Tak Muncul ke Publik Dalam Kasus Brigadir J, Sambil Menangis Putri Candrawathi Muncul dan Beri Pengakuan Mengejutkan Ini

@merdekacom Pernyataan Putri Candrawati Istri Ferdy Sambo Sambil Menangis di Brimob #fyp #ferdysambo #beritaviral #viralvideo #merdekacom ♬ suara asli merdekacom

Kematian Brigadir J sampai saat ini masih menjadi teka-teki dan disorot banyak pihak. Terbaru selain Bharada E, dua orang lainnya yakni sopir dan ajudan istri Irjen Sambo ditetapkan tersangka.

Dua orang tersebut menyusul Bharada E yang sebelumnya sudah mendekam di rutan Bareskrim Polri. Tiga sosok penting dalam kasus Brigadir J, Bharada E, Irjen Ferdy Sambo, dan Putri Candrawathi telah menyampaikan suaranya di depan publik.

Terbaru, Putri Candrawathi perdana muncul ke publik setelah kematian Brigadir J di rumah dinas suaminya di Komplek Polri, Duren Tiga, Jakarta. Putri Candrawathi menyampaikan pernyataannya di depan media setelah menjenguk suaminya di Mako Brimob, Minggu (7/8/2022).

Ada beberapa kata yang diucapkan Putri Candrawathi kepada publik.

"Saya mohon doa agar kami sekeluarga dapat menjalani masa yang sulit ini," ucap Putri Candrawati dengan suara terbata.

Tanpa menyebut Brigadir J, Putri Candrawathi mengaku memaafkan dan ikhlas dengan segala perbuatan yang dialami keluarganya.

"Saya memaafkan segala perbuatan yang kami dan keluarga alami," sambungnya.

Tak sampai situ, Putri Candrawathi juga mengaku mempercayai dan tulus mencintai suaminya.

"Saya mempercayai dan tulus mencintai suami saya," katanya dengan mata yang terlihat berkaca-kaca.

Beberapa hari sebelum Putri Candrawathi muncul, Ferdy Sambo muncul terlebih dulu di depan publik.

Saat itu Ferdy Sambo menghadiri panggilan pemeriksaan sebagai saksi di Bareskrim Polri, pada Kamis (4/8/2022). Dalam kesempatan tersebut, dengan suara lantang Ferdy Sambo meminta maaf kepada institusi Polri.

Meski tak ucap permintaan maaf, Ferdy Sambo mengungkapkan rasa belasungkawannya untuk keluarga Brigadir J.

"Demikian belangsungkawa atas meninggalnya Brigadi Yoshua," ujar Irjen Ferdy Sambo.

Namun saat itu, Irjen Ferdy Sambo tetap mengungkit soal dugaan pelecehan seksual yang dilakukan Brigadir J kepada istrinya.

"Semoga keluarga diberikan kekuatan, namun semua itu terlepas dari apa yang telah dilakukan saudara Yoshua kepada istri dan keluarga saya," ucap Irjen Ferdy Sambo dengan tatapan mata tajam.

Terakhir, Bharada E yang mengucapkan permintaan maaf secara langsung secara lisan kepada Brigadir J dan keluarga. Permintaan itu secara lisan dipesankan kepada pengacara barunya, Deolipa Yumara.

Tak hanya itu, Bharada E juga menuliskan sebuah surat yang ditulis khusus untuk keluarga Brigadir J. Dengan nada tegas, Deolipa kemudian membacakan surat Bharada E.

Di awal suratnya, Bharada E mengucapkan belangsukawa atas kepergian Brigadir J kepada ayah, ibu, dan adiknya, Reza Hutabarat. Bharada E mengakui tak ada tembak menembak dengan Brigadir J di rumah dinas Kadiv Propam nonaktif Polri Irjen Ferdy Sambo pada Jumat, 8 Juli 2022. Pengakuan Bharada E itu adalah pernyataan terbaru di depan penyidik Tim Khusus Polri pada Sabtu (7/8/2022)

"Saya Bharada E mengucapkan turut berbela sungkawa atas kejadian ini," kata Deolipa sambil memegang surat yang ditulis Bharada E dikutip dari YouTube Metrotv, Minggu (7/8/2022).

"Buat Bapak, Ibu, dan Reza,"

"Sekali lagi saya turut berbelasungkawa sedalam-dalamnya," imbuhnya.

Bharada E berharap Tuhan Yang Maha Kuasa memberikan kekuatan kepada ibu, ayah, dan adik Brigadir J. Bharada E kembali menyebut-nyebut nama Reza. Sekedar informasi, Brigadir J memang sangat dekat dengan Reza sesama hidupnya.

"Tuhan Yesus selalu mengungatkan Bapak, Ibu, Bang Reza," kata Deolipa.

"7 Agustus 2022, pukul 01:24 WIB pagi," imbuhnya.

Dijelaskan Deolipa, surat tersebut nantinya bakal dikirim kepada keluarga Brigadir J.