Perhimpunan Profesi Pilot Indonesia, Terus Kampanyekan Keselamatan Penerbangan di Indonesia
Penulis : Rahmad
23 Januari 2020 01:36
Keselamatan penerbangan dimulai dari diri sendiri.
Planet Merdeka - Ketua Umum Perhimpunan Profesi Pilot Indonesia (PPPI), Kapten Rizki Budimansyah Yusar, mengatakan Keselamatan penerbangan dimulai dari diri sendiri.
"Kampanye Keselamatan Penerbangan (Aviation Safety Campaign) menjadi fokus program PPPI untuk terus disampaikan kepada masyarakat secara luas", ungkapnya di Terminal 3, Bandara Soekarno Hatta, Jakarta, Rabu (22/01/2020).
Dirinya juga mengharapkan, agar masyarakat mengerti bahwa keselamatan penerbangan dimulai dari diri sendiri agar dinamika penerbangan Indonesia menjadi lebih aman, nyaman dan kondusif.
Aplikasi keselamatan penerbangan.
Untuk menyampaikan informasi kampanye keselamatan, PPPI bekerjasama dengan PT Tiga Ruang Imajinasi, mengembangkan sebuah aplikasi keselamatan penerbangan yang dapat mempermudah aktifitas di Bandara sebelum membeli tiket pesawat.Sebagai Ketua Umum PPPI, Ia menegaskan, bahwa aktifitas Kampanye Keselamatan Penerbangan yang diselenggarakan selama 4 hari, akan menjadi tolak ukur tentang seberapa penting informasi keselamatan penerbangan yang harus selalu diinformasikan kepada masyarakat Indonesia, demi terealisasinya penerbangan yang aman, nyaman dan kondusif.
Lokasi berikutnya Aviation Safety Campaign.
Kampanye Keselamatan Penerbangan pada Hari ke 3 yang dilakukan oleh PPPI & IATCA ini sudah dihadiri 2543 orang yang mendapat informasi keselamatan penerbangan.Setelah di Bandara Soekarno Hatta, selanjutnya, "Aviation Safety Campaign" berlabuh di Bandara Internasional Juanda Surabaya pada bulan April 2020, dan Sultan Hassanudin Makassar.
Aviation Safety Campaign 4.0 diselenggarakan PPPI bersama Indonesi Air Traffic Controler Asssosiation (IATCA) dengan menggandeng PT Tiga Ruang Imajinasi (Triguw) dan digital partner.
- Merdeka.com tidak bertanggung jawab atas hak cipta dan isi artikel ini, dan tidak memiliki afiliasi dengan penulis
- Untuk menghubungi penulis, kunjungi situs berikut : rahmad
KOMENTAR ANDA
Artikel Lainnya
-
Ibu Norma Risma Sumpahi Anaknya Susah Melahirkan karena Tak Ingin Pisah Rumah dengan Menantu
30 Desember 2022 10:15 -
Staff RS Syok Lihat Rekaman CCTV, Terima Pasien Sudah Meninggal
23 Desember 2022 08:43 -
Hanya Luka Tembak!, Ahli Forensik Pastikan Tidak Ada Penyiksaan
20 Desember 2022 13:58 -
Menguak Fakta Baru Rekaman CCTV, Kronologi Jelang Penembakan Brigadir J
1 Agustus 2022 09:51
Merdeka.com sangat menghargai pendapat Anda. Bijaksana dan etislah dalam menyampaikan opini. Pendapat sepenuhnya tanggung jawab Anda sesuai UU ITE.