1. MERDEKA.COM
  2. >
  3. PLANET MERDEKA
  4. >
  5. INSPIRA

VIDEO: Demi Kibarkan Sang Saka Merah Putih, Paskibraka Kecamatan Taluditi Rela Terkena Lumpur

Penulis : Queen

18 Agustus 2017 08:41

Kemarin bangsa Indonesia sedang merayakan hari kemerdekaan. Tak terasa usia bangsa ini telah menginjak 72 tahun. Perayaan HUT Kemerdekaan Indonesia tidak lepas dari upacara bendera dan detik-detik proklamasi. Dalam upacara bendera acara yang ditunggu-tunggu adalah pengibaran bendera. Melihat paskibra berpakaian putih dan berbaris dengan rapi banyak ditunggu oleh masyarakat luas. 
Semangat kemerdekaan Indonesia terlihat dari sebuah postingan viral di Facebook. Facebook bernama Aish Lawani membagikan foto-foto yang membuat pengguna internet berdecak kagum. Bagaimana tidak, postingan tersebut memperlihatkan pasukan pengibar bendera atau paskibra yang sedang berbaris di tengah lapangan. Postingan ini berisi 10 foto paskibra yang sedang menjalankan tugas di tengah lapangan. Bukan gaya berbarisnya, tapi pakaian yang mereka kenakan mengundang pujian orang yang melihatnya.

2 dari 13 halaman

Terlihat pakaian putih bagian bawah paskibra ini berwarna cokelat karena terkena lumpur. Bahkan terlihat beberapa sepatu yang mereka kenakan tak terlihat karena tertutup oleh lumpur yang tebal.

3 dari 13 halaman

Bahkan kaos kaki putih yang dipakai oleh paskibra putih sudah tak tampak lagi dan berganti dengan lumpur. Tak cuma pakaian bagian bawah saja yang penuh dengan lumpur. Pakaian paskibra kebanggaan Indonesia ini juga terciprat dengan lumpur yang pekat.

4 dari 13 halaman

Dari kejauhan tampak jika kondisi lapangan di Kecamatan yang berada di provinsi Gorontalo ini terlihat becek pada beberapa bagian. Meskipun begitu, pasukan pengibar bendera ini tetap semangat menjalankan tugasnya.

5 dari 13 halaman

Paskibra ini tetap mengangkat kepalanya dan menjalankan tugasnya hingga selesai. Hal ini mengundang decak kagum dan pujian dari setiap orang yang melihat foto-foto ini. Dalam keterangan yang ditulis akun Aish Lawani, kejadian ini terjadi di Kecamatan Taluditi,Kabupaten Pohuwato, Gorontalo.

6 dari 13 halaman

Semangat juang para paskibra ini menjadi sisi lain perayaan kemerdekaan Indonesia yang ke 72. Postingan ini juga telah dibagikan oleh 2202 kali sejak berita ini diturunkan.

7 dari 13 halaman

Akun Facebook Aish Lawani menuliskan caption yang membakar semangat pembacanya.
"(emoji menangis) semangat 45.. paskibra Kecamatan Taluditi," tulis Aish Lawani.

8 dari 13 halaman

Di belakang pasukan pengibar bendera ini terlihat deretan anak SD yang berbaris dengan rapi. Mereka menunggu berkibarnya bendera merah putih yang dibawa oleh paskibra ini.

9 dari 13 halaman

Pujian dari netizen pun membajiri kolom komentar postingan ini. Bahkan beberapa netizen mengaku terharu melihat perjuangan paskibra ini.
"Perjuangan yg gk akan kenal becek atw hujan (emoji) Benar2 perjuangan buat anggota paskib.
"Jd pengen nangis liatnya(emoji)," tulis @Erma Ramadhanti
"Mantap taluditi jangan patahkan semangat Krn Medan, Merdeka" tanggapan akun @Kusainanto .

10 dari 13 halaman

Beberapa pengguna internet menyayangkan tidak adanya video dalam kejadian ini. Akan tetapi mereka tetap salut dengan semangat pasukan pengibar bendera di Kecamatan Taluditi.
" Seharusnya di video kan baru mantap...," saran @A Sandi Sinaga
" semoga kedepannya lapangannya bisa di merdekakan juga.. biar ga becek..." komentar @Gede Arsa Wijaya Jelantik.

11 dari 13 halaman

Dalam waktu empat jam postingan ini telah mendapatkan 1.9 ribu likes dan 157 komentar. Hingga artikel ini diturunkan belum diketahui penyebab beceknya lapangan lokasi upacara berlansung. Namun beberapa netizen menduga terjadi hujan saat malam hari sebelum upacara ini berlangsung.

12 dari 13 halaman

13 dari 13 halaman

Semangat terus pasukan pengibar bendera di seluruh pelosok Indonesia, Merdeka!



Sumber.

  • Merdeka.com tidak bertanggung jawab atas hak cipta dan isi artikel ini, dan tidak memiliki afiliasi dengan penulis
  • Untuk menghubungi penulis, kunjungi situs berikut : queen

KOMENTAR ANDA

Merdeka.com sangat menghargai pendapat Anda. Bijaksana dan etislah dalam menyampaikan opini. Pendapat sepenuhnya tanggung jawab Anda sesuai UU ITE.

Artikel Lainnya