sungai Bengawan Solo itu dalam peristiwa ambruknya jembatan Babat-Widang di Jawa Timur, Selasa (17/4/2018). Ketika jembatan nasional yang menghubungkan Kabupaten Lamongan dan Kabupaten Tuban itu tiba-tiba ambrol.
Saat itu ia tengah berada di ujung jembatan sisi selatan. Setelah menyaksikan jembatan ambruk dan tiga truk serta satu sepeda motor terjun bebas ke dalam sungai, ia langsung berlari berusaha menolong.
"Ketika saya turun menolong, korban sempat berpegangan dan menarik tangan saya kuat-kuat," kenang warga Babat itu.
 
 

2 dari 3 halaman

Tak sempat melihat wajah sopir

Yusron mengatakan bahwa ia tak sempat melihat wajah korban. Hanya tangannya yang muncul ke atas air namun kepala Muchlisin tenggelam di bawah permukaan air sungai. Saat Yusron menarik tangan korban itulah, Muchlisin juga sempat mencengkeram tangannya, seperti meminta bantuan agar bisa keluar dari dalam kendaraan naas yang dikemudikannya.
"Saya terasa betapa kuatnya cengkeraman tangan korban memegangi tangan saya," ungkap Yusron.
Ia juga berusaha menarik pria itu keluar dari air, tetapi berat karena mungkin terjepit. Apalagi pintu dump truck tidak bisa dibuka. Kemudian ada seorang warga lain yang ikut membantu menolong. Barulah korban berhasil ditarik keluar. Namun, Muchlisin sudah tak bernyawa.
3 dari 3 halaman

Sopir akhirnya meninggal karena tenggelam

Yusron mengatakan, dari awal ia melihat kejadian itu hingga mereka berhasil menarik korban keluar memakan waktu hampir 30 menit. Korban, lanjut Yusron, diduga tewas karena tenggelam dan bukan karena benturan.
"Tubuhnya utuh, apik dan tidak banyak luka," katanya. Sementara itu, terkait dua korban pengendara sepeda motor, Yusron mengaku tidak tahu pasti bagaimana pengendara dan yang dibonceng selamat.
  • Merdeka.com tidak bertanggung jawab atas hak cipta dan isi artikel ini, dan tidak memiliki afiliasi dengan penulis
  • Untuk menghubungi penulis, kunjungi situs berikut : queen

KOMENTAR ANDA

Merdeka.com sangat menghargai pendapat Anda. Bijaksana dan etislah dalam menyampaikan opini. Pendapat sepenuhnya tanggung jawab Anda sesuai UU ITE.

Artikel Lainnya