1. MERDEKA.COM
  2. >
  3. PLANET MERDEKA
  4. >
  5. METRO

Mayat di desa ini hidup kembali dan beraktivitas layaknya orang normal

Penulis : Uvuvwevwevwe Osass

7 November 2018 12:21

Fenomena mayat berjalan nyatanya benar-benar ada di dunia nyata dan menariknya terdapat di Indonesia.

Planet Merdeka - Kehidupan manusia memang sudah sejak awal banyak menyimpan misteri, mulai dari proses awal kehidupan dari sperma sampai perwujudan berbentuk bayi. Dan pada akhirnya semua manusia pasti akan mengalami kematian. Namun kamu tidak bisa memperkirakan kapan dan dimana akan tiba giliran itu.

Kamu hanya meyakini bahwa setelah manusia meninggal, manusia gak mungkin bisa hidup kembali apalagi beraktivitas. Tapi fenomena mayat berjalan nyatanya benar-benar ada di dunia nyata dan menariknya terdapat di Indonesia.

2 dari 7 halaman

__

Tepatnya di Tanah Toraja dimana memiliki sebuah ritual yang mengerikan yang dikenal dengan istilah Ma'nene. Ma'nene adalah ritual untuk menghormati para leluhur dengan menghidupkan kembali mayat yang telah dikubur.

3 dari 7 halaman

__

Tradisi ini merupakan mengganti baju mayat leluhur serta membersihkan tubuhnya. Masyarakat akan mengeluarkan mayat dari peti yang diletakkan di lubang-lubang makam di dinding batu besar, dan membersihkan mayat leluhur yang telah berusia ratusan tahun. Serta mayat dipakaikan pakaian baru. Apabila rituial penggantian baju sudah selesai, masyarakat akan melanjutkan ritual dengan memberikan sesajen dan membersihkan kuburan.

4 dari 7 halaman

__

..

5 dari 7 halaman

__

Biasanya ritual ini akan dilakukan sebelum masa panen dimana masyarakat percaya jika ritual Ma'nene dilakukan sebelum panen bencana akan melanda mereka. Panen akan gagal, sawah-sawah akan dipenuhi oleh tikus, serta daun-daun tanaman akan dimakan ulat.

6 dari 7 halaman

__

Selain itu, ritual yang dilakukan setiap tahun sekali di bulan Agustus ini sudah tersebar hingga ke berbagai pelosok penjuru dunia. Menjadi bagian dari pariwisata, ritual kematian ini tak cuman memikat wisatawan lokal, namun juga mancanegara.

7 dari 7 halaman

__

Untuk menyelesaikan ritual ini, anggota keluarga - bahkan mereka yang tinggal di luar kota - mengambil waktu dari kehidupan mereka, mengumpulkan uang, dan mengurus persiapan yang diperlukan bersama-sama.

  • Merdeka.com tidak bertanggung jawab atas hak cipta dan isi artikel ini, dan tidak memiliki afiliasi dengan penulis
  • Untuk menghubungi penulis, kunjungi situs berikut : uvuvwevwevwe-onyeten-1004312

KOMENTAR ANDA

Merdeka.com sangat menghargai pendapat Anda. Bijaksana dan etislah dalam menyampaikan opini. Pendapat sepenuhnya tanggung jawab Anda sesuai UU ITE.

Artikel Lainnya