1. MERDEKA.COM
  2. >
  3. PLANET MERDEKA
  4. >
  5. INSPIRA

Berawal dari Mimpi dan Tidur di Pos Satgas Pamtas TNI, Anak Yatim Piatu Asal Papua ini Lolos Tes Jadi Prajurit TNI AD

Penulis : Ronz

26 Mei 2020 15:10

Pola latihan yang diberikan Satgas berhasil mengantar Rony meraih mimpi.

Planet Merdeka - Semua mimpi dan keinginan dapat terwujud menjadi kenyataan jika dilakukan secara serius. Berawal dari keyakinan banyak orang yang mimpinya berbuah keyataan. Hal ini mungkin yang dialami seorang pria asal suku Yeinan Papua Yusuf Rony Kabarjay.

Mengutip dari laman tniad.mil.id, (25/05/2020), pola latihan yang diberikan Satgas Pamtas Yonif MR 411/PDW berhasil mewujudkan mimpi Yusuf Rony Kabarjay (20), seorang anak yatim piatu dari suku Yeinan Papua menjadi calon prajurit TNI AD dan mengikuti pendidikan Sekolah Calon Tamtama Prajurit Karir (Secata PK) TNI AD gelombang I TA. 2020 di Rindam XVII/Cen.

2 dari 3 halaman

Dilatih Satgas Pamtas

Dalam rilis keterangan persnya, Dansatgas Pamtas RI-PNG Yonif MR 411/PDW Kostrad Mayor Inf Rizky Aditya S.Sos., M.Han, mengungkapkan mimpi Rony menjadi prajurit TNI AD terwujud setelah dirinya dinyatakan lulus pada sidang pemilihan Cata PK TNI AD Gelombang I Tahun 2020 di Korem 174/ATW (Rabu, 20/5/2020).

“Rony Kabarjay merupakan anak yatim piatu yang gigih ingin menjadi prajurit TNI AD dan kemudian dilatih Satgas Pamtas Yonif MR 411/PDW Kostrad Pos Toray,” ujar Rizky.

Rony putra Papua dari Suku Yeinan itu merupakan seorang yatim piatu yang tinggal ikut bersama kakak iparnya Yonias Kapaiter (54) di Kampung Toray, Distrik Sota, Kab. Merauke, Papua.

Rizky menceritakan, anggota Satgas di Pos Toray mereka memberikan pembinaan dan latihan secara terjadwal kepada Rony. “Tujuannya sebagai bekal dan kelancaran selama Rony mengikuti serangkaian seleksi,“ tambahnya.

3 dari 3 halaman

Tidur di Pos Satgas

Bahkan diakui tak jarang ia sering tidur bersama personel Pos Toray. Selain kesegaran jasmani pada pagi dan sore harinya, malam hari dibekali juga dengan materi test psikolog.

Selaku Danpos Toray dan penuh rasa bangga dan haru, Letda Inf Wesly Tanaem, mengucapkan selamat kepada Rony. Semangat, tekad dan kerja kerasnya selama ini telah mengantarkannya menggapai mimpi yang dicita-citakan.

Tangis haru dan ucapan terima kasih disampaikan oleh Yonias Kapaiter (54) kakak ipar sekaligus orang tua wali Rony, ketika dirinya dan keluarga diundang ke Pos Toray untuk diberi tahu berita kelulusan adik iparnya menjadi prajurit TNI.

  • Merdeka.com tidak bertanggung jawab atas hak cipta dan isi artikel ini, dan tidak memiliki afiliasi dengan penulis
  • Untuk menghubungi penulis, kunjungi situs berikut : imron

KOMENTAR ANDA

Merdeka.com sangat menghargai pendapat Anda. Bijaksana dan etislah dalam menyampaikan opini. Pendapat sepenuhnya tanggung jawab Anda sesuai UU ITE.

Artikel Lainnya