1. MERDEKA.COM
  2. >
  3. PLANET MERDEKA
  4. >
  5. METRO

Kesal Dagangan Tak Laku Efek Lockdown, Pedagang Sayur di Malang Buang dan Bagikan Gratis

Penulis : Ronz

17 Mei 2020 06:55

Membuang sayur ke kali dan membagikan secara gratis kepada pengguna jalan.

Planet Merdeka - Dalam sebuah rekaman video yang beredar luas di sosial media pada Sabtu, (16/05/2020) memperlihatkan aksi para pedagang sayur yang membuang sayur ke kali dan membagikan secara gratis kepada pengguna jalan.

Aksi tersebut diketahui terjadi di Kabupaten Malang, Jawa Timur, tepatnya di Pasar Sayur Kedungrejo, Kecamatan Pakis.

2 dari 4 halaman

Efek PSBB sayur tak laku

Mereka lakukan hal itu lantaran kecewa karena sayur yang dijualnya tak laku sejak adanya penerapan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB).

Mengutip dari media lokal setempat, Bupati Malang, Sanusi, memahami kekecewaan dari para warganya yang berprofesi sebagai pedagang sayur tersebut.

3 dari 4 halaman

Video sayur dibagi-bagikan.

Sementara itu sang Bupati menginstruksikan kepada Dinas Sosial untuk membeli dagangan para pedagang yang tak laku. Sayur yang dibeli, lanjut dia, akan didistribusikan ke dapur umum yang ada di Kabupaten Malang.

Sejak penerapan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) itu, para tengkulak dari Surabaya tak bisa mengambil sayur milik pedagang di Malang.

Akibatnya, sayur dagangannya menjadi tak laku. Oleh masyarakat yang pedagang, sayur diberikan kepada orang yang lewat saja.

4 dari 4 halaman

Beredar video membuang sayuran ke sungai

Aksi sejumlah pedagang yang membuang sayuran ke sungai itu viral di media sosial. Dalam video itu terlihat sejumlah pria yang diduga pedagang atau petani sayuran tengah berada di atas jembatan.

Tampak mereka membawa banyak sekali sayuran. Dari video yang beredar, terlihat sayuran yang dibawa dan dibuang adalah bayam.

Seorang pria yang merekam video mengatakan sayuran itu dibuang lantaran tidak laku akibat lockdown. Karena tidak laku di tengah situasi sulit seperti sekarang, mereka akhirnya kesal dan melampiaskannya dengan membuang sayuran itu ke sungai.

  • Merdeka.com tidak bertanggung jawab atas hak cipta dan isi artikel ini, dan tidak memiliki afiliasi dengan penulis
  • Untuk menghubungi penulis, kunjungi situs berikut : imron

KOMENTAR ANDA

Merdeka.com sangat menghargai pendapat Anda. Bijaksana dan etislah dalam menyampaikan opini. Pendapat sepenuhnya tanggung jawab Anda sesuai UU ITE.

Artikel Lainnya