1. MERDEKA.COM
  2. >
  3. PLANET MERDEKA
  4. >
  5. METRO

Disebut Terpapar Radikalisme dan Anti Pancasila, Rekam Jejak Digital Ibu Enzo Tersebar

Penulis : Moana

9 Agustus 2019 09:57

Sosok Taruna Akmil Enzo Zenz Allie jadi sorotan

Planet Merdeka - Belakangan sosok taruna Akademi Militer (Akmil), Enzo Zenz Allie sedang menjadi sorotan. Taruna berdarah Perancis-Indonesia ini menjadi sorotan karena dirinya yang merupakan blasteran masuk menjadi Tentara Nasional Indonesia (TNI).

Ditambah lagi kabar yang menyebut bahwa Enzo telah terpapar ajaran radikalisme. Bukan hanya Enzo yang diulik oleh netizen melainkan sang ibu. Jejak digital di akun media sosial mereka pun tak luput dari sorotan.

2 dari 13 halaman

Postingan ibu Enzo beredar di media sosial

Beberapa waktu setelah dirinya viral, beredar foto Enzo yang nampak membawa sebuah bendera hitam yang bertuliskan kalimat tauhid.

Selain itu, postingan-postingan sang ibu, Siti Hadiati Nahriah pun juga beredar luas di media sosial.
3 dari 13 halaman

Disebut terpapar hingga pendukung khilafah

Netizen menilai bahwa ibu Enzo terpapar Hizbut Tahrir Indonesia (HTI).

Selain itu, ibu Enzo juga dinilai netizen sebagai seorang pendukung khilafah. Pasalnya dari postingannya atas akun Facebook bernama Hadiati Basjuni Allie, ia kerap menghina sosok Presiden Joko Widodo.
4 dari 13 halaman

Kapuspen TNI lakukan penelusuran

Terkait informasi yang beredar luas di kalangan netizen itu pun, kemudian Kapuspen TNI Mayjen TNI Sisriadi melakukan penelusuran mengenai hal tersebut. Terkait kebenaran keluarga Enzo adalah pendukung dari organisasi terlarang yang dianggap anti Pancasila itu.

“Konsepnya bersih diri dan bersih lingkungan dari ideologi non Pancasila. Bersih diri itu yang bersangkutan, bersih lingkungan itu keluarga, bisa adik, orang tua, saudara. Kan bisa jadi terpengaruh juga dari lingkungan,” kata Sisriadi.
5 dari 13 halaman

Lakukan penelusuran elektronik

Lebih lanjut, Sisriadi mengatakan TNI akan melakukan penelusuran jejak digital Enzo dan sang ibu yang dianggap pendukung khilafah dan anti Pancasila tersebut.

“Itu (akun ibu Enzo) kita juga lakukan penelusuran elektronik. Intinya kita terus lakukan pemantauan. Karena sekarang teknologi sudah canggih, kita punya teknologi juga untuk menelusuri itu,” tambahnya.
6 dari 13 halaman

Kepala sekolah buka suara

Sementara itu, pihak SMA Boardhing School Al Bayan tempat Enzo mengenyam pendidikan mengatakan bahwa taruna berwajah tampan itu bukanlah pengikut HTI. Pasalnya, selama menempuh pendidikan di sekolahan tersebut, Enzo dikenal sebagai sosok yang pekerja keras, saleh dan tak neko-neko.

“Saya kira sih Enzo bersih. Jadi sangat kontradiktif (dengan postingan di medsos),” kata Kepala Sekolah SMA Boardhing School Al Bayan, Deden Ramdan.
7 dari 13 halaman

BIN sudah meminta keterangan darinya

Lebih lanjut, Deden mengaku bahwa sebelum ramai di medsos dan pemberitaan, dirinya pernah dimintai keterangan oleh anggota Badan Intelijen Negara (BIN), terkait rekam jejak Enzo. Deden pun memastikan bahwa selama ini, Enzo mendapatkan pendidikan agama yang baik. Bukan hanya agama melainkan juga ideologis sesuai dengan Pancasila. Deden pun mengatakan bahwa pihak TNI telah melakukan kroscek terhadap semua Taruna Akmil, tak terkecuali dengan Enzo.

“Saya juga dikonfirmasi sama BIN. TNI juga kan sudah ketat masuk dan tesnya. Ideologinya juga. BIN menyatakan Enzo sudah jelas sangat Pancasilais,” terangnya.
8 dari 13 halaman

Mengganti foto profilnya

Akun milik ibu Enzo itu memang kini tak ada ketika dicari di kolom pencarian Facebook. Namun, screenshot postingan-postingannya selama ini telah beredar di media sosial.

Seperti pada 22 Oktober 2018 lalu, Hadiati memperbarui foto profilnya dengan sebuah gambar bendera HTI.

9 dari 13 halaman

Bagikan postingan sebuah akun Facebook

Pada 27 Oktober 2018 lalu, Hadiati nampak membagikan postingan dari akun Suara Kebangkitan Islam. Dari caption postingan itu, diketahui bahwa itu merupakan acara Parade Tauhid di Gedung Sate, Bandung.

Dalam caption video yang ia bagikan itu, Hadiati mempertanyakan sosok 'Ridwan' yang diduga adalah Gubernur Jawa Barat.

"Ridwan Kumel kemana?" tulisnya.

10 dari 13 halaman

Bagikan foto beberapa aksi bela Islam

Selain itu, Hadiati juga sempat membagikan foto dirinya yang ia kolasekan dengan banner Aksi Bela Islam pada 2 Desember 2016 lalu.

Dan pada 2 November 2018 lalu, Hadiati sempat sebuah postingan yang bertuliskan tentang Aksi 211.

11 dari 13 halaman

Bagikan foto di Facebook

Pada 4 Desember 2018 lalu, Hadiati juga sempat mengunggah sebuah foto yang menunjukkan tentang suasana ketika ada aksi.

Ia mengunggah gambar banner yang dibawa dalam aksi itu, Banner itu bertuliskan 'Hanya Genderuwo yang Takut Kalimat Tauhid'.

12 dari 13 halaman

Bagikan postingan yang berisi video Wiranto

Pada 26 Oktober 2018 lalu, Hadiati juga sempat membagikan foto postingan dari akun Sally Hamidah. Postingan itu berisi sebuah video yang nampak ada sosok Wiranto.

Dalam caption yang ditulisnya, Hadiati menulis sebuah kalimat yang berisi 'Jubir Banserep sedang bicara! Sontoloyo-nya kemana Om?'.

13 dari 13 halaman

Enzo ganti foto profil

Pada 25 Maret 2017 lalu, Enzo sempat memperbarui foto profilnya. Ia mengunggah foto dirinya yang nampak mengenakan pakaian serba hitam. Enzo juga mengenakan sebuah tas ransel. Selain itu ia juga nampak membawa sebuah bendera hitam bertuliskan tauhid yang ia sematkan di tasnya.

Dan itulah, beberapa rekam jejak digital Enzo dan sang ibu yang dicapture oleh netizen dan kemudian beredar luas di media sosial.

  • Merdeka.com tidak bertanggung jawab atas hak cipta dan isi artikel ini, dan tidak memiliki afiliasi dengan penulis
  • Untuk menghubungi penulis, kunjungi situs berikut : moana

KOMENTAR ANDA

Merdeka.com sangat menghargai pendapat Anda. Bijaksana dan etislah dalam menyampaikan opini. Pendapat sepenuhnya tanggung jawab Anda sesuai UU ITE.

Artikel Lainnya