1. MERDEKA.COM
  2. >
  3. PLANET MERDEKA
  4. >
  5. METRO

Miris, bocah 13 tahun di Riau perkosa mayat janda

Penulis : Queen

26 Juli 2018 09:00

Dua remaja perkosa janda tanpa anak

Polres Kepulauan Meranti menggelar rekonstruksi kasus pembunuhan janda tanpa anak di Desa Melai Kecamatan Rangsang Barat, Kabupaten Kepulauan Meranti, Riau, Rabu (29/4/2015). Pada rekonstruksi di halaman Polres Kepulauan Meranti ini digelar ada 23 adegan. Dari reka adegan tersebut diketahui ternyata dua pelaku tidak saling kenal.

2 dari 6 halaman

Tidak tahu korban meninggal

Keterlibatan pelaku ZA (13) yang sebelumnya diberitakan berumur 17 tahun berawal saat ia mengintip pelaku IM sedang menindih korban. Saat ZA mulai mendekati pelaku dan korban, tiba-tiba IM meminta tolong kepada ZA untuk memegangi kaki korban yang pada saat itu memberontak.
"Saya tidak tahu jika pada saat itu IM sedang mencekik korban menggunakan jilbab korban hingga tewas," ujar ZA.
Sebelum terjadi pembunuhan, IM mengajak korban duduk di sekitar gudang kopra seusai melihat pemberian hadiah pada penutupan MTQ di Desa Melai Kecamatan Rangsang Barat, Sabtu (18/4/2015).
3 dari 6 halaman

Korban sempat menolak

Pada saat itu, korban bersama dua orang temannya yang berinisial DN dan LA. Karena malam telah larut, saksi berpamitan kepada korban. Merasa sudah aman, IM lalu membujuk korban untuk melakukan hubungan intim.
Korban sempat memenuhi ajakan tersangka dan berbaring di atas tanah, namun pada saat IM sedang menindih korban, korban menolak melakukan hubungan terlarang itu. Tak senang ditolak, IM lalu mencekik leher korban dengan jilbab yang dikenakan korban.
4 dari 6 halaman

Korban digilir

Melihat ZA mendekat, IM lalu meminta tolong kepada ZA untuk memegang kaki korban, padahal IM tak mengenal ZA. Dengan polosnya, ZA akhirnya menuruti perintah dari IM.
Setelah dipastikan korbannya tewas, IM lalu menyetubuhi mayat korban, sedangkan ZA menunggu gilirannya dengan duduk dekat semak-semak yang tak jauh TKP. Tak sabar menunggu terlalu lama, ZA lalu mendatangi IM.
Setelah IM selesai, giliran ZA menggilir korban, padahal ZA tidak mengetahui jika korban sudah tidak bernyawa lagi.
"Melihat IM menyetubuhi mayat korban, saya jadi penasaran untuk mencoba. Padahal sebelumnya saya tidak tau jika korban sudah meninggal. Saya pikir dia hanya pingsan,"ujar ZA yang sudah putus sekolah ini.
5 dari 6 halaman

Kronologi ditemukan mayat korban

Setelah menuntaskan birahi masing-masing, IM dan ZA menutupi tubuh bagian atas korban menggunakan karung bekas kopra yang didapat pelaku IM di sekitar gudang.
Setelah menutupi mayat korban, IM lalu menggali lubang dengan cangkul yang juga didapat dari gudang kopra, sedangkan ZA menunggu IM di dekat mayat korban. Usai selesai menggali lubang, IM lalu mengajak ZA mengangkat mayat korban untuk dimasukan ke dalam lubang yang hanya sedalam 75 cm.
6 dari 6 halaman

Mayat ditemukan anak-anak yang bermain layang-layang

Usai menguburkan mayat korban, IM sempat menyuruh ZA agar tidak menceritakan perbuatan keji itu kepada siapapun. Sampai saat ini mayat korban ditemukan oleh anak-anak yang bermain layang-layang. Tak sampai 18 jam penemuan mayat, Polsek Rangsang Barat berhasil menangkap IM dan ZA di tempat terpisah berdasarkan keterangan dari DN dan LA.
  • Merdeka.com tidak bertanggung jawab atas hak cipta dan isi artikel ini, dan tidak memiliki afiliasi dengan penulis
  • Untuk menghubungi penulis, kunjungi situs berikut : queen

KOMENTAR ANDA

Merdeka.com sangat menghargai pendapat Anda. Bijaksana dan etislah dalam menyampaikan opini. Pendapat sepenuhnya tanggung jawab Anda sesuai UU ITE.

Artikel Lainnya