1. MERDEKA.COM
  2. >
  3. PLANET MERDEKA
  4. >
  5. METRO

Viral Video Ancam Pekerja Rantau di Bogor, Pria ini Akhirnya Meminta Maaf

Penulis : Ronz

5 Juli 2019 15:53

Sebelumnya, dalam video pria 'pribumi' Bogor ini sempat mengamuk dan mengancam sejumlah pekerja.

Planet Merdeka - Beberapa hari lalu beredar sebuah video di sosial media yang memperlihatkan seorang pria berbaju oranye mengancam sejumlah pekerja di salah satu kawasan di Bogor.

Dalam video yang beredar pada 3 Juli 2019 tersebut pria berbaju orange dan berkacamata hitam ini mengucapkan kalimat bernada ejekan dan ancaman kepada sejumlah pekerja.

"Kamu ini enak-enak ya... numpang berak disini,, Pribumi dilewatin. Kamu mau berhadapan dengan pribumi?. enak kamu ya cari makan disini.." ucapnya dalam video tersebut.

Namun kali ini dalam sebuah video yang diunggah akun @fakta.indo. Pria mengaku pribumi Bogor yang bernama Mulyadi meminta maaf atas perbuatan yang telah dilakukan.

2 dari 2 halaman

VIDEO

View this post on Instagram

A post shared by Berita & fakta Indonesia (@fakta.indo) on Jul 3, 2019 at 5:46pm PDT

Mulyadi mengaku sama sekali tidak bermaksud untuk membuat suasana menjadi tidak kondusif dengan mengancam para pekerja perantau.

"Pria asal Bogor yang sebelumnya viral karena membentak orang-orang pendatang di Bogor meminta maaf dan mengaku tak ingin memecah belah persatuan bangsa," tulis akun tersebut.

Dalam video berdurasi singkat itu, tampak Mulyadi berdiri tepat disamping anggota kepolisian dan TNI. Sembari memasang tangan meminta maaf, Mulyadi menjelaskan kronologi kejadian.

"Saya atas nama mulyadi pada hari ini selasa, 2 juli 2019 pukul 16.00 WIB memohon maaf yang sebesar-besarnya kepada seluruh Warga Negara Republik Indonesia atas kejadian pada tanggal 24 Juni 2019, video yang sudah terlanjur viral di media sosial," ungkap Mulyadi.

Dalam video itu Mulyadi mengaku sama sekali tidak bermaksud untuk membuat suasana menjadi tidak kondusif dengan mengancam para pekerja perantau.

  • Merdeka.com tidak bertanggung jawab atas hak cipta dan isi artikel ini, dan tidak memiliki afiliasi dengan penulis
  • Untuk menghubungi penulis, kunjungi situs berikut : imron

KOMENTAR ANDA

Merdeka.com sangat menghargai pendapat Anda. Bijaksana dan etislah dalam menyampaikan opini. Pendapat sepenuhnya tanggung jawab Anda sesuai UU ITE.

Artikel Lainnya