Gaji Habis Demi Penuhi Gaya Hidup Mewah Istri, Seorang Satpam di Jakarta Timur Nekat Bakar Diri
Penulis : Queen
21 November 2019 12:21
Satpam di Jakarta nekat bakar diri
Planet Merdeka - Seorang satpam nekat melakukan aksi bakar diri. Satpam berinisial HF (32) nekat melakukan aksinya itu karena Ia masih sangat mencintai istri dan anaknya.
HF melakukan aksi ekstrem itu di rumahnya yang terletak di Pondok Indah, Cipayung, Jakarta Timur pada Senin (18/11/2019), sekitar pukul 00.30 WIB dini hari. Beruntung aksi HF tidak sampai merenggut nyawanya.
2 dari 8 halaman
Alasan bakar diri
Namun, ia harus dirawat intensif di rumah sakit karena menderita luka bakar hingga 51 persen. Dilaporkan bahwa HF nekat melakukan aksinya lantaran tak terima digugat cerai sang istri. Selain itu, mertuanya dilaporkan melarang HF untuk menemui buah hatinya. HF yang tak rela dipisahkan dari anaknya lalu mengancam akan melakukan aksi bakar diri."Menurut keterangan korban ini si korban tidak boleh menengok anaknya sama ibu mertuanya. Ya mungkin itu motifnya seperti itu," tutur Kanit Reskrim Polsek Cipayung Iptu Esti Budi Setyanta.
"Iya dia tidak mau digugat cerai, karena dia masih sayang sama anak dan istrinya. Dia mau tunjukkan kalau dia masih sayang sama anak istrinya. Makannya dia memberanikan diri bakar diri," tambah Budi.
3 dari 8 halaman
Kronologi
Kejadian berawal pada Minggu (17/11/2019) sekitar pukul 23.30 WIB malam, emosi HF memuncak. Ia nekat menyiram 1 liter bensin dan memegang korek api. Istri HF yang panik melihat aksi nekat suaminya itu kemudian meminta pertolongan kepada polisi dengan menghubungi Polsek Cipayung untuk mengehentikan aksi suaminya.
Petugas kemudian datang dan berusaha menenangkan HF yang siap membakar dirinya, namun gagal.
"Korban yang sudah mempersiapkan pemantik api mencoba menyalakan api, dengan sigap petugas berupaya merebut pemantik api tersebut, namun tidak berhasil," ujar Budi seperti dikutip dari Kompas.com.
4 dari 8 halaman
HF alami luka bakar 51 persen
Akhirnya, dengan cepat api melalap sekujur tubuh HF. Warga sekitar yang ikut menyaksikan insiden itu berteriak histeris. Warga lainnya dan petugas kepolisian juga sigap memadamkan api menggunakan air dan kain. Beruntung usaha itu berhasil dan HF juga berhasil diselamatkan walaupun menderita luka bakar 51 persen. HF langsung segera dilarikan ke Rumah Sakit Kramat Jati, Jakarta Timur untuk mendapat penanganan medis."Luka bakarnya di daerah wajah, tangan, sama di seluruh badannya. Luka bakarnya 51 persen saat ini," kata Kabid Yan Medwat RS Polri Kramat Jati Kombes Yayok Witarto di RS Polri Kramat Jati, seperti dikutip dari Kompas.com, Senin.
Kini HF tengah ditangani oleh tim bedah plastik untuk menjalani perwatan lanjutan. Adapun kondisi HF saat ini sudah sadar, walaupun masih sulit untuk diajak berkomunikasi.
5 dari 8 halaman
Terlilit utang cicilan mobil
Masalah rumah tangga diduga menjadi alasan HF untuk melakukan aksi bakar diri. Soal perceraian yang telah disebutkan sebelumnya berawal dari masalah ekonomi keluarga."Awalnya dari ekonomi, masalah ekonomi. Jadi gaya hidup istri dan keluarga mertuanya tinggi, high class lah. Kalau menurut keterangan korban seperti itu. Tapi istrinya ini kerja juga," kata Budi di Mapolsek Cipayung, Jakarta Timur, seperti dikutip dari Tribun Jakarta, Senin (18/11/2019).
6 dari 8 halaman
Menolak adanya orang ketiga
Menurut keterangannya juga, HF menyebut bahwa istrinya juga tidak didekati oleh pria lain. Budi menyebut bahwa HF merasa orang ketiga yang membuat rumah tangganya retak adalah mertuanya sendiri. Sebab mereka tak mengizinkan HF untuk menemui buah hatinya.7 dari 8 halaman
HF miliki kerjaan sampingan
Budi juga mengatakan bahwa HF saat ini tengah melunasi cicilan mobil. Gaji HF sebagai seorang satpam sendiri hanya cukup untuk membayar cicilan tersebut. Sementara untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari, HF memiliki kerjaan sampingan."Korban ini kredit mobil, sedangkan gaji dia sebagai Security cuman cukup buat bayar cicilan. Keterangan dia selain jadi security dia nyambi kerjaan lain untuk kebutuhan makan," terang Budi.
8 dari 8 halaman
Istri dan mertua dimintai keterangan
Namun pernyataan yang dibuat oleh HF belum bisa dipastikan kebenarannya. Budi mengatakan, pihaknya harus meminta keterangan dari istri HF, SA dan juga mertua HF."Istrinya belum mau memberi keterangan, tapi nanti pasti kita panggil untuk memastikan motif korban bakar diri. Untuk sekarang keterangan yang kita dapat baru dari pihak suami," tuturnya.
Adapun keterangan sementara yang didapat dari HF menyatakan bahwa SA telah melayangkan gugatan perceraian dan sudah pisah ranjang sejak 2 bulan yang lalu.
- Merdeka.com tidak bertanggung jawab atas hak cipta dan isi artikel ini, dan tidak memiliki afiliasi dengan penulis
- Untuk menghubungi penulis, kunjungi situs berikut : queen
KOMENTAR ANDA
Artikel Lainnya
-
Ibu Norma Risma Sumpahi Anaknya Susah Melahirkan karena Tak Ingin Pisah Rumah dengan Menantu
30 Desember 2022 10:15 -
Staff RS Syok Lihat Rekaman CCTV, Terima Pasien Sudah Meninggal
23 Desember 2022 08:43 -
Hanya Luka Tembak!, Ahli Forensik Pastikan Tidak Ada Penyiksaan
20 Desember 2022 13:58 -
Menguak Fakta Baru Rekaman CCTV, Kronologi Jelang Penembakan Brigadir J
1 Agustus 2022 09:51
Merdeka.com sangat menghargai pendapat Anda. Bijaksana dan etislah dalam menyampaikan opini. Pendapat sepenuhnya tanggung jawab Anda sesuai UU ITE.