1. MERDEKA.COM
  2. >
  3. PLANET MERDEKA
  4. >
  5. HOT NEWS

Sapi Kurban Presiden Jokowi Punya 6 Pengawal Khusus yang Berjaga 24 Jam Penuh

Penulis : Ronz

20 Juli 2021 12:45

Dibeli dari peternak di Probolinggo

Sebelumnya, Presiden Jokowi diketahui membeli sapi jenis Limousin tersebut dari peternak asal Kabupaten Probolinggo, Jawa Timur, bernama Dandy Narindra Wibowo.

Sapi kurban dari Presiden Jokowi itu diketahui tiba di Surabaya, pada Minggu (18/7/2021).

Selain berbobot 1,2 ton, sapi tersebut juga memiliki lingkar dada 235 centimeter, panjang badan 194 centimeter, tinggi gumba 154 centimeter, dan lebar pinggul 71 centimeter.

Rencananya sapi tersebut akan disembelih pada H+1 Hari Raya Idul Adha, yakni pada Rabu (21/7/2021).

Daging kurban tersebut nantinya akan dibagikan ke rumah warga guna menghindari kerumunan selama PPKM Darurat.

2 dari 3 halaman

Dibeli dari peternak di Probolinggo

Sebelumnya, Presiden Jokowi diketahui membeli sapi jenis Limousin tersebut dari peternak asal Kabupaten Probolinggo, Jawa Timur, bernama Dandy Narindra Wibowo.

Sapi kurban dari Presiden Jokowi itu diketahui tiba di Surabaya, pada Minggu (18/7/2021).

Selain berbobot 1,2 ton, sapi tersebut juga memiliki lingkar dada 235 centimeter, panjang badan 194 centimeter, tinggi gumba 154 centimeter, dan lebar pinggul 71 centimeter.

Rencananya sapi tersebut akan disembelih pada H+1 Hari Raya Idul Adha, yakni pada Rabu (21/7/2021).

Daging kurban tersebut nantinya akan dibagikan ke rumah warga guna menghindari kerumunan selama PPKM Darurat.

3 dari 3 halaman

Selama 3 hari dirawat di halaman masjid, terdapat 6 petugas khusus yang ditugaskan untuk mengawasi sapi tersebut.

Menurut salah satu petugas Masjid Nasional Al-Akbar Surabaya, Selain mengawasi, keenam petugas tersebut juga bertugas membuat sapi agar merasa nyaman sebelum disembelih.

"Secara bergantian, mereka akan menjaga sapi selama 24 jam," katanya, Minggu (18/7/2021).

"Tugasnya bagaimana sapi merasa nyaman dan bahagia sebelum disembelih," tambahnya.

Selain menugaskan 6 petugas khusus, pihak Masjid Nasional Al-Akbar Surabaya juga menerapkan cara khusus agar para sapi kurban tidak stres.

Helmy mengatakan, selama pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) Darurat, pihak Masjid Nasional Al-Akbar Surabaya menutup total gerbang masjid.

"Selama PPKM darurat pintu gerbang masjid ditutup total," kata Helmy.

Hal tersebut dilakukan agar para sapi kurban di Masjid Nasional Al-Akbar Surabaya tidak stres ketika hendak disembelih pada Hari Raya Idul Adha mendatang.
  • Merdeka.com tidak bertanggung jawab atas hak cipta dan isi artikel ini, dan tidak memiliki afiliasi dengan penulis
  • Untuk menghubungi penulis, kunjungi situs berikut : imron

KOMENTAR ANDA

Merdeka.com sangat menghargai pendapat Anda. Bijaksana dan etislah dalam menyampaikan opini. Pendapat sepenuhnya tanggung jawab Anda sesuai UU ITE.

Artikel Lainnya