1. MERDEKA.COM
  2. >
  3. PLANET MERDEKA
  4. >
  5. METRO

Menteri Sandiaga Uno Siap Bantu Pembangunan Jaringan Internet di Desa Wisata Maria, Bima, NTB

Penulis : Mulyono Sri Hutomo

14 Juni 2021 12:37

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahudin Uno siap membantu jaringan koneksi internet di Desa Maria Wawo di Kecamatan Wawo, Kabupaten Bima, NTB

Merdeka.com - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahudin Uno siap membantu jaringan koneksi internet di objek wisata Uma Lengge yang menjadi maskot pariwisata di Desa Maria Wawo di Kecamatan Wawo, Kabupaten Bima, Nusa Tenggara Barat (NTB). Pernyataan tersebut disampaikannya saat melakkukan kunjungan kerja Minggu, (13/6/2021).

Menteri Sandiaga Uno mengatakan, dengan ketersediaan jaringan koneksi internet yang lebih stabil maka mampu mendukung potensi wisata. Ia pun meminta unit bisnis informatika telekomunikasi untuk memasang tower di desa wisata Maria.

“Kalau tiap orang yang datang membuat konten menarik di sini, tentu akan semakin banyak hal-hal unik yang tergali. Dan, ini akan mendorong wisatawan lainnya, baik dari NTB maupun daerah lain untuk datang ke sini,” kata Sandiaga Uno dalam keterangan yang diterima merdeka.com.

Desa Maria Wawo terkenal dengan wisata adat budayanya, seperti budaya Uma Lengge yang sangat terkenal dan menjadi warisan budaya,.

Tak hanya itu, terdapat juga atraksi budaya lainya yang ditawarkan oleh desa wisata maria, antara lain tari sambutan adat Makatua, Tari Wura Bongi Monca, Kareku Kandei (menumbuk padi dengan bunyi berirama-red),dan tari Mpa’a Ntumbu Tuta.

"Kebangkitan pariwisata ini dimulai dari desa wisata yang nantinya kita harapkan menjadi tonggak kebangkitan ekonomi. Kita ingin desa wisata hadir membuka peluang ekonomi dan membuka lapangan kerja serta lapangan usaha seluas-luasnya untuk meningkatkan ekonomi rakyat yang sangat membutuhkan pertolongan," ujar Sandiaga Uno.

Desa Wisata Maria Wawo juga berkembang dalam pemanfaatan potensi desa segi kriya , dengan dibangunnya beberapa UMKM dan Produk lokal, seperti kain tenun khas Bima, kerajianan tangan dari olahan rotan dan bambu juga kuliner khas bima yang sangat beragam seperti Kapore, Nasi Santan Tujuh Rupa (Oha Kantai, Oha Santa ‘Bue, Oha Santa Witi, Oha Santa Pejo, Oha Santa Lawu’i, Oha Santa Mpoa, dan Oha Santa Mina).

Tak hanya hasil kriya, komoditas kopi juga menjadi khas dari Bima yang bisa dinikmati langsung disini.

“Konten kreatif juga menjadi salah satu poin penting keberhasilan objek wisata. Bahkan, dalam Anugerah Desa Wisata Indonesia 2021 ini, kami menyertakan konten kreatif menjadi salah satu penilaian untuk kategori desa digital yaitu desa yang sudah berinteraksi di dunia maya sehingga menjadi wadah untuk mempromosikan desa nya ke tingkat nasional bahkan international," ujarnya.

"Dengan promosi desa nya di dunia maya yang kreatif, tentu akan mengundang wisatawan domestik maupun mancanegara untuk berkunjung dan apabila sektor pariwisata sudah bergerak maka sudah tentu akan membuka lapangan pekerjaan sekaligus turut membangkitkan ekonomi nasional. Ini efek domino positif yang ingin kami dorong bagi desa-desa wisata yang ada di Indonesia,” kata Sandiaga Uno memungkasi.

  • Merdeka.com tidak bertanggung jawab atas hak cipta dan isi artikel ini, dan tidak memiliki afiliasi dengan penulis
  • Untuk menghubungi penulis, kunjungi situs berikut : mulyono-sri-hutomo

KOMENTAR ANDA

Merdeka.com sangat menghargai pendapat Anda. Bijaksana dan etislah dalam menyampaikan opini. Pendapat sepenuhnya tanggung jawab Anda sesuai UU ITE.

Artikel Lainnya