Bambu Gantikan Bahan Bangunan Beton dan Kayu
Penulis : Rahmad
26 Juli 2018 15:01
Tanaman bambu mampu menyerap banyak karbondioksida.
Planet Merdeka - Tanaman Bambu merupakan salah satu tanaman istimewa, tanaman ini menghasilkan lebih banyak oksigen dan mampu menyerap lebih banyak karbon dioksida daripada pohon.
Tanaman ini juga memiliki sistem akar yang tersebar luas serta kanopi yang menyelimuti, yang membuatnya menjadi penghalang air yang besar dan mengendalikan erosi tanah.
Konsumsi nitrogen yang tinggi dari bambu membantu mengurangi pencemaran air, dan akarnya sangat bagus untuk kualitas tanah.
Sebuah inovasi dari bambulogy menawarkan tanaman bambu sebagai pengganti bahan bangunan yang biasa dari kayu, beton dan lainnya.
Syamsurizal Munaf sebagai founder Bambulogy mengungkapkan bahwa, Bambulogy mampu menjadikan bambu asli indonesia menjadi istimewa dan berkelas.
Selain mempunyai nilai arsitektur dan seni, Bambulogy juga meningkatkan kesadaran masyarakat mendukung program pemerintah dalam melestarikan dan menjaga lingkungan hidup.
Bambu memiliki keunggulan nilai arsitektur dan estetika
Audhy Fernando selaku Direktur Utama PT Bambulogy Property Indonesia menambahkan, konsep Bambulogy memiliki keunggulan nilai arsitektur dan estetika dengan membudidayakan tanaman bambu, untuk meningkatkan taraf hidup petani bambu melalui pemanfaatan bambu secara optimal menjadi bahan bangunan yang berkualitas.
“Negara kita banyak sekali bambu dan bambu adalah jenis rumput. Bambu kami manfaatkan lewat bambulogy untuk membuat rumah dan rumah panggung dari bambu. Banyak daerah di Indonesia sangat kental dengan rumah panggungnya. Jika dulu bagian bawah rumah panggung bisa dimanfaatkan untuk menyimpan ternak, dengan rumah bambu kita, kita bisa memanfaatkan bagian bawah rumah utk parkir mobil atau untuk ruang tamu,” ujar Audhy Fernando baru-baru ini di Bintaro, Jakarta.
Bambulogy memiliki keunggulan teknis seperti ketahanan lentur yang tinggi, ketahanan terhadap gores, antirayap, tahan air dan tahan kebakaran. Selain itu, dapat di aplikasikan pada berbagai area baik interior maupun exterior.
"Bambu ini bisa dipesan utk membuat rumah, jembatan, atau apapun sebagai penganti bahan kayu. Ini sangat ramah lingkungan,” papar Audhy Fernando.
Alam akan lebih sehat akan muncul jika ada lebih banyak bambu yang ditanam.
Selain itu, produk Bambulogy memberikan sifat fisik yang jauh lebih unggul, stabilitas dimensi dan daya tahan dari kayu keras padat. Menciptakan seni yang bertahan sepanjang zaman, seni yang benar-benar tak lekang oleh waktu.
Bambu memiliki potensi untuk mencapai tinggi dan ketebalan penuh dalam 3 hingga 4 tahun, dan siap dipanen secara berkelanjutan antara tahun ke-3 dan ke-7 dan dapat terus dipanen hingga 40 tahun. Alam akan lebih sehat akan muncul jika ada lebih banyak bambu yang ditanam.
- Merdeka.com tidak bertanggung jawab atas hak cipta dan isi artikel ini, dan tidak memiliki afiliasi dengan penulis
- Untuk menghubungi penulis, kunjungi situs berikut : rahmad
-
Kucing Oren Manjalita, Ngga Mau Makan Kalau Ngga Dipuji dan Disuapin
-
Anji*ng di Nikahin, Pakai Upcara Adat, Habis Biaya Ratusan Juta
-
Ngakak Abist, Momen Mahasiswi Nagku Sok Sok an Rajin di Daily Vlog Diketawain Sama Uminya
-
Bikin Kaget dan Terkejoet, Lukisan Corat-Coret Karya Pelukis Ini dihargai Rp 14,5 M!
KOMENTAR ANDA
Artikel Lainnya
-
Pertama Kali Lihat Pengamen, Pace Asal Suku Dani Papua Ini Keheranan
21 Juni 2023 19:33 -
Gokil Bin Viral, Mulung Barang Bekas Dapat iPhone 12 Pro Dong
19 Juni 2023 14:11 -
Cara Agar Sepatu Tidak Licin Di Lantai Tanpa Ribet
6 Juni 2023 20:31 -
Rahasia Artis Senior Widyawati Selalu ampil Cantik dan Percaya Diri di Usia Lanjut
13 Desember 2022 21:28 -
Deretan Potret Gaya Terbaru Risty Tagor yg Disebut Netizen Tidak Tampil Syar'i lagi
8 November 2022 09:21 -
Ciptakan Rasa Otentik, RM Padang Payakumbuah Semakin Populer
18 September 2022 07:25
Merdeka.com sangat menghargai pendapat Anda. Bijaksana dan etislah dalam menyampaikan opini. Pendapat sepenuhnya tanggung jawab Anda sesuai UU ITE.