1. MERDEKA.COM
  2. >
  3. PLANET MERDEKA
  4. >
  5. METRO

Ditemukan Tengkorak dan Tulang Belulang, Diduga Sosok ini yang Menghilang Setahun Lalu

Penulis : Moana

2 Desember 2019 09:58

Ditemukan tengkorak dan tulang belulang

Warga kembali digegerkan dengan penemuan tengkorak dan tulang belulang. Kali ini, peristiwa tersebut terjadi di Nagari Pilubang, Kecamatan Sungai Limau, Kabupaten Padang Pariaman, Sumatera Barat.

Seorang warga bernama Agus (47) tak menyangka menemukan tengkorak dan tulang belulang di ladang tempatnya biasa melakukan aktivitasnya. Peristiwa ini terjadi pada Sabtu (30/11/2019) lalu.

2 dari 5 halaman

Ditemukan saat warga membersihkan ladang

Agus yang merupakan warga Korong Duku, Nagari Pilubang menemukan tengkorak sekitar pukul 14.30 WIB, hal tersebut diungkapkan oleh Kapolsek Sungai Limau, Iptu Nasirwan. Agus menemukan itu ketika ia tengah membersihkan ladang tersebut.

"Tempat peladangan warga, namun di pinggirnya ada semak, sewaktu petani membersihkan ladang itulah ditemukan tengkorak dan tulang belulang," kata Nasirwan.
3 dari 5 halaman

Ditemukan pakaian hingga sarung

Nasirwan juga menuturkan selain tengkorak dan beberapa tulang belulang, di lokasi yang sama juga ditemukan baju kemeja dan celana panjang. Pihaknya juga menemukan selembar kain sarung.

"Juga ditemukan satu helai baju kemeja kotak panjang tangan, satu helai celana panjang warna abu-abu, dan satu helai kain sarung, kemudian saksi memberi tahu warga lainnnya," katanya.
4 dari 5 halaman

Identitas korban

Diduga tengkorak dan tulang belulang yang ditemukan Agus adalah seorang laki-laki yang sempat dinyatakan hilang sejak 20 November 2018 lalu. Dugaan tersebut merujuk pada korban setelah sang anak mengaku mengenali pakaian yang ditemukan di lokasi kejadian. Menurut penuturan anaknya, korban adalah seorang pensiunan yang bernama Alwir. Saat itu usianya sudah 90 tahun.

"Jadi, namanya Alwir (90) yaitu veteran warga Durian Payung, Korong Duku, Nagari Pilubang, Kecamatan Sungai Limau," katanya.
5 dari 5 halaman

Tak dibawa ke rumah sakit

Nasirwan pun menuturkan bahwa saat ini pihaknya tengah berupaya untuk mencari kemungkinan adanya tulang-belulang lainnya di lokasi kejadian. Sementara itu, pihak keluarga juga memilih untuk membawa tengkorak dan tulang belulang korban ke rumah. Pihak keluarga tak membawanya ke rumah sakit untuk dilakukan pemeriksaan forensik.

"Saat ini keluarga korban dan pihak kepolisian tengah berupaya menemukan tulang lainnya yang belum ditemukan. Keluarga tidak membawa ke rumah sakit untuk diperiksa lebih lanjut. Rencana dibawa langsung ke rumah duka dengan membuat surat pernyataan," ujarnya
  • Merdeka.com tidak bertanggung jawab atas hak cipta dan isi artikel ini, dan tidak memiliki afiliasi dengan penulis
  • Untuk menghubungi penulis, kunjungi situs berikut : moana

KOMENTAR ANDA

Merdeka.com sangat menghargai pendapat Anda. Bijaksana dan etislah dalam menyampaikan opini. Pendapat sepenuhnya tanggung jawab Anda sesuai UU ITE.

Artikel Lainnya