Kompetisi Video MINA BISA! #HajiMudaItuKeren dan #HajiMillenial
Penulis : Rahmad
22 Agustus 2019 02:50
Kegiatan dipandang efektif untuk menjadi kegiatan sosialisasi dan edukasi.
Planet Merdeka - Badan Pengelola Keuagan Haji (BPKH) meluncurkan kegiatan Kompetisi Video MINA BISA yang berhadiah umroh ini ditujukan untuk mensosialisasikan Gerakan Mari Tunaikan Haji Selagi Muda (MINA) pada Rabu (21/8/2019) di Jakarta.
Kegiatan dimaksudkan untuk meningkatkan kesadaran generasi muda Indonesia untuk memperoleh informasi dan mendapatkan porsi haji selagi muda, melalui saluran-saluran yang telah disiapkan oleh pemerintah.
“Kami memandang kesadaran generasi muda untuk merencanakan haji selagi muda sangatlah penting, hal ini berbanding lurus dengan berbagai kemudahan untuk mendapatkan porsi haji, dengan setoran tunai Rp 25 juta dan merencanakannya melalui pembukaan rekening tabungan haji di seluruh Bank Syariah di Indonesia, mereka sudah bisa merencanakan haji atau langsung mendapatkan porsi haji”, ungkap A. Iskandar Zulkarnain, Anggota BPKH RI Bidang Operasional, dalam siaran persnya yang diterima merdeka.com.
Kompetisi video ini dipandang efektif untuk menjadi kegiatan sosialisasi dan edukasi Gerakan MINA, mengingat maraknya pemanfaatan media digital di kalangan generasi muda dalam mendiseminasikan informasi.
Kreatifitas dan kemerdekaan berkreasi sesuai dengan cara dan bahasa yang mereka pahami di lingkungannya dapat menghasilkan penetrasi yang efektif dalam menyampaikan san tentang berhaji selagi muda.
“Bentuk kegiatan ini kami pandang sebagai upaya untuk menanamkan nilai positif semangat ibadah bagi generasi muda, khususnya dalam merencanakan ibadah haji, dimana tentunya saat mereka masih muda, secara fisik akan lebih mampu dalam menjalankan rangkaian ibadah haji”, ujar A. Iskandar Zulkarnain.
Untuk kepesertaan Kompetisi Video wajib memilih satu diantara 2 tema utama yang ditawarkan oleh panitia kompetisi yaitu, Haji Muda Itu Keren dan Haji Millenial, dengan syarat dan ketentuan sebagai berikut:
Syarat peserta yang akan mengikuti kompetisi video
1. Durasi video minimal 3 menit dan maksimal 5 menit dengan tema #hajimudaitukeren atau #hajimilenial2. Peserta harus merekam/membuat videonya sendiri dan tidak bisa diwakilkan orang lain
3. Peserta dilarang mempromosikan atau mengiklankan suatu instansi lain selain BPKH dalam video yang dilombakan
4. Peserta diwajibkan untuk memilih kategori perlombaan; Siswa SMA/setara atau umum
5. Peserta wajib mengikuti mengikuti kanal media sosial (like, subscribe, share)
a. Youtube: Lomba Video BPKH/BPKH RI
b. IG: @BPKHRI
c. FB: BPKH RI
d. Twitter: @BPKHRI
6. Konten video tidak boleh melanggar Hak Atas Kekayaan Intelektual (HAKI), tidak mengandung unsur SARA ataupun politik
7. Bila konten video melanggar ketentuan yang ada, panitia berhak untuk tidak menayangkan video yang masuk dalam kategori tersebut
8. Peserta diperbolehkan mengirimkan lebih dari 1 video
9. Nilai video harus original atau belum pernah dipublikasikan
10. Peserta wajib membuka rekening tabungan Haji minimal Rp. 50.000, tergantung dengan ketentuan masing-masing bank.
11. Peserta juga dapat melakukan setoran tunai sejumlah Rp. 25.000.000 untuk mendapatkan langsung antrian berangkat Haji dan akan mendapatkan poin tambahan
12. Pembukaan rekening tabungan dapat dilakukan di seluruh bank syariah di Indonesia
13. Format video adalah mov/avi/mp4 dengn resolusi minimal 720p
14. Peserta mengunggah video tersebut ke akun Instagram dan youtube pribadi peserta
15. Akun Instagram peserta harus diset public (tidak di-private)
16. Peserta wajib menyertakan caption menarik pada postingannya minimal 300 kata
17. Peserta wajib menyertakan poster digital (ukuran 1920 x 1080 pixel) dari video yang dikompetisikan, dengan format JPEG dan kualitas HD
18. Peserta melakukan submission link URL video tersebut ke microsite www.hajimudaitukeren.com
19. Batas submission sampai dengan tanggal 21 September 2019 pukul 23.59 WIB
20. Karya video yang masuk akan melalui proses screening terlebih dahulu sebelum diupload oleh pihak panitia
21. Video yang masuk dalam penjurian adalah video yang diupload oleh panitia di akun resmi Youtube: BPKH RI, bukan dari kanal media sosial peserta lomba
22. Peserta dapat meminta/memberikan dukungan terhadap video yang diikutsertakan melalui galeri video di microsite
23. Penilaian lomba video ini berdasarkan: kreatifitas (30%) + Kesesuaian dengan tema/rukun (30%) + Jumlah likes di galeri microsite (20% )+ setoran porsi haji (20%)
24. Lomba video ini tidak berlaku bagi seluruh panitia yang terlibat dalam acara ini
Oleh karena itu Iskandar mengundang sebanyak-banyaknya peserta untuk turut berpartisipasi dalam kompetisi ini, karena 3 (tiga) pemenang utama dengan video terbaik berdasarkan penilaian dewan juri yang salah satunya adalah Ustadz Erick Yusuf, akan mendapatkan hadiah UMROH ke tanah suci.
- Merdeka.com tidak bertanggung jawab atas hak cipta dan isi artikel ini, dan tidak memiliki afiliasi dengan penulis
- Untuk menghubungi penulis, kunjungi situs berikut : rahmad
KOMENTAR ANDA
Artikel Lainnya
-
Ibu Norma Risma Sumpahi Anaknya Susah Melahirkan karena Tak Ingin Pisah Rumah dengan Menantu
30 Desember 2022 10:15 -
Staff RS Syok Lihat Rekaman CCTV, Terima Pasien Sudah Meninggal
23 Desember 2022 08:43 -
Hanya Luka Tembak!, Ahli Forensik Pastikan Tidak Ada Penyiksaan
20 Desember 2022 13:58 -
Menguak Fakta Baru Rekaman CCTV, Kronologi Jelang Penembakan Brigadir J
1 Agustus 2022 09:51
Merdeka.com sangat menghargai pendapat Anda. Bijaksana dan etislah dalam menyampaikan opini. Pendapat sepenuhnya tanggung jawab Anda sesuai UU ITE.