Tiga Pria Umbar Tembakan di Pesta Pernikahan, Ternyata Dilakukan Oknum Polisi
Penulis : Ronz
19 September 2019 19:20
Ada seorang yang menggunakan senjata laras panjang, dan dua orang menggunakan pistol.
Planet Merdeka - Pengguna Sosial media Rabu, (18/09/2019) kemarin dihebohkan dengan beredarnya sebuah video yang memperlihatkan tiga orang pria yang umbar tembakan disebuah pesta pernikahan.
Dalam video yang langsung viral tersebut, terlihat beberapa lelaki yang mengumbar tembakan ke udara dengan senjata api. Ada seorang yang menggunakan senjata laras panjang, dan dua orang menggunakan pistol.
Ketiga pria tersebut tampak santai menembakan ke arah atas. Bahkan pasca letuskan tembakan terlihat sejumlah anak-anak yang berkerumun di dekat seorang pria.
Ternyata oknum Polisi yang lakukan tembakan
Lihat postingan ini di Instagram
Usut punya usut kejadian ini terjadi di Kotabumi, Lampung saat berlangsungnya acara Adat Begawi yang berlangsung selama tiga hari, yakni pada Minggu (15/9/2019) lalu.
Dalam prosesi turun mandi rangkaian acara Begawi atau Adat Lampung ini biasanya dimeriahkan dengan bunyi-bunyian letusan seperti mercon atau pun petasan.
Namun, tiga oknum polisi yang merupakan bagian dari keluarga berinisiatif menggunakan senjata api untuk memeriahkan acara.
Aksi penembakan itu adalah Bharatu AI, Oknum anggota Polair Polda Sumsel, Bripka MF, anggota Polsek Abung Tengah, Lampung Utara dan Briptu OK, anggota Satnarkoba Polres Waykanan.
Dikutip dari merdeka.com, Kabid Humas Polda Lampung Kombes Zahwani Pandra Arsyad, ketiga oknum polisi tersebut sedang diperiksa pihak Bidpropam Karena menggunakan senjata api milik Polri kata Pandra,
"ketiganya harus memberikan keterangan di Bidpropam Polda Lampung" pungkasnya.
Tembakan yang dilakukan oleh para oknum Polri tersebut menembakkan senjata secara bergantian.
- Merdeka.com tidak bertanggung jawab atas hak cipta dan isi artikel ini, dan tidak memiliki afiliasi dengan penulis
- Untuk menghubungi penulis, kunjungi situs berikut : imron
KOMENTAR ANDA
Artikel Lainnya
-
Ibu Norma Risma Sumpahi Anaknya Susah Melahirkan karena Tak Ingin Pisah Rumah dengan Menantu
30 Desember 2022 10:15 -
Staff RS Syok Lihat Rekaman CCTV, Terima Pasien Sudah Meninggal
23 Desember 2022 08:43 -
Hanya Luka Tembak!, Ahli Forensik Pastikan Tidak Ada Penyiksaan
20 Desember 2022 13:58 -
Menguak Fakta Baru Rekaman CCTV, Kronologi Jelang Penembakan Brigadir J
1 Agustus 2022 09:51
Merdeka.com sangat menghargai pendapat Anda. Bijaksana dan etislah dalam menyampaikan opini. Pendapat sepenuhnya tanggung jawab Anda sesuai UU ITE.