Tukang bakso ini pucat saat polisi geledah gerobaknya, tapi endingnya malah bikin lega

Seorang tukang becak bernama Adit sempat merasa lemas dan pucat saat beberapa anggota pOlisi 'menggeledah' isi gerobaknya. Anggota polisi itu menuding Adit bahwa di gerobaknya terdapat narkotika. Sontak saja pria yang berasal dari Jawa Timur ini pun langsung membantah tuduhan tersebut. Apalagi ia dibilang memiliki narkoba ditengah banyaknya warga yang berkerumun di Kampung Boncos RT 007/003, Kelurahan Kota Bambu Selatan, Palmerah, Jakarta Barat. Adit pun merasa ketakutan dan wajahya pucat pasi mendengar perkataan para anggota polisi tersebut.

Namun, ternyata anggota polisi dari tim Sat Res Narkoba Polres Metro Jakarta Barat tersebut memang sedang melakukan penggerebekan dan menangkap sembilan orang yang diduga sebagai pelaku penyalahgunaan narkoba. Dan tanpa sengaja, Adit pun melewati lokasi itu. Ketika melintas tiba-tiba Adit diteriaki dan disuruh menghentikan gerobaknya. Ia dituding membawa sabu dalam gerobak baksonya itu. Melihat wajah pucat Adit anggota polisi ditempat itu bersama warga pun menertawakannya. Adit pun merasa bingung karena ia disebut membawa narkoba dan gerobaknya pun digeledah.

Adit pun bersumpah bahwa ia tak membawa narkoba dengan ketakutan. Namun, penggerebekan itu hanya akal-akalan polisi saja. Karena pihak kepolisian kemudian menyuruh warga yang ada disitu untuk makan bakso milik Adit. Merka pun langsung bersorak dan tepuk tangan. Dan saat itu juga bakso dagangan Adit pun ludes dimakan oleh warga dan anggota kepolisian. Adit pun merasa sangat bersyukur karena hanya dalam waktu satu jam baksonya bisa habis dan ludes, karena polisi membelikan semua warga disitu.