Tewas dihabisi gigolo, begini perkembangan kasus pembunuhan wanita cantik Deli Cinta
Penulis : Queen
15 April 2018 08:04
Perkembangan kasus pembunuhan Deli Cinta
Kasus pembunuhan wanita cantik Deli Cinta Sihombing (32), Kamis (21/12/2018), memasuki tahap baru. Kepala Seksi Pidana Umum Kejaksaan Negeri Batam Filpan Laila menyatakan berkas hasil perkara pembunuhan dengan tersangka Dedi Purbianto akhirnya memasuki tahap P-21. Hal itu berarti berkas penyidikan sudah lengkap. Diketahui Jumat (13/4/2018), berkas yang terkumpul juga sudah diserahkan ke penuntut umum.
Sebelumnya diberitakan, tubuh Deli Cinta ditemukan tak bernyawa di rumahnya di Tanjung Uncang, Batu Aji, Batam, Kamis (21/12/2017). Tangan dan kakinya terikat di samping putra semata wayangnya yang terbaring pucat dan lemas. Suami korban, Alfius, saat itu tengah berlayar dan langsung pulang setelah tahu kabar ini.
Pelaku Dedi Purbianto ditangkap dua hari setelahnya di Sky Hotel, Sabtu (23/12/2017) malam. Saat ditangkap, pelaku sempat melawan, sehingga polisi menembak kakinya.
Pria yang mengaku sebagai gigolo itu membunuh Deli Cinta usai menjual jasanya lalu merampok harta korban. Dirinya marah karena tidak dibayar usai berhubungan badan.
"Dia berhubungan badan dan tidak bayar. Pelaku marah dan akhirnya membunuh korban," kata Kapolresta Barelang Kombes Pol Hengki.
Pelaku kemudian mencekik dan membekap korban hingga tewas, Kamis (21/12/2018). Saat ditanyai wartawan, Alfius mengaku sudah malas walau hanya sebentar menemui pembunuh istrinya.
"Sudah, bentar saja saya lihat. Lihat mukanya saja, saya malas," katanya.
- Merdeka.com tidak bertanggung jawab atas hak cipta dan isi artikel ini, dan tidak memiliki afiliasi dengan penulis
- Untuk menghubungi penulis, kunjungi situs berikut : queen
KOMENTAR ANDA
Artikel Lainnya
-
Ibu Norma Risma Sumpahi Anaknya Susah Melahirkan karena Tak Ingin Pisah Rumah dengan Menantu
30 Desember 2022 10:15 -
Staff RS Syok Lihat Rekaman CCTV, Terima Pasien Sudah Meninggal
23 Desember 2022 08:43 -
Hanya Luka Tembak!, Ahli Forensik Pastikan Tidak Ada Penyiksaan
20 Desember 2022 13:58 -
Menguak Fakta Baru Rekaman CCTV, Kronologi Jelang Penembakan Brigadir J
1 Agustus 2022 09:51
Merdeka.com sangat menghargai pendapat Anda. Bijaksana dan etislah dalam menyampaikan opini. Pendapat sepenuhnya tanggung jawab Anda sesuai UU ITE.