1. MERDEKA.COM
  2. >
  3. PLANET MERDEKA
  4. >
  5. METRO

Dua pelajar SMA di Sidoarjo kubur bayinya hidup-hidup usai bercinta sebelum melahirkan

Penulis : Queen

2 Januari 2019 12:10

Dua pelajar di Sidoarjo kubur bayinya hidup-hidup

Dua pelajar SMA berinisial RM dan ML mengubur bayi hidup-hidup. Keduanya diketahui masih berusia 18 tahun. Bayi itu merupakan hasil hubungan intim mereka dan dikubur hidup-hidup di sebuah tempat pemakaman umum di Desa Pepe Kecamatan Sedati.

2 dari 6 halaman

Kronologi terkuaknya kejadian tersebut

Peristiwa itu terkuak saat ada warga yang melihat pelaku sedang berada di makam, Selasa (1/1/2019) malam. Warga yang curiga langsung melaporkan kejadian itu ke Polsek Sedati.
Di hari yang sama sekitar pukul 08.00, ML yang merupakan siswi asal Desa Pepe Kecamatan Sedati, melahirkan bayi perempuan di kamar tidur rumah temannya bernama Ang. Saat kekasihnya melahirkan, pelaku juga berada di kamar tersebut.
Bayi itu terlahir dalam keadaan sehat. Selanjutnya pada pukul 18.00 WIB, pelaku dan korban kebingungan antara ingin memberitahu orang tua atau membuang bayi tersebut.
Mereka kemudian ke makam Dusun Wagir. Di tempat tersebut, RM membuat lubang dan memasukkan darah dagingnya yang masih hidup ke liang tersebut.
3 dari 6 halaman

Bayi sempat menangis

Saat menguruk lubang, bayi sempat menangis, ada warga yang melihat dan mendengar. Karena mencurigakan, kejadian itu dilaporkan oleh warga Polsek Sedati.
4 dari 6 halaman

Kondisi bayi perempuan yang dikubur hidup-hidup

Petugas mengamankan bayi perempuan dalam kondisi meninggal, sebuah sarung, kain kafan, sebuah cetok dan tas kresek hitam.
"Jenazah bayi sudah dibawa ke kamar mayat RSUD Sidoarjo," ujar sumber yang tak ingin disebutkan namanya.
5 dari 6 halaman

Nasib kedua pelaku

Keduanya kini sudah berhasil diamankan, hanya saja petugas tidak ingin membeberkan identitas pelaku maupun kronologi kejadian itu. Pihak kepolisian juga masih mendalami kasus tersebut.
6 dari 6 halaman

Belum ada tanggapan dari pihak kepolisian

Hingga berita ini ditulis, belum ada tanggapan resmi dari Polsek Sedati maupun Satreskrim Polresta Sidoarjo dalam kasus tersebut.
  • Merdeka.com tidak bertanggung jawab atas hak cipta dan isi artikel ini, dan tidak memiliki afiliasi dengan penulis
  • Untuk menghubungi penulis, kunjungi situs berikut : queen

KOMENTAR ANDA

Merdeka.com sangat menghargai pendapat Anda. Bijaksana dan etislah dalam menyampaikan opini. Pendapat sepenuhnya tanggung jawab Anda sesuai UU ITE.

Artikel Lainnya