1. MERDEKA.COM
  2. >
  3. PLANET MERDEKA
  4. >
  5. INSPIRA

Momentum saat pandemi Covid-19, E-Commerce diserbu masyarakat

Penulis : Hafizah Alya Febriani

21 Januari 2021 10:26

Peningkatan Transaksi Digital E-commerce di Indonesia

Kita mengenal ada beberapa fenomena didunia ini, salah satunya yang sedang ramai akhir-akhir ini adalah virus corona, yang sedang dihadapi oleh berbagai negara dibelahan bumi ini. Pada saat itu virus ini belum terkonfirmasi oleh para ahli/kedokteran hingga sekitar tanggal 17 november 2019 virus ini baru terkonfirmasi. Di Indonesia, banyak masyarakat yang terhalang aktivitasnya dikarenakan adanya virus ini, mulai dari kegiatan ekonomi sampai dengan perilaku konsumen yang berubah seiring berjalannya waktu.

Layanan e-commerce shopee menjadi pusat perhatian para konsumen selama pandemi, pasalnya shopee mengalami peningkatan transaksi penjualan di Q2-2020 yang naik hingga 130% dibandingkan periode yang sama tahun lalu, peningkatan tersebut terdapat pada fashion sebesar 59%, untuk perawatan kecantikan sebesar 54%, dan untuk aksessoris sebesar 48%. Direktur Shopee Indonesia, Handhika Jahja menyatakan sepanjang Q2-2020 ada sekitar 260 juta transaksi di platform Shopee. Rata-rata, per harinya adalah 2,8 juta transaksi yang dilakukan oleh pengguna Shopee. Masyarakat Indonesia lebih memilih untuk bertransaksi secara digital karena dinilai lebih aman dan efisien demi menerapkan kebijakan social distancing dan dirumahaja, karena pelayanan e-commerce seperti shopee ini tidak perlu untuk keluar rumah ditengah pandemi seperti saat ini. Shopee juga menawarkan berbagai potongan harga, mengaktifkan Cash On Delivery (COD) sebagai akomodasi untuk masyarakat yang belum mengenal transaksi Bankable serta shopee juga mengadakan event-event menarik setiap bulannya seperti Harbolnas.

Selain e-commerce seperti shopee layanan ekpedisi di Indonesia ikut serta merasakan peningkatan aktivitas ini pada saat pandemi. Hal ini berdampak positif bagi perusahaan yang ikut merasakan. Agus Suparmanto selaku Menteri Perdagangan menyatakan, pandemi COVID-19 merupakan momentum yang mempercepat adaptasi teknologi di berbagai lini, termasuk perdagangan. Aktivitas perniagaan oleh Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) melalui platform e-commerce berpotensi meningkatkan kinerja perdagangan Indonesia.

Hafizah Alya Febriani_Universitas Muhammadiyah Malang.

  • Merdeka.com tidak bertanggung jawab atas hak cipta dan isi artikel ini, dan tidak memiliki afiliasi dengan penulis
  • Untuk menghubungi penulis, kunjungi situs berikut : hafizah-alya-febrian

KOMENTAR ANDA

Merdeka.com sangat menghargai pendapat Anda. Bijaksana dan etislah dalam menyampaikan opini. Pendapat sepenuhnya tanggung jawab Anda sesuai UU ITE.

Artikel Lainnya