1. MERDEKA.COM
  2. >
  3. PLANET MERDEKA
  4. >
  5. METRO

Buang kondom di lemari hingga lakukan berkali-kali, ini 5 fakta miris sejoli mesum di masjid

Penulis : Queen

14 April 2018 14:40

Sepasang mahasiswa diciduk melakukan mesum di masjid

Sepasang muda-mudi terekam CCTV sedang melakukan asusila di dalam masjid. Tindakan mesum itu dilakukan oleh sepasang mahasiswa di Salatiga. Warga menangkap mereka, Jumat (13/4/2018) siang. Kemudian warga langsung menyerahkannya kepada aparat kepolisian.
Warga geram begitu mengetahui kelakuan bejat itu dilakukan di dalam masjid sebelum ibadah Jumatan. Berikut 5 faktanya yang berhasil dihimpun dar berbagai sumber:

2 dari 6 halaman

1. Rekaman video

Berdasar rekaman video warga yang diserahkan kepada polisi, kejadian ramai orang menangkap sepasang muda-mudi itu sekitar pukul 11.00 WIB di Tuntang, Kabupaten Semarang. Pemuda-pemudi yang ditangkap itu diduga seorang mahasiswa di Salatiga. Saat digerebek keduanya menunduk dan jalan sambil menutupi wajahnya. Polisi segera mengamankan agar tidak terjadi amuk massa.
Peristiwa asusila itu terungkap karena perbuatan kedua pelaku terekam CCTV masjid. Takmir masjid yang mengetahui pantauan rekaman CCTV segera menangkap mereka.
Menurut penuturan Kabag Humas Polres Semarang AKP Teguh Susilo Hadi pada Jumat sore, kedua pelaku tengah diperiksa.
"Kedua pelaku tengah diperiksa," jawabnya ketika dihubungi Tribunjateng.com.
Di media sosial dan grup Whatsapp, beredar beberapa video yang merekam suasana ricuh saat keduanya digiring warga, Jumat siang. Dalam video itu, terlihat wanita mengenakan baju rok panjang berwarna gelap dan kerudung warna senada. Sedangkan si pria mengenakan jaket merah gelap dan celana panjang hitam.
Video tersebut berdurasi 11 detik yang memperlihatkan seorang perempuan digiring keluar masjid. Ia berjalan tertunduk sambil menutup wajahnya.
Warga terekam bersorak gemas menyaksikannya berjalan. Ada beberapa warga yang berusaha mendekatinya tapi seorang polisi segera menghalangi.
Ada pula video lain berdurasi 30 detik. Video itu memperlihatkan keduanya didudukkan di dalam sebuah ruangan.
Seorang polisi berada di ruangan tersebut menanyai si pria mengenai alamat rumah dan nama orang tua. Pemuda itu hanya menjawab lirih.
Kemudian si perempuan tertunduk malu tak berkata apa pun. Terdengar beberapa warga mengomentari hal tersebut. Mereka terheran-heran atas kenekatan pasangan tersebut melakukan hal tak senonoh di tempat ibadah.
Dalam video lain berdurasi 1 menit 11 detik, tampak seorang pemuda dinaikkan ke sebuah sepeda motor warna putih. Diboncengkan seorang pria, ia meninggalkan pelataran masjid diiringi cemoohan warga. Kemudian giliran seorang perempuan dibawa berjalan meninggalkan kerumunan warga dalam perlindungan seorang polisi. Beberapa yang terlihat geram berusaha mendekatinya, ada pula yang berteriak-teriak, sehingga aparat berompi hijau itu menyampaikan peringatan.
"Iki kasuse podo koyok neng Jawa Timur (Kasus ini sama seperti di Jawa Timur). Menelanjangi kena hukuman 4 tahun," serunya sambil mengacungkan telunjuk kiri.
Beberapa warga pun spontan mengingatkan yang lain, "Ojo, ojo (jangan)."
3 dari 6 halaman

2. Rusak CCTV

Kasus asusila yang dilakukan oleh sepasang mahasiswa mahasiswi di Salatiga yakni MW (22) dan FM (23) di dalam masjid terbongkar. Kelakuan mesum di dalam masjid itu membuat warga dan jemaah serta pengurus masjid geram.
Sebelumnya, aktivitas mesum sejoli ini tak ada yang tau. Mereka melakukan hubungan intim di dalam masjid di Tuntang Kabupaten Semarang saat sepi jemaah.
Berdasar rekaman CCTV, sejoli ini melakukan aksi mesum dalam masjid pada Senin 9 April 2018 sekitar pukul 10.30 WIB. Saat itu masjid sedang sepi jamaah. Perbuatan keduanya terekam CCTV mesjid. Kemudian keduanya datang lagi ke masjid tersebut pukul 12.30 untuk melihat-lihat situasi dalam masjid.
Lalu pada hari Jumat (13/4/2018), dua sejoli ini kembali datang ke masjid. Mereka bertujuan untuk merusak CCTV yang terpasang di masjid.
Perbuatan perusakan CCTV itu memancing rasa ingin tahu pengurus masjid sehingga terbongkarlah perbuatan mereka tempo hari setelah rekaman CCTV diputar kembali. Keduanya terekam jelas oleh kamera CCTV sedang berhubungan intim di dalam masjid.
Terkait perbuatan dua sejoli ini, Kasat Reskrim Polres Semarang AKP Yusi Andi Sukmana menuturkan tengah melakukan pengecekan delik aduan. Sementara itu Kapolres Semarang, AKBP Agus Nugroho menuturkan dua pelaku tengah diperiksa di ruang Perlindungan Perempuan dan Anak Polres Semarang.
4 dari 6 halaman

3. Kronologi

"Jadi kami lihat bersama kronologinya, mulai dari si lelaki memarkirkan motornya di halaman masjid," kata ketua RT 2 RW 1, Suparno, yang rumahnya berada paling dekat dengan masjid.
Sejumlah warga sekitar masjid dan para remaja serta pengurus (takmir) masjid menghapal kendaraan serta nomor polisi yang digunakan oleh sejoli tersebut.
"Nah kemarin ini kebetulan ada takmir yang sedang memantau CCTV, kok lihat ada motor pelaku di halaman, langsung saja mereka berniat hampiri dua pasangan ini," tuturnya kepada Tribunjateng.com, Jumat (13/4/2018) malam.
Saat dihampiri para remaja masjid, dua sejoli ini langsung bergegas meninggalkan masjid mengendarai motornya. Sempat terjadi pengejaran, akhirnya pemuda dan pemudi tersebut dihentikan oleh warga.
Warga yang menghentikan sempat geram dan marah kepada sepasang muda-mudi tersebut. Apalagi orang-orang sudah mengetahui bahwa pasangan inilah yang berbuat mesum di dalam masjid terekam CCTV.
Setelah diinterogasi warga, diketahui sang lelaki merupakan mahasiswa di Salatiga. Keduanya duduk dibangku kuliah semester 8.
Pada Jumat siang, kedua pasangan yang belum menikah ini disidang di rumah ketua RT 2 RW 1, Suparno. Kemudian prosesnya berlanjut di kantor desa dan Polsek Tuntang.
"Tadi sidang di rumah saya ini mulai sekitar pukul 11.00 WIB. Kemudian sebelum waktu salat jumat sudah dibawa ke kelurahan untuk diproses," terang Suparno.
5 dari 6 halaman

4. Kondom di dekat lemari mukena

Suparno ketua RT setempat di Sraten Kecamatan Tuntang, mengatakan pengurus masjid curiga dan keheranan karena pernah menemukan adanya kondom di dekat lemari mukena masjid. Karena curiga dan tidak menemukan pelakunya, maka pengurus masjid kemudian memasang kamera pengintai atau CCTV di dalam masjid.
6 dari 6 halaman

5. Dilakukan berkali-kali

Diduga pasangan mesum itu sudah berkali-kali melakukan perbuatan yang tidak semestinya di dalam masjid.
“Setelah itu kami pasang CCTV, jadi salah satu alasan kami pakai CCTV untuk mengetahui hal itu (perbuatan mesum),” terang Suparno.
Ia mengaku heran bagaimana sepasang muda mudi itu bisa melakukan perbuatan begitu berkali-kali di dalam masjid yang dekat dengan perkampungan.
"Saya sangat marah kenapa melakukan itu (mesum) di masjid," Jelas Suparno sambil menahan marah.
  • Merdeka.com tidak bertanggung jawab atas hak cipta dan isi artikel ini, dan tidak memiliki afiliasi dengan penulis
  • Untuk menghubungi penulis, kunjungi situs berikut : queen

KOMENTAR ANDA

Merdeka.com sangat menghargai pendapat Anda. Bijaksana dan etislah dalam menyampaikan opini. Pendapat sepenuhnya tanggung jawab Anda sesuai UU ITE.

Artikel Lainnya