1. MERDEKA.COM
  2. >
  3. PLANET MERDEKA
  4. >
  5. NGAKAK

Sejumlah Anggota Parlemen Ghana Tertawa Ketika Mendengar Nama Desa 'Unik' ini

Penulis : Ronin Alkaf

4 Agustus 2018 19:31

Seorang anggota parlemen menyebutkan nama desa mirip dengan organ intim manusia.

Planet Merdeka - Sidang Parlemen biasanya dilakukan untuk membahas hal yang serius. Setiap anggota parlemen pun selalu serius saat ikut hadir sidang. Namun ada hal yang berbeda dengan sidang Parlemen di Ghana ini.

Dikutip dari laman BBC.com, Jumat (27/07/2018), sebuah video yang diposting Veronica Commey, terlihat suasana sidang parlemen Ghana yang awalnya membahas mengenai daerah yang belum mendapat pasokan listrik, tiba-tiba berubah riuh ketika seorang anggota parlemen menyebutkan nama desa.

Anggota parlemen yang bernama John Frimpong Osei tersebut menyebutkan nama desa yang dianggap unik oleh anggota lain, karena semuanya berkaitan dengan organ intim manusia. Inilah nama desa tersebut.

1. Etwe nim Nyansa: Vagina adalah Kebijaksanan
2. Kote ye Aboa: Penis adalah Kebodohan
3. Shua ye Morbor: Testikel adalah Kesedihan

Nama yang unik ini pun membuat anggota dewan lain tertawa terpingkal-pingkal. Bahkan, Menteri Energi Boakye Agyarko melontarkan candaan dengan mengatakan, "Wah, memberi mereka listrik bakal mengganggu aktivitas malam mereka,"

Butuh waktu lama sebelum mereka berhasil mengendalikan emosi dan kembali membahas secara serius soal pasokan listrik. Diduga, nama tak lazim ini diberikan oleh 'founding father' desa tersebut sesuai dengan pengalaman hidupnya.

2 dari 2 halaman

Video

<blockquote class="twitter-tweet" data-lang="en"><p lang="en" dir="ltr">Viewer discretion advised. 🤦🏿‍♀️ <a href="https://t.co/HnZwUnatyx">pic.twitter.com/HnZwUnatyx</a></p>&mdash; Veronica Commey (@VeronicaCommey) <a href="https://twitter.com/VeronicaCommey/status/1022771868372230144?ref_src=twsrc%5Etfw">July 27, 2018</a></blockquote> <script async src="https://platform.twitter.com/widgets.js" charset="utf-8"></script>

Nama yang unik ini pun membuat anggota dewan lain tertawa terpingkal-pingkal. Bahkan, Menteri Energi Boakye Agyarko melontarkan candaan dengan mengatakan, "Wah, memberi mereka listrik bakal mengganggu aktivitas malam mereka,"

Butuh waktu lama sebelum mereka berhasil mengendalikan emosi dan kembali membahas secara serius soal pasokan listrik. Diduga, nama tak lazim ini diberikan oleh 'founding father' desa tersebut sesuai dengan pengalaman hidupnya.

  • Merdeka.com tidak bertanggung jawab atas hak cipta dan isi artikel ini, dan tidak memiliki afiliasi dengan penulis
  • Untuk menghubungi penulis, kunjungi situs berikut : ronin-alkaf

KOMENTAR ANDA

Merdeka.com sangat menghargai pendapat Anda. Bijaksana dan etislah dalam menyampaikan opini. Pendapat sepenuhnya tanggung jawab Anda sesuai UU ITE.

Artikel Lainnya