1. MERDEKA.COM
  2. >
  3. PLANET MERDEKA
  4. >
  5. HOT NEWS

Tak Terima HP Disita, Seorang Siswa SMK di Yogyakarta Tantang Guru Duel

Penulis : Queen

21 Februari 2019 09:33

Viral sebuah video muid tantang gurunya

Planet Merdeka - Sebuah video tindakan siswa melawan guru kembali terjadi dan viral di media sosial. Video tersebut diunggah akun Facebook Putri Rizky pada Rabu (20/2/2019).

2 dari 6 halaman

Siswa tak terima jika handphone disita

Dalam video tersebut tampak seorang siswa menantang gurunya untuk bertengkar. Perkelahian tersebut diduga rasa tak terima dari sang siswa karena ponselnya disita.
"Hpku ndi (ponselku mana)," ujar sang murid.
"Kon jipuk ibumu (suruh ambil ibumu)," jawab sang guru.
3 dari 6 halaman

Siswa itu beberapa kali mendorong gurunya

Guru yang mengenakan baju putih yang baru masuk kelas tersebut tampak disambut muridnya yang berlagak hendak meninju. Terlihat juga beberapa kali murid tersebut mendorong tubuh gurunya tersebut.

Sang guru tampak berusaha menahan dorongan yang dilakukan muridnya. Karena geram ponselnya tak dikembalikan, murid itu mengambil tas gurunya yang berada di meja.
4 dari 6 halaman

Aksi itu direkam oleh salah satu murid

Yang menjadi sorotan, aksi tersebut direkam oleh salah satu murid yang juga berada di dalam kelas. Bahkan dalam video terdengar sorak riuh siswa lain yang menonton peristiwa tersebut seolah tontonan. Tampak beberapa murid bersorak seolah memberi semangat jagoan yang sedang bertanding.

"Ayo open pride (pertandingan)," ujar salah seorang siswa yang terdengar dalam video.
5 dari 6 halaman

Lokasi kejadian

Diduga kejadian tersebut terjadi di salah satu SMK Negeri di Kota Yogyakarta. Hal itu diketahui dari seragam murid, dan identitas guru yang diketahui oleh salah seorang alumni.
6 dari 6 halaman

Keterangan pihak sekolah

Pihak sekolah mengaku telah menerima laporan terkait viralnya video tersebut. Namun belum dapat memberikan konfirmasi bahwa video tersebut benar atau tidak terjadi di sekolah mereka. Pihak sekolah mengaku sedang melakukan rapat internal dan melakukan penyelidikan terkait video viral tersebut.
"Pihak sekolah sudah tahu soal video tersebut, namun belum bisa memberikan keterangan. Masih kita selidiki dulu," ujar salah seorang staf.
  • Merdeka.com tidak bertanggung jawab atas hak cipta dan isi artikel ini, dan tidak memiliki afiliasi dengan penulis
  • Untuk menghubungi penulis, kunjungi situs berikut : queen

KOMENTAR ANDA

Merdeka.com sangat menghargai pendapat Anda. Bijaksana dan etislah dalam menyampaikan opini. Pendapat sepenuhnya tanggung jawab Anda sesuai UU ITE.

Artikel Lainnya