1. MERDEKA.COM
  2. >
  3. PLANET MERDEKA
  4. >
  5. LIFESTYLE

5 Media Sosial yang Pernah Ramai Digunakan di Indoneisa

Penulis : Redaksi Harian

5 Maret 2021 14:33

Media Sosial yang Pernah Viral di Indonesia

Untuk beberapa orang yang telah menekuni lama di dunia sosial media, kemungkinan rindukan sosial media yang dahulu sempat pernah populer. Sosial media jadi salah satunya tempat untuk orang untuk ekspresikan diri mereka dengan bermacam langkah. Karena itu, tidaklah aneh jika mereka benar-benar kerasan lama-lama bermain sosial media.

Dahulu, ada banyak sosial media yang kerap dipakai karena benar-benar populer di kelompok warga. Tetapi, seiring waktu berjalan sosial media itu telah tidak lagi ada. Lalu apa sosial media itu? Dalam masalah ini berikut kami akan memberi contoh beberapa sosial media yang pernah ramai digunakan di Indonesia. Simak ulasannya berikut ini :

 

1. Friendster


Sejumlah besar dari kamu pasti pernah bermain sosial media yang ini, yakni Friendster. Friendster dahulu benar-benar populer di kelompok remaja yang gaungr-gemarnya bermain sosial media. Dikutip dari Search Engine Journal, sosial media ini bahkan juga memimpin pasar Asia semenjak dikeluarkan di tahun 2002.

Sebelumnya ada Facebook, Friendster sukses mengundang perhatian beberapa orang dengan beberapa fiturnya yang unik. Nyaris 90% pemakai Friendster berawal dari Asia. Tetapi seiring waktu berjalan, informasi media sosial ini berkembang jadi situs games sosial di tahun 2011. Pada akhirnya, di tahun 2018, Friendster dengan cara resmi ditutup.

 

2. MySpace


Untuk pencinta musik pasti kenal kembali dengan sosial media yang ini. Dahulu, MySpace benar-benar populer di kelompok anak muda yang haus akan basis musik. Dikutip dari IT Business, dahulu News Corp beli MySpace pada harga sejumlah Rp 8 triliun di tahun 2005. Waktu itu, MySpace betul-betul lagi ada dalam pucuknya.

Perlahan basis yang ini jadi tempat bergabung online baru untuk beberapa remaja. Pada tahun 2006 MySpace jadi situs yang terbanyak didatangi di dunia. Tetapi, seiring waktu berjalan, MySpace telah tak lagi jadi tempat bergabung online. Pas pada tahun 2011, MySpace kehilangan 10 juta pemakai dalam kurun waktu sebulan.

 

3. Vine


Vine sebagai salah satunya legenda sosial media yang dahulu sempat pernah populer. Bagaimana tidak, basis ini sukses membuat pemakainya bisa menyaksikan video dan bermain sosial media dalam saat yang bertepatan.

Aplikasi video dengan durasi pendek ini diambil oleh Twitter saat sebelum penyeluncuran resminya. Pucuknya, program Vine sebagai program yang terbanyak didownload di iOS App Store di tahun 2013.

Sayang, ketenaran Vine tidak tahan lama. Di tahun 2016, Twitter mau tak mau tutup Vine karena susah menyesuaikan dengan kompetitor yang lain seperti Snapchat.

 

4. Google Plus


Tentu dari kamu telah kenal kembali dengan sosial media yang ini. Google Plus sebagai salah satunya service yang dikeluarkan oleh Google. Google Plus memiliki sarana agar bisa memperkenalkan diri kamu dengan detil ke orang, karena didalamnya ada info profilmu, circle, photo, acara, dan sebagainya. Sayang, Google sudah umumkan penutupan Google Plus di tahun lalu, persisnya pada tanggal 2 April.

 

5. Path


Siapakah yang tidak mengenali sosial media yang ini? Path jadi salah satunya sosial media yang disukai kelompok remaja pada periodenya. Bagaimana tidak, dengan Path kamu bisa share info media sosial seperti posisimu sekarang ini, photo, video, dan sebagainya.

Disamping itu, ada kotak kometar dan emoji yang makin menambah ramai Path. Sayang, sosial media yang berdiri di tahun 2010 ini sah umumkan penutupan di tahun 2018 kemarin.


Itu dia 5 media sosial yang dahulu sempat pernah populer dan ramai dipakai di kelompok warga. Bila kamu ketarik memperoleh info sekitar sosial media atau sejenisnya, kamu langsung bisa datangi website sanepo.com. Terima kasih.

  • Merdeka.com tidak bertanggung jawab atas hak cipta dan isi artikel ini, dan tidak memiliki afiliasi dengan penulis
  • Untuk menghubungi penulis, kunjungi situs berikut : redaksiharian

KOMENTAR ANDA

Merdeka.com sangat menghargai pendapat Anda. Bijaksana dan etislah dalam menyampaikan opini. Pendapat sepenuhnya tanggung jawab Anda sesuai UU ITE.

Artikel Lainnya