Pengorbanan gadis kecil yang sedang kritis untuk selamatkan nyawa sang adik ini bikin haru

Penyakit ini termasuk dalam kategori jenis penyakit langka karena membuat tulang penderita mengeras dan menebal secara tidak normal, serta mudah patah.

Hal ini ditandai dengan produksi sel darah rendah dan hilangnya fungsi saraf kranial yang akhirnya menyebabkan kebutaan, tuli, dan kelumpuhan saraf wajah. Sayangnya, hal serupa juga harus dialami oleh sang adik yang baru berusia satu tahun.

Nyawa kakak beradik itu tentu bisa melayang kapan saja, sehingga haruslah dilakukan pengobatan. Namun, Yue menolak menjalani perawatan medis modern dan hanya minum tujuh mangkuk obat tradisional China setiap hari.

Hal ini dilakukannya untuk menghemat biaya pengobatan adiknya. Kabar baik, kini orang tua Yue telah menemukan sumsum tulang yang cocok untuk kedua putrinya.

Namun, masalah lain terjadi. Biaya untuk operasi transplantasi sumsum tulang tersebut memakan biaya sebesar 500.000 yuan perorang.

Itupun belum biaya perawatan pasca operasi. Ayah kedua anak tersebut telah mengosongkan rekening bank miliknya untuk biaya perawatan sebelumnya, sehingga ia tak lagi memiliki biaya.

Namun beruntung, ia berhasil meminjam uang dari teman dan keluarganya hingga mengumpulkan 200.000 yuan. Total dari jumlah uang tersebut sangatlah banyak.

Namun, itu masih hanya untuk satu anak saja. Sang ayah tentulah makin kalut dan bingung. Ia sadar, bahwa ia hanya mampu menyelamatkan satu putrinya saja. Wang Yue yang saat itu mengerti keadaan ini suatu hari berbicara pada sang ayah. Ia mengatakan bahwa ia memiliki uang dari hasil koin yang selama ini ia kumpulkan. Tak hanya itu, kata-kata selanjutnya gadis kecil tersebut membuat hati sang ayah hancur dan menangis.

Ia sadar, bahwa ia hanya mampu menyelamatkan satu putrinya saja.

Wang Yue yang saat itu mengerti keadaan ini suatu hari berbicara pada sang ayah.

Ia mengatakan bahwa ia memiliki uang dari hasil koin yang selama ini ia kumpulkan.

Tak hanya itu, kata-kata selanjutnya gadis kecil tersebut membuat hati sang ayah hancur dan menangis.

"Karena kita tidak dapat meminjam uang sebanyak itu, saya akan segera menyerah. Saya punya beberapa tabungan di sini, gabungkan dengan uang yang ayah pinjam untuk menyelamatkan adik," ujarnya dikutip dari World Of Buzz.

"Saya sudah besar, tidak masalah jika saya tidak menjalani perawatan. Ini sejumlah uang yang sudah saya tabung, ambil saja," tambahnya seraya menyerahkan koin-koinnya pada ayahnya.

Kini, diketahui Yue saat ini dalam kondisi kritis. Semoga kedua kakak beradik ini segera sembuh ya!

sumber