1. MERDEKA.COM
  2. >
  3. PLANET MERDEKA
  4. >
  5. METRO

Netizen Ini Curhat Terbuka kepada Presiden Jokowi Soal Tilang CCTV, Usulannya Keren

Penulis : Hole Puncher

20 September 2017 12:15

Seorang pria paruh baya, Wahid, sempat bingung rumahnya didatangi dua orang polisi.

Polisi itu mendatangi rumah Wahid untuk memberikan surat teguran.

Polisi membawa barang bukti beberapa lembar gambar screenshoot CCTV ketika Wahid melanggar lalu lintas.

Wahid tertangkap kamera melanggar lampu merah ketika melewati Jl. Brantas, Surabaya.

Walaupun sempat berdebat dengan polisi akhirnya Wahid mau menandatangani surat tilang.

Penindakan pelanggar lalu lintas dengan bukti screenshot CCTV dibenarkan Kapolrestabes Surabaya.

Sistem tersebut mulai berlaku sejak awal bulan September 2017 ini.

Penggunaan CCTV digunakan pihak kepolisian untuk menindak pengendara nakal.

Jika terbukti melanggar lalu lintas, tilang akan diberitahukan bersama barang bukti rekaman CCTV kepada pengendara.

2 dari 3 halaman


Baru-baru ini netizen juga dihebohkan dengan video seorang siswi yang dipaksa turun setelah diketahui tak mengenakan helm.

Siswi yang membonceng temannya itu diperingatkan melalui pengeras suara di perempatan lampu merah.

Tindak pelanggaran itu terpantau dari sebuah control room.

Di layar tertulis bahwa rekaman CCTV itu terpantau di Dinas Perhubungan Kota Bandung.

Nyatanya uji coba tilang lewat bukti CCTV ini mulai membikin pengendara gerah.

Hal tersebut dibuktikan beredarnya usulan terbuka netizen soal kebijakan ini.

Netizen merasa tidak adil jika hanya setiap perempatan jalan dipasang CCTV sedangkan ruang kerja pejabat tidak.

Usulan itu disampaikan netizen melalui sebuah gambar oleh pemilik akun Facebook, Malaikata Javanov, Selasa (19/9/2017).

"USULAN SAYA KEPADA PAK JOKOWI

Kenapa pak, CCTV dipasang di tiap lampu merah saja,

Kenapa gak coba dipasang di ruang kerja para lurah, camat, bupati, kantor polisi, gubernur, atau ruangan para anggota DPR RI?

Kok cuma rakyat-rakyat kecil saja yang dicari-cari kesalahannya.

Padahal kami rakyat kecil juga kepengen tahu bagaimana cara kerja para pejabat yang dibayar dengan uang rakyat.

Pemerintah itu ada karena adanya rakyat" tulis Malaikata Javanov.

3 dari 3 halaman


Sejak diunggah usulan itu telah disukai 7,1 ribu dan dibagikan 29.679 kali oleh netizen, hingga Selasa (19/9/2017) malam.

Melihat usulan netizen lain menyampaikan dukungannya.

Sedangkan sebagian netizen lain bersikap sebaliknya.

Erwin Azeeik: "Pertanyaan yg super sekali, itu saya setuju sekali. Semoga pertanyaan itu sampai di Bapak president."

Yanna M. Al-kamili: "main ke singapore sini biar kalian ngga kaget sama CCTV .. disini ditiap sudut jalan ada CCTV .. kanan kiri depan belakang semuanya AD CCTV."

Dilar Daffa Alrasyid: "Suka bingung, karna selalu ada yang saling menyalahkan. Kalo semua dijalani dengan baik dan ikhlas serta selalu menaati aturan saya rasa gak perlu ada tilang lewat cctv dan saya rasa gaperlu ada orang yg berpikiran kinerja pemerintah bagaimana :)

Bijak dlm berpikir, sadari kapasitas kita itu sebenernya dimana. Jangan asal salah menyalahkan betul membetulkan kalo kita tak tau cerita nya bagaimana."

Sumber

  • Merdeka.com tidak bertanggung jawab atas hak cipta dan isi artikel ini, dan tidak memiliki afiliasi dengan penulis
  • Untuk menghubungi penulis, kunjungi situs berikut : hole-puncher-1008542

KOMENTAR ANDA

Merdeka.com sangat menghargai pendapat Anda. Bijaksana dan etislah dalam menyampaikan opini. Pendapat sepenuhnya tanggung jawab Anda sesuai UU ITE.

Artikel Lainnya