Begini Kabar Terbaru Arief Soemarko, Suami Wayan Mirna yang Diracun oleh Jessica Wongso
Penulis : Moana
23 Juni 2019 06:52
Wayan Mirna Salihin diracun oleh Jessica Wongso
Mungkin masih teringat jelas dibenak masyarakat Indonesia dan netizen soal kasus meninggalnya Wayan Mirna Salihin pada Januari 2016 lalu yang diracun sianida oleh temannya Jessica Wongso. Kabar itu begitu heboh dan membuat negeri ini geger.
Pasalnya, Jessica telah mencampurkan kandungan sianida seberat 15 gram pada kopi yang diminum oleh Mirna. Setelah menjalani serangkaian sidang, akhirnya Jessica pun mendapat hukuman 20 tahun penjara. Dirinya sempat ingin mengajukan permohonan kasasi, namun akhirnya ditolak.
Lebih banyak berdiam diri
Setelah divonis 20 tahun penjara atas kasus pembunuhannya pada Wayan Mirna, kondisi Jessica menurut Kepala Rutan Pondok Bambu pada akhir 2016 lalu disebutkan bahwa wanita itu hanya berdiam diri di dalam kamarnya."Jessica belakangan ini setelah sidang putusannya jadi lebih banyak di kamar aja," kata Ika Yusanti, Kepala Rutan Pondok Bambu.
Keluar ketika dikunjungi keluarga
Sementra itu, beberapa petugas Lapas menurut Ika juga tak mengetahui secara pasti penyebab Jessica berubah sikap. Menurutnya, Jessica hanya akan keluar dari kamarnya saat dikunjungi oleh keluarganya. Lebih lanjut, Ika menuturkan bahwa sebelumnya, Jessica rajin bersembahyang di vihara.
"Mungkin merenung atau berdoanya sekarang di kamar. Jess (Jessica Kumala Wongso) Keluar kamar kalau dibesuk sama orangtuanya aja," kata dia.
Rajin sembahyang di vihara
Jessica masuk ke Rutan Pondok Bambu pada 27 Mei 2016 lalu. Dan selama berada di rutan hingga sidah putusan pada 27 Oktober 2016 lalu, Jessica hampir setiap hari bersembahyang di vihara.Bahkan, sehari sebelum sidang putusannya, Jessica juga sempat mengajak sang ibu dan pamannya untuk bersembahyang. Jessica pun sempat menuturkan pada sang ibu dan pengacaranya bahwa ia akan bebas dari segala tuntutan. Namun, pada sidang putusan, Jessica dinyatakan terbukti bersalah dan melakukan pembunuhan pada Wayan Mirna.
Pengajuan PK ditolak MA
Terkait kondisi Jessica, pengacaranya yakni Otto Hasibuan pun mengungkapkannya pada awal tahun 2019 ini. Saat itu, Otto menjelaskan bahwa upaya Peninjauan Kembali (PK) yang diajukan oleh Jessica ditolak Mahkamah Agung (MA). Hal itu ternyata membuat Otto selaku pengacaranya merasa sedih. Meski begitu pihaknya harus menerima segala putusan yang telah dijatuhkan oleh hakim."Ya itu putusan hakim harus saya hargai," kata Otto.
Pengacara Jessica Wongso merasa sedih
Otto juga mengatakan bahwa ia kini sudah tak menganangai kasus Jessica lagi. Menurutnya, Jessica telah memilih pengacara lain untuk menangani kasusnya dan mengajukan PK pada MA. Meski tak lagi menangani kasus Jessica, Otto mengaku sedih mengetahui kabar tersebut."Ya saya sedih. Meskipun bukan saya yang nanganin di PK-nya, tetapi saya sedih dan saya tetap masih keyakinan saya tetap," ujarnya.
Tetap jalani masa hukuman 20 tahun penjara
Meski tak lagi menangani kasus tersebut, Otto masih berkeyakinan bahwa kliennya tak terbukti membunuh Wayan Mirna. Keyakinan itu muncul karena tak ada satu CCTV pun yang dengan jelas memperlihatkan bahwa Jessica lah yang menuang racun sianida pada minuman sahabatnya tersebut.PK yang diajukan tersebut yakni untuk meringankan hukuman bagi Jessica sejak divonis 20 tahun penjara pada 2016 lalu. Namun, karena PK yang diajukan ditolak oleh MA maka, Jessica tetap harus menjalani masa hukumannya selama 20 tahun.
Baru sebulan lebih menikah
Seperti yang diketahui Mirna meninggal di usia yang masih terbilang cukup muda yakni 27 tahun. Mirna meninggal dunia setelah kurang lebih satu bulan dirinya menikah dengan seorang pria bernama Arief Soemarko.Arief menikahi Mirna pada November 2015 setelah sebelumnya, mereka sudah berpacaran selama 10 tahun.
Sosok Arief Soemarko sempat menjadi sorotan
Saat peristiwa itu terjadi hingga seluruh persidangan dilaksanakan, Arief selalu terlihat mengikuti kemajuan kasus mendiang istrinya tersebut.Arief juga sempat dipanggil oleh pihak kepolisian sebagai saksi bersama sang mertua, ayah dari Mirna dan saudara kembar Mirna yakni, Made Sandy Salihin. Banyak pula yang memberikan perhatian padanya lantaran harus ditinggal sang istri di umur pernikahan yang terbilang masih sangat baru.
Memiliki akun Facebook
Setelah 3 tahun lebih usai kepergian Mirna, lantas seperti apa kabar Arief sekarang? Arief yang merupakan seorang lulusan perguruan tinggi di Australia ini seolah hilang tanpa kabar.Pria berkacamata tersebut sepertinya memang bukan tipe orang yang suka menggunakan sosial media. Tapi Arief diketahui memiliki akun Facebook dengan nama Arief Soemarko.
Unggah foto di Facebook
Dari segi penampilan, Arief ternyata tak banyak berubah. Arief masih tampak mengenakan kacamata dan berambut cepak. Tubuhnya juga masih terlihat tak banyak berubah seperti dulu.
Terakhir kali Arief mengunggah foto di akun Facebooknya pada bulan Juli 2017 lalu. Ia terlihat mengganti foto profil Facebooknya.
Balas komentar dari teman-temannya
Dalam foto tersebut, Arief terlihat berada di atas sebuah perahu dan memperlihatkan pemandangan pemukiman di atas sungai. Arief terlihat mengenakan kaus bergambar singa dan ia juga tersenyum ke arah kamera.Setelah itu ia tampak tak lagi mengunggah foto lagi di akun media sosialnya tersebut. Meski begitu, dalam foto itu ada beberapa teman Arief yang memberikan komentar. Arief pun membalas komentar dari teman-temannya tersebut.
Ada sebuah komentar yang bertanya tentang keberadaan Arief. Nampaknya itu adalah keluarga dari mendiang sang istri. Arief pun mengatakan bahwa saat itu dirinya tengah berada di Banjarmasin.
Roos Salihin: "Arief dimana ? Missed you yesterday at Seby birthday ❤"
"Aku lg di banjarmasin kmrn ii, ada wedding sepupu, aku dtg tgl 15 ke tmpt sandy kmrn sudah ketemu sama sebby nya," jawab Arief.
- Merdeka.com tidak bertanggung jawab atas hak cipta dan isi artikel ini, dan tidak memiliki afiliasi dengan penulis
- Untuk menghubungi penulis, kunjungi situs berikut : moana
KOMENTAR ANDA
Artikel Lainnya
-
Ibu Norma Risma Sumpahi Anaknya Susah Melahirkan karena Tak Ingin Pisah Rumah dengan Menantu
30 Desember 2022 10:15 -
Staff RS Syok Lihat Rekaman CCTV, Terima Pasien Sudah Meninggal
23 Desember 2022 08:43 -
Hanya Luka Tembak!, Ahli Forensik Pastikan Tidak Ada Penyiksaan
20 Desember 2022 13:58 -
Menguak Fakta Baru Rekaman CCTV, Kronologi Jelang Penembakan Brigadir J
1 Agustus 2022 09:51
Merdeka.com sangat menghargai pendapat Anda. Bijaksana dan etislah dalam menyampaikan opini. Pendapat sepenuhnya tanggung jawab Anda sesuai UU ITE.