1. MERDEKA.COM
  2. >
  3. PLANET MERDEKA
  4. >
  5. HOT NEWS

Kemendekbud RI Apresiasi Program Kodim Majalengka

Penulis : Jaja Sumarja

3 Desember 2020 21:04

Merdeka.com - Program unggulan yang digagas Kodim 0617 Majalengka salah satunya pengelolaan sereh wangi menjadi berbagai macam jenis produk mendapat respon positif dari Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendekbud) RI.

Hal itu terungkap dalam kegiatan Kegiatan Capacity building pelaku budaya di jalur rempah yang diselenggarakan oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI yang dilaksanakan pada tanggal 26 November lalu di Kota Depok Jawa Barat.

Untuk Kabupaten Majalengka hadir diwakili oleh Fanny Maria Viarawangi sebagai pelaku budaya yang merupakan binaan dari kodim 0617/Majalengka membawa program dan hasil dari rempah-rempah yaitu Sereh Wangi.

Dalam kesempatan tersebut, Kabupaten Majalengka dengan produk Sereh Wangi Sugih Mukti, dapat apresiasi langsung Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan melalui Ditjen Kebudayaan terkait produk yang bergerak di jalur budaya rempah rempah.

Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI melalui Ditjen Kebudayaan Hilman Farid mengungkapkan, bahwa pihaknya mengapresiasi terhadap karya produk unggulan dari Kabupaten Majalengka yang menjadi gagasan dari Kodim 0617/Majalengka itu mampu menjadi gebrakan baru dalam usaha olahan rempah asli Indonesia.

Kedepan menurut Ditjen Kebudayaan itu, Produk Sereh Wangi Sugih Mukti dari Majalengka akan menjadi percontohan bagi daerah lain yang bergerak di jalur rempah.

"Ini sangat baik dan menjadi contoh bagi yang sudah berjalan di jalur budaya tentang rempah," ujar Ditjen Kebudayaan RI Hilman Farid kepada TIMES Indonesia, Kamis (3/12/2020).

Selain Itu, Hilman Farid menambahkan dengan hadirnya produk Sereh Wangi Sugih Mukti, Kabupaten Majalengka rencananya akan dijadikan tempat percontohan sebagai Kabupaten/Kota yang bergerak menghasilkan produk dari rempah rempah alam Indonesia.

"Majalengka akan menjadi tempat utama study banding untuk beberapa kota dalam mengolah rempah rempah alam menjadi produk unggulan," Jelaanya.

Adapun kegiatan Capacity building pelaku budaya di jalur rempah tahun 2020 ini menghadirkan 70 peserta yang berasal dari Provinsi Banten, DKI Jakarta, dan Jawa Barat salah satu diantaranya ialah Kabupaten Majalengka. (*)

  • Merdeka.com tidak bertanggung jawab atas hak cipta dan isi artikel ini, dan tidak memiliki afiliasi dengan penulis
  • Untuk menghubungi penulis, kunjungi situs berikut : jaja-sumarja

KOMENTAR ANDA

Merdeka.com sangat menghargai pendapat Anda. Bijaksana dan etislah dalam menyampaikan opini. Pendapat sepenuhnya tanggung jawab Anda sesuai UU ITE.

Artikel Lainnya