1. MERDEKA.COM
  2. >
  3. PLANET MERDEKA
  4. >
  5. HOT NEWS

Hasil Pemetaan, BMKG Prediksi Wilayah di Jawa Timur Ini Berpotensi Tsunami Maksimum 29 Meter

Penulis : Ronz

2 Juni 2021 21:05

Potensi adanya tsunami paling buruk di wilayah Jawa Timur maksimum mencapai 29 meter.

Planet Merdeka - Sejumlah kejadian gempa yang melanda sejumlah wilayah di Indonesia terus mengalami peningkatan.

Badan Meteorologi dan Geofisika (BMKG) terus menganalisis dampak dari gempa-gempa yang terjadi ini, termasuk potensi adanya tsunami paling buruk di wilayah Jawa Timur maksimum mencapai 29 meter.

Hal tersebut dijelaskan Kepala BMKG, Dwikorita Karnawati, dalam sebuah webinar Kajian Mitigasi Gempabumi dan Tsunami di Jawa Timur.

Dirinya mengingatkan akan adanya potensi tsunami besar akibat gempa besar yang bisa saja terjadi di Jawa Timur.

"Hasil analisis kami untuk wilayah Jawa Timur, seluruh pesisir itu potensinya, tinggi maksimum 26-29 meter di Kabupaten Trenggalek, itu tinggi maksimum. Waktu tiba tercepat 20-24 menit di Kabupaten Blitar," kata Dwikorita dikutip dari video webinar yang diunggah ke akun Youtube InfoBMKG, Jumat, (28/05/2021) (*di menit 19.50 - 21.30). 

Ia mengatakan, misalnya wilayah Pacitan ketinggian (tsunami) bisa mencapai 25-28meter, waktu datang 26-29 menit.

"Ini diseluruh pantai di Jawa Timur sudah ada data analisis kami, silakan untuk menjadi acuan selanjutnya," tambahnya.

Peta mitigasi BMKG (Foto: Youtube InfoBMKG)
2 dari 3 halaman

Sejarah tsunami merusak

Peta mitigasi BMKG (Foto: Youtube InfoBMKG).

Tak hanya itu, genangan akibat gelombang tsunami juga bisa cukup tinggi. Hal ini yang harus diwaspadai pemerintah daerah di Jawa Timur.

"Ini sudah masuk genangan, bukan tinggi gelombang di pinggir pantai. Genangan bisa mencapai 22 meter, ini sampai masuknya juga menjorok cukup jauh (ke darat)," jelasnya.

Selain itu, dari hasil pemetaan, penelitian, dan pengamatan data kegempaan yang terjadi beberapa tahun terakhir.

Terlebih wilayah Jawa Timur punya sejarah tsunami yang merusak, seperti yang terjadi pada 2 Juni 1994.

3 dari 3 halaman

Video


"Di pantai selatan ini, ada beberapa titik yang belum muncul. Masih ada titik putih artinya belum ada kekuatan yang keluar," tambahnya.

"Pemodelan ini kami gunakan potensi terbesar, yakni kekuatan gempanya 8,7 magnitudo. Ini jelas bisa membangkitkan tsunami," jelasnya.

  • Merdeka.com tidak bertanggung jawab atas hak cipta dan isi artikel ini, dan tidak memiliki afiliasi dengan penulis
  • Untuk menghubungi penulis, kunjungi situs berikut : imron

KOMENTAR ANDA

Merdeka.com sangat menghargai pendapat Anda. Bijaksana dan etislah dalam menyampaikan opini. Pendapat sepenuhnya tanggung jawab Anda sesuai UU ITE.

Artikel Lainnya