Viral Video Berita Covid-19 Pakai Bahasa Campuran Sunda dan Korea, Bikin Ngakak

Penulis : Ronz

5 Agustus 2020 16:59

Sejumlah netizen langsung menyangka jika berita tersebut dikeluarkan dari Korea.

Planet Merdeka - Baru-baru ini sebuah video berita tengah menjadi viral berisi liputan tentang pandemik Covid-19 di Kota Bandung, Jawa Barat.

Dengan tulisan dan logat, pembaca berita ala orang Korea, video itu berhasil membuat publik tertawa.

Dalam tayangan berita tersebut terihat tulisan yang terpampang menggunakan aksara Korea, dan sejumlah netizen langsung menyangka jika berita tersebut dikeluarkan dari Korea. Namun kamu akan terkejut mendengarnya berbicara dengan bahasa yang disampaikan pembawa berita.

Berita itu disampaikan dalam bahasa campuran antara Sunda dan Korea. Video tersebut dibuat oleh Deon Setiandinata yang memiliki akun @deonsetiadinata.

2 dari 4 halaman

Lihat postingan ini di Instagram

Jangan lupa kita tag @humasbdg dan Bapak walkot nya @mangoded_md . Tidak lupa gubernurnya @ridwankamil Bapak/Ibu.. berita nya nyampe KOREA nih.... #bandunglawancovid19 #yakinkitabisa

Sebuah kiriman dibagikan oleh Kang Dae-on 대온 (@deonsetiadinata) pada 27 Jul 2020 jam 3:49 PDT

Reporter dalam video ini terlihat menggunakan hanbok atau pakaian tradisional Korea dengan polesan make-up yang membutuhkan perhatian. Ia nampak mewawancarai beberapa warga Kota Bandung.

Salah satu yang menarik perhatian adalah penggunaan bahsa Sunda yang berpadu kental dengan logat Korea. Reporter tersebut beberapa kali menambahkan kata ‘da’ pada akhir kalimat yang menjadi ciri khas bahasa Korea.

3 dari 4 halaman

Tak hanya reporter, beberapa narasumber yang diwawancaraari juga menggunakan bahasa Sunda berlogat Korea.

Video berdurasi dengan durasi 1:36 menit itu berisi tentang liputan berita Covid-19 di Kota Bandung yang intinya mengimbau warga untuk menggunakan masker sebagai langkah untuk mendistribusikan Covid-19.

4 dari 4 halaman

Selain itu, video tersebut juga membahas Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) dan Adaptasi Kebiasaan Baru (AKB) di Kota Bandung.

Beredarnya video parodi tersebut jelas membuat warganet heboh. Banyak dari meraak yang mengira video ini benar-benar berasal dari Korea Selatan. Dugaan ini terlihat pada teks huruf Hangeul khas Negeri Gingseng.

Merdeka.com tidak bertanggung jawab atas hak cipta dan isi artikel ini, dan tidak memiliki afiliasi dengan penulis
Untuk menghubungi penulis, kunjungi situs berikut : imron