Jangan Boros, Bulan Ini Harga Kebutuhan Pokok Mulai Melunjak
Penulis : hendra budi
7 Maret 2022 05:47
Planet Merdeka - Akhir akhir ini banyak dilaporkan bahwa Harga dari berbagai jenis kebutuhan masyarakat naik. Kenaikan harga terjadi pada awal bulan maret bahkan Beberapa di antaranya sudah mengalami kenaikan sejak bulan Februari dan terus naik hingga sekarang.
Banyak faktor yang membuat harga berbagai kebutuhan masyarakat ini bisa terjadi. Beberapa diantaranya yang disinyalir adalah yang pertama, naiknya harga-harga berbagai bahan di luar negeri yang berpengaruh terhadap harga impor bahan baku dll. dan menyebabkan harga di Indonesia juga naik, yang kerdua, isu peperangan yang terjadi antara Rusia dan Ukraina yang menyebabkan krisis global dan membuat aliran supply terganggu sehingga harga berbagaia kebutuhan primer menjadi naik, yang ketiga adalah adanya oknum yang memanfaatkan isu isu tersebut dan memainkan harga di pasaran.
1. BBM
Pada bulan februari PT Pertamina (Persero) telah menaikkan harga BBM umum atau non subsidi jenis Pertamax Turbo, Dexlite, dan Pertamina Dex. Namun pada awal Maret harganya kembali dinaikkan.
Pertamina menjelaskan bahwa Kenaikan tersebut disebabkan karena harga minyak mentah dunia yang juga terus melonjak.
2. Cabai
Cabai merupakan salah satu kebutuhan masyarakat yang harganya sangan volatile. Dibulan ini harga cabai masih mengalami kenaikan. Per tanggal 1 Maret harga cabai rawit merah di Jakarta mencapai Rp 66.085 per kilogram. Per 3 Maret 2022 harga cabai rawit merah sudah menembus Rp 71.957 per kilogramnya. Dengan selang waktu yang singkat harga cabai sudah naik hampir 10%.
Kenaikan harga cabai rawit merah tersebut kompak juga diikuti komoditas cabai lainnya seperti cabai merah keriting, cabai merah besar dan cabai rawit hijau yang juga naik.
3. Daging sapi
Daging sapi juga mengalami kenaikan yang cukup signifikan. harga daging sapi Pada awal Maret menyentuh angka Rp 135.714 per kilogramnya.
Selain itu, daging sapi has (paha belakang) naik menjadi Rp 137.954 per kilogram.
4. Minyak goreng
Harga minyak goreng meskipun sudah naik dan menjadi langka, hingga pemerintah terpaksa memberikan subsidi untuk minyak goreng, harganya masih naik di bulan Maret ini. Menurut Kementerian Perdagangan (Kemendag) harga minyak goreng belum merata di pasaran. penyebab masih mahalnya harga minyak goreng ini adalah karena adanya oknum-oknum nakal dalam pendistribusian minyak goreng.
"Ternyata ada yang main-main dalam distribusi minyak goreng untuk sampai ke masyarakat. Jadi momentum yang saat ini sedang bagus, harga udah dimurahin tapi masih saja ada oknum-oknum yang nakal," kata Direktur Jenderal Perdagangan Dalam Negeri Kementerian Perdagangan Oke Nurwan
5. Tempe dan tahu
Setelah para perajin mogok karena harga kedelai yang melonjak, tempe tahu sudah kembali ke pasaran namun dengan harga yang dinaikkan.
Tahu isi 5-6 buah yang semulanya dibanderol Rp 5.000 dinaikkan Rp 1.000 menjadi kisaran Rp 6.000. Begitu juga untuk harga tempe, naik sekitar Rp 1.000.
Untuk mensiasati hal tersebut banyak cara yang dilakukan pedagang seperti mengecilkan ukuran tauh dan tempe dengan harga yang tetap, atau ada juga yang ukurannya tetap namun harganya naik.
6. Gas elpiji
Pada akhir Februari, gas elpiji 5,5 kilogram dan 12 kilogram harganya juga mengalami kenaikan.
Kenaikan harga di setiap daerah pun berbeda-beda, namun untuk wilayah Pulau Jawa harga yang dipatok dari Pertamina yaitu Rp 88.000 untuk tabung 5,5 kilogram dan Rp 187.000 untuk tabung 12 kilogram. Sementara itu penjual warung kelontong di Jakarta Timur menjual gas ukuran 12 kilogram seharga Rp 200.000 per tabung dari sebelumnya seharga Rp 185.000 per tabung.
Akibat dari kenaikan harga gas elpiji tersebut, banyak pelanggan beralih ke tabung gas 3 kilogram yang memiliki subsidi dari pemerintah.
- Merdeka.com tidak bertanggung jawab atas hak cipta dan isi artikel ini, dan tidak memiliki afiliasi dengan penulis
- Untuk menghubungi penulis, kunjungi situs berikut : hendra-budi
-
Kucing Oren Manjalita, Ngga Mau Makan Kalau Ngga Dipuji dan Disuapin
-
Anji*ng di Nikahin, Pakai Upcara Adat, Habis Biaya Ratusan Juta
-
Ngakak Abist, Momen Mahasiswi Nagku Sok Sok an Rajin di Daily Vlog Diketawain Sama Uminya
-
Bikin Kaget dan Terkejoet, Lukisan Corat-Coret Karya Pelukis Ini dihargai Rp 14,5 M!
KOMENTAR ANDA
Artikel Lainnya
-
Pertama Kali Lihat Pengamen, Pace Asal Suku Dani Papua Ini Keheranan
21 Juni 2023 19:33 -
Gokil Bin Viral, Mulung Barang Bekas Dapat iPhone 12 Pro Dong
19 Juni 2023 14:11 -
Cara Agar Sepatu Tidak Licin Di Lantai Tanpa Ribet
6 Juni 2023 20:31 -
Rahasia Artis Senior Widyawati Selalu ampil Cantik dan Percaya Diri di Usia Lanjut
13 Desember 2022 21:28 -
Deretan Potret Gaya Terbaru Risty Tagor yg Disebut Netizen Tidak Tampil Syar'i lagi
8 November 2022 09:21 -
Ciptakan Rasa Otentik, RM Padang Payakumbuah Semakin Populer
18 September 2022 07:25
Merdeka.com sangat menghargai pendapat Anda. Bijaksana dan etislah dalam menyampaikan opini. Pendapat sepenuhnya tanggung jawab Anda sesuai UU ITE.