1. MERDEKA.COM
  2. >
  3. PLANET MERDEKA
  4. >
  5. INSPIRA

Apakah Benar Peri Gigi Itu Ada dan Nyata? Ini Dia Kisahnya

Penulis : Pantaucom

24 Juli 2019 12:50

Banyak Yang Menyebut Peri Gigi Itu Ada

Peri gigi sendiri merupakan sebuah tokoh fantasi yang sering kali didongengkan kepada anak-anak saat kehilangan gigi gigi susunya, dan ketika anak-anak kehilangan giginya, maka tentunya para orangtua akan memberitahukan bahwa gigi yang tanggal harus ditempatkan di bantal saat tidur.

Anak-anak sendiri mempercayai bahwa apa yang mereka lakukan akan segera didatangi oleh Peri gigi yang sering diceritakan oleh orang tua mereka, dan katanya gigi yang tanggal dapat digantikan dengan uang lho.

2 dari 3 halaman

Awal Mula Dongeng Peri Gigi

Peri gigi sendiri sering digambarkan dengan berbagai mitos lho, ada yang mengungkapkan bahwa peri gigi merupakan seorang perempuan yang memiliki paras cantik dan memiliki sayap layaknya seperti tinker bell, niscaya akan muncul ketika salah satu gigi anak anak tanggal, atau mungkin karena sebelumnya mengalami mimpi gigi copot.

Ada juga yang menyebut bahwa peri gigi merupakan seorang laki-laki yang berumur tua lho. Dongeng tentang peri gigi sendiri dipercaya telah ada sejak tahun 1800-an dan telah diceritakan secara turun menurun dari generasi ke generasi.
3 dari 3 halaman

Mitos Peri Gigi di Negara Lain

Di sebagian negeri di Asia, tercantum Indonesia, kanak- kanak menyimpan gigi yang bertepatan pada dari gusi dasar, di atas atap.

Setelah itu gigi yang bertepatan pada dari gusi atas dikubur di dalam tanah.

Kerutinan ini pula dicoba oleh kanak- kanak di India, Cina, Jepang, Korea, serta Vietnam.
Di Timur Tengah, kanak- kanak melemparkan giginya ke hawa.

Di sebagian negeri yang berbudaya Hispanik, semacam Spanyol serta Meksiko, terdapat peri gigi tipe yang lain ialah Perez Mouse. Tikus yang mengambil gigi kanak- kanak serta berikan hadiah.

Di Prancis pula terdapat legenda tikus ini, namanya La Bonne Petite Souris.
  • Merdeka.com tidak bertanggung jawab atas hak cipta dan isi artikel ini, dan tidak memiliki afiliasi dengan penulis
  • Untuk menghubungi penulis, kunjungi situs berikut : pantaucom

KOMENTAR ANDA

Merdeka.com sangat menghargai pendapat Anda. Bijaksana dan etislah dalam menyampaikan opini. Pendapat sepenuhnya tanggung jawab Anda sesuai UU ITE.

Artikel Lainnya