1. MERDEKA.COM
  2. >
  3. PLANET MERDEKA
  4. >
  5. METRO

Agresif dan penuh drama, pria di Bangka bunuh wanita yang ingin jadi kekasihnya

Penulis : Queen

24 Mei 2019 12:24

Motif pembunuhan di Bangka

Polres Bangka Tengah mengungkap motif pembunuhan NM (30), wanita yang ditemukan tewas di Pantai Alew, Senin (13/5/2019). Dwi Santoso (31), pelaku pembunuhan yang merupakan teman dekat korban telah ditangkap pihak kepolisian. Kasat Reskrim Polres Bangka Tengah, AKP Robby Ansyari mengatakan, motif pembunuhan karena korban terlalu agresif dan penuh drama cinta segitiga. Disebutkan bahwa korban dan pelaku pernah tinggal bersebelahan di rumah kontrakan di kawasan Desa Perlang.

2 dari 4 halaman

Alasan Dwi bunuh HY

Dwi yang menjalin hubungan dekat dengan korban ternyata sudah meliki seorang kekasih. Pelaku kesal saat korban bertindak agresif dengan terus-menerus menghubunginya dan berharap untuk dijadikan kekasih. Diketahui pelaku telah menjelaskan kepada korban bahwa ia akan menikah dengan kekasihnya. "Dari pengakuan pelaku, dirinya tidak memiliki hubungan yang spesial (pacaran) dengan korban. Namun dirinya memperlakukan korban dengan spesial sehingga membuat korban merasa nyaman," ungkap AKP Robby.
3 dari 4 halaman

Pengakuan Dwi

Terkait lokasi penemuan jenazah korban, Dwi mengaku memang membuat janji bertemu di Pantai Alew sebelum kejadian. "Karena telah lama tak bertemu, mereka akhirnya janjian untuk ketemuan di Pantai Alew, pada Minggu Malam, Pukul 20.30 WIB. Namun ketika pelaku mengajak korban untuk pulang, korban tidak mau pulang sehingga pelaku naik pitam hingga terjadi pertengkaran hebat pada akhirnya terjadilah pembunuhan terhadap NM," jelas AKP Robby.
4 dari 4 halaman

Cara Dwi bunuh HY

Dwi mengaku menghabisi nyawa NM dengan melilitkan hijab yang dikenakan korban. "Saat diinterogasi, pelaku mengakui telah melakukan pembunuhan terhadap korban dengan cara menjerat leher korban menggunakan jilbab yang dipakai oleh korban," ujar AKP Robby. Atas perbuatannya, kini pelaku mendekam di Polres Bangka tengah guna menjalani proses hukum lebih lanjut.
  • Merdeka.com tidak bertanggung jawab atas hak cipta dan isi artikel ini, dan tidak memiliki afiliasi dengan penulis
  • Untuk menghubungi penulis, kunjungi situs berikut : queen

KOMENTAR ANDA

Merdeka.com sangat menghargai pendapat Anda. Bijaksana dan etislah dalam menyampaikan opini. Pendapat sepenuhnya tanggung jawab Anda sesuai UU ITE.

Artikel Lainnya