1. MERDEKA.COM
  2. >
  3. PLANET MERDEKA
  4. >
  5. METRO

Seorang Driver Ojol di Madiun Ditemukan Tewas di Kamarnya dengan Kondisi Wajah Penuh Luka

Penulis : Moana

13 Agustus 2019 13:12

Seorang driver ojol ditemukan tewas

Pada Minggu (11/08/2019) lalu, seorang driver ojek online (ojol) di Madiun ditemukan tewas di tempat tidur yang ada di kamarnya.

Korban diketahui bernama Darwin Susanto (35). Ia ditemukan meninggal dengan kondisi wajah penuh luka serta darah yang sudah mengering.

2 dari 7 halaman

Ditemukan sejumlah luka

Parahnya, selain ditemukan luka di wajahnya, juga ada sejumlah luka di tubuhnya. Terdapat luka di perut hingga kelamin korban.

Darwin diketahui tinggal di rumah toko (ruko) yang berada di Jalan Panglima Sudirman, Kelurahan Pandean, Kecamatan Mejayan, Kabupaten Madiun. Darwin pun diduga merupakan korban pembunuhan. Ia tinggal di ruko tersebut bersama istri dan anaknya.
3 dari 7 halaman

Tak ada alat bukti di sekitar lokasi

Sementara itu, Kapolres Madiun AKBP Ruruh Wicaksono mengatakan bahwa hingga kini pihaknya masih belum bisa memastikan penyebab kematian Darwin.

Pasalnya di lokasi penemuannya tak ada alat bukti. Guna mengungkap kasus ini, pihak kepolisian pun membentuk tim khusus. Hal itu diungkapkan oleh Kasat Reskrim Polres Kabupaten Madiun, AKP Logos Bintoro.

”Hari ini kami membagi personel menjadi dua tim untuk pengungkapan kasus ini. Satu tim, melakukan penyelidikan di luar kota, dan tim satunya lagi melakukan penyisiran di sekitar TKP untuk menemukan alat bukti," kata.
4 dari 7 halaman

Hasil autopsi

Sementara itu, jasad Darwin pun kini telah dibawa ke rumah sakit untuk dilakukan autopsi. Hal itu digunakan untuk mengetahui penyebab kematian korban.

Dari hasil pemeriksaan sementara, ditemukan banyak luka memar di wajah, perut, serta sekitar kelamin korban. Untuk pemeriksaan bagian dalam, ditemukan banyak resapan darah di kulit kepala, leher, dan kelamin.

"Untuk kesimpulan akhir, saya belum bisa memastikan (penyebab kematian). Masih menunggu hasil pemeriksaan lebih lanjut," kata Kepala Urusan Forensik Dokpol Bhayangkara Kediri, dr. Tutik Purwanti SpF.
5 dari 7 halaman

Dimakamkan di Nganjuk

Dari hasil autopsi sementara menunjukkan bahwa luka-luka yang ada di tubuh korban diakibatkan oleh benda tumpul dan tajam. Luka-luka itu dialami korban ketika masih hidup.

Selesai diautopsi, jasad Darwin dibawa oleh pihak keluarga untuk dimakamkan di Dusun Njegong, Kecamatan Wilangan, Nganjuk, Jawa Timur.
6 dari 7 halaman

Adik iparnya berkunjung

Darwin pertama kali ditemukan meninggal oleh adik iparnya yang bernama Susilo. Pada Minggu (11/08/2019) lalu sekitar pukul 18.30 WIB, Susilo mengunjungi rumah Darwin. Dan ternyata Darwin ditemukan dalam kondisi meninggal dunia.

"Adiknya yang semalam berkunjung ke situ, magrib mengecek ke situ. Nggak tahu dapat kabar dari mana, mungkin nggak bisa dihubungi atau bagaimana, ternyata ditemukan dalam kondisi meninggal, habis magrib tadi," kata Ruruh.
7 dari 7 halaman

Polisi memburu keberadaan istri Darwin

Ruruh menambahkan, saat ditemukan, anak dan istri korban tak berada di lokasi kejadian. Anak Darwin dikabarkan dititipkan di rumah neneknya.

Meski demikian, hingga kini pihak kepolisian masih belum bisa memastikan motif dari pembunuhan Darwin. Pihak kepolisian hingga kini masih mencari keberadaan istri korban.

  • Merdeka.com tidak bertanggung jawab atas hak cipta dan isi artikel ini, dan tidak memiliki afiliasi dengan penulis
  • Untuk menghubungi penulis, kunjungi situs berikut : moana

KOMENTAR ANDA

Merdeka.com sangat menghargai pendapat Anda. Bijaksana dan etislah dalam menyampaikan opini. Pendapat sepenuhnya tanggung jawab Anda sesuai UU ITE.

Artikel Lainnya