1. MERDEKA.COM
  2. >
  3. PLANET MERDEKA
  4. >
  5. LIFESTYLE

Kisah Pilu Dibalik Orang Tua Rela Menggantikan Anaknya Duduk di Pelaminan

Penulis : Yuli Astutik

16 Juli 2021 14:52

Planet Merdeka - Momen Pernikahan pastinya amat diidamkan bagi setiap pasangan kekasih.  Bahkan, banyak yang bela-balain merogoh kocek demi melangsungkan pernikahan dan resepsi impian yang mereka impikan. 

Tetapi apa jadinya jika mempelai justru tak dapat hadir dalam resepsi impian mereka. Hal tersebut dijalani oleh pasangan pengantin asal Malaysia yang mempunyai cerita kisah menyentuh di baliknya. 

Kisah haru pernikahan yang terjadi di Malaysia ini menjadi heboh karena pemilik akun Twitter @_acabellas membagikan foto-foto menyentuh tatkala resepsi pernikahan itu berlangsung.

Bukan menunjukkan foto pasangan yang mau menikah, akun Twitter @_acabellas malah menampakkan orangtua dari mempelai wanita.

Melalui foto yang dibagikannya pada Rabu (4/9/2019) itu, akun Twitter @_acabellas menerangkan bahwa kisah sedih dibalik senyum kedua orang tua mempelai wanita yang ada dalam foto.

"Pengantin yang asli sayangnya tidak bisa datang ke resepsi pernikahan karena sakit dan harus dioperasi," tulis akun Twitter @_acabellas.

Walaupun kedua pengantin tidak dapat datang di resepsi pernikahan mereka, tak menjadikan orang tua keduanya serta merta membatalkan pesta itu.

2 dari 3 halaman

Justru, orang tua mempelai wanita berhasil mencuri perhatian para tamu undangan di hari pernikahan putri mereka.

Pada foto yang dibagikan akun Twitter @_acabellas, tampak kedua orangtua pengantin wanita tersenyum lepas meski acara mereka tak sesuai rencana.

Dalam balutan busana berwarna biru muda yang seragam, pasangan suami istri ini begitu serasi ketika berjalan menuju ke kursi pelaminan.

Bahkan, keduanya menyempatkan diri untuk duduk di kursi pelaminan, menggantikan anaknya yang tak dapat hadir ke resepsi pernikahan.
3 dari 3 halaman

"Bagian terbaiknya adalah, orangtua pengantin perempuan menggantikan mereka menjadi raja dan ratu sehari, so cute!," tulis akun @_acabellas.

Tetapi di tengah senyum manisnya, ayah sang pengantin perempuan kepergok menangis ketika mau memakan menu yang telah disiapkan anaknya untuk resepsi pernikahan.

"So cute, tapi sempat melihat ayah sang mempelai wanita menangis saat hendak makan," tutup akun Twitter @_acabellas.

Usut punya usut, ternyata ketidakhadiran kedua pengantin di hari pernikahannya itu bukan tanpa sebab.

Mengutip Pnews, Pasangan pengantin bernama Fatheen Afiqah dan Amirudin itu, harus menghabiskan hari pernikahan mereka di atas ranjang rumah sakit.

Sang mempelai wanita, Fatheen Afiqah, mengaku sedih saat harus pergi dari resepsi pernikahan yang sudah ia impi-impikan sepanjang hidupnya.

Pasalnya, Fatheen lebih memilih untuk menemani suaminya yang harus melakukan operasi batu ginjal di rumah sakit.

"Alhamdulillah, kami sudah sah (menikah) pada Sabtu (31/8/2019) lalu."Tapi saat gladi bersih di malam sebelum resepsi, sang suami merasakan sakit di perutnya," ucap Fatheen.

Sesudah dibawa ke rumah sakit, barulah ketahuan jika Amirudin menderita batu ginjal.

"Kami sempat memohon agar perawatannya ditunda dulu karena hendak menikah.

"Tapi, suami sudah tak bisa menahan lagi sakitnya pada malam itu," lanjut Fatheen.

Walaupun Fatheen dan Amirudin harus menghabiskan hari pernikahan mereka di rumah sakit, pesta pernikahan tetap terus digelar.

"Resepsi pernikahan pada Minggu (1/9/2019) tetap dilangsungkan karena sudah disiapkan, dan tak mau mengecewakan tamu yang telah diundang," tutupnya.

Kini pasangan ini hidup bahagia walaupun sempat sedih tak dapat berada di resepsi pernikahan yang mereka idamkan.

Bahkan dlansir dari laman media sosial @fatheenafiqah, Fatheen dan suaminya sekarang telah dikaruniai seorang putri cantik jelita.

Pada 6 Juli kemarin, Fatheen bahkan membagikan potret putri kecilnya yang kini sudah berusia 9 bulan.

Sang putri terlihat menggemaskan dan sudah mulai belajar berdiri di pinggiran tempat tidurnya.

  • Merdeka.com tidak bertanggung jawab atas hak cipta dan isi artikel ini, dan tidak memiliki afiliasi dengan penulis
  • Untuk menghubungi penulis, kunjungi situs berikut : yuli-astutik

KOMENTAR ANDA

Merdeka.com sangat menghargai pendapat Anda. Bijaksana dan etislah dalam menyampaikan opini. Pendapat sepenuhnya tanggung jawab Anda sesuai UU ITE.

Artikel Lainnya