Viral Kisah Pasutri Tunanetra di Bekasi Makan Bakso, Suami Pura-pura Makan Padahal Cuma Beli Semangkok

Awal cerita

Pemilik akun bernama Andien itu menemukan sebuah unggahan status WhatsApp milik ibunya yang menceritakan tentang pasangan tunanetra itu. Dalam status WhatsApp itu, ibunda Andien menceritakan ia tengah makan di depan komplek pertokoan Kranji, Bekasi Barat.

Datanglah pasangan suami istri yang sama-sama tunanetra dan berjualan kerupuk. Suaminya berbisik ke pemilik warung memesan satu mangkok bakso untuk sang istri.

Uang hasil jual kerupuk hanya cukup untuk beli satu

Pesanan semangkok bakso datang dan sang istri yang tampak lapar segera menyantap bakso itu. Sang istri juga memuji cita rasa bakso yang ia santap, dan sang suami menjawab seolah ia juga sama-sama sedang menyantap bakso. Ternyata uang hasil jualan kerupuk pasutri tunanetra itu tak cukup untuk membeli dua mangkok bakso.

Berikut isi unggahan:

"Mkn bakso, di depan pertokoan kranji, saya melihatnya, mereka sepasang suami istri, sama2 buta, suami memesan satu mangkok bakso untuk istrinya yg keliatan lapar, sambil berbisik ke pelayan, pesananpun datang & sang istri menyantap baksonya sambil berkata "enak ya pak baksonya" & suami menjawab "wuuaah enak sekali buk" padahal tidak satu baksopun yg di makannya, krna uang dari hasil jualan krupuk hanya cukup untuk membeli semangok bakso
MasyaAllah surga bagimu bapak, walaupun kalian miskin juga cacat fisik tpi kalian mulia tidak meminta-minta... Tabarakallaah," tulis keterangan status WhatsApp itu.

Suami tunanetra menolak dikasihani

Kemudian Andien melanjutkan kisah pasangan itu di mana pemilik warung bakso sudah menawarkan semangkok lagi untuk si suami namun ditolak. Bahkan pembeli lain juga menawarkan untuk membelikan si suami namun ditolak juga.

Si suami lebih memilih orang-orang itu untuk melarisi dagangan kerupuknya. Orang-orang lalu kompak membeli kerupuknya yang seharga Rp 5 ribu dengan uang lebih.