1. MERDEKA.COM
  2. >
  3. PLANET MERDEKA
  4. >
  5. SEHAT

Mahasiswa PMM UMM Membuat Gebrakan Inovasi Baru Membuat Tempat Cuci Tangan Otomatis

Penulis : Pmm Blado

12 Desember 2020 16:09

Mahasiswa universitas Muhammadiyah Malang (UMM) melakukan kegiatan Pengabdian Masyarakat Oleh Mahasiswa (PMM) di tahun 2020 ini dilakukan sedikit berbeda pada tahun-tahun sebelumnya yang dikarenakan adanya wabah virus corona (covid-19) yang membuat mahasiswa harus pulang ke daerah mereka masing-masing, tetapi hal tersebut tidak menjadi penghalang bagi para mahasiswa UMM untuk melakukan kegiatan Pengabdian Masyarakat oleh Mahasiswa (PMM) terutama gelombang 11.


Program kerja yang dilakukan mahasiswa PMM Kelompok 64 Gelombang 11 Universitas Muhammadiyah Malang mengadakan serangkaian kegiatan sosial seperti pembagian masker dan hand sanitizer,sosialisai hidup sehat serta edukasi pencegahan virus covid-19, dan selanjutnya membuat inovasi teknologi tepat guna (TTG) berupa tempat cuci tangan otomatis yang menggunakan sensor infra merah yang bisa bekerja otomatis.
“Alat ini bisa digunakan tanpa perlu ada sentuhan,jadi dapat mempermudah masyarakat untuk membiasakan diri hidup bersih dan sehat juga meminimalisir penularan virus corona melalui sentuhan,” ujar Haris Mifta selaku anggota PMM UMM Kelompok 64 Mahasiswa Program Studi Teknik Informatika.

Proses pengerjaan tempat cuci tangan otomatis ini lumayan memakan waktu yang cukup lama kurang lebih sekitar 1 minggu dari mulai membeli bahan-bahan perlengkapan sampai merakit menjadi tempat cuci tangan hingga finishing pengecatan. Tempat cuci tangan otomatis ini diharapkan bisa dimanfaatkan dengan baik oleh masyrakat dusun blado.
Setelahnya tempat cuci tangan kami serah trimakan dengan Kepala Dusun Blado Bapak Sumarsono dan beliau mengatakan “rencana pemasangan ini lebih baik ditempatkan di Masjid Nurul Hidayah Dusun Blado, karena tempatnya yang sangat banyak melakukan aktivitas mulai kegiatan mengaji,diba’,istigosah,pengajian, dan kegiatan ibadah lainnya,yang pastinya akan banyak dari anak-anak,dewasa hingga lansia melakukan aktivitas tersebut,dan saya mengucapkan terima kasih banyak atas pemberian tempat cuci tangan otomatis ini dan semoga apa yang mas dan mbak berikan bisa bermanfaat untuk masyrakat sini.” Tutur beliau selaku bapak kepala dusun Blado.

2 dari 2 halaman

Mahasiswa universitas Muhammadiyah Malang (UMM) melakukan kegiatan Pengabdian Masyarakat Oleh Mahasiswa (PMM) di tahun 2020 ini dilakukan sedikit berbeda pada tahun-tahun sebelumnya yang dikarenakan adanya wabah virus corona (covid-19) yang membuat mahasiswa harus pulang ke daerah mereka masing-masing, tetapi hal tersebut tidak menjadi penghalang bagi para mahasiswa UMM untuk melakukan kegiatan Pengabdian Masyarakat oleh Mahasiswa (PMM) terutama gelombang 11.
Program kerja yang dilakukan mahasiswa PMM Kelompok 64 Gelombang 11 Universitas Muhammadiyah Malang mengadakan serangkaian kegiatan sosial seperti pembagian masker dan hand sanitizer,sosialisai hidup sehat serta edukasi pencegahan virus covid-19, dan selanjutnya membuat inovasi teknologi tepat guna (TTG) berupa tempat cuci tangan otomatis yang menggunakan sensor infra merah yang bisa bekerja otomatis.
“Alat ini bisa digunakan tanpa perlu ada sentuhan,jadi dapat mempermudah masyarakat untuk membiasakan diri hidup bersih dan sehat juga meminimalisir penularan virus corona melalui sentuhan,” ujar Haris Mifta selaku anggota PMM UMM Kelompok 64 Mahasiswa Program Studi Teknik Informatika.
Proses pengerjaan tempat cuci tangan otomatis ini lumayan memakan waktu yang cukup lama kurang lebih sekitar 1 minggu dari mulai membeli bahan-bahan perlengkapan sampai merakit menjadi tempat cuci tangan hingga finishing pengecatan. Tempat cuci tangan otomatis ini diharapkan bisa dimanfaatkan dengan baik oleh masyrakat dusun blado.
Setelahnya tempat cuci tangan kami serah trimakan dengan Kepala Dusun Blado Bapak Sumarsono dan beliau mengatakan “rencana pemasangan ini lebih baik ditempatkan di Masjid Nurul Hidayah Dusun Blado, karena tempatnya yang sangat banyak melakukan aktivitas mulai kegiatan mengaji,diba’,istigosah,pengajian, dan kegiatan ibadah lainnya,yang pastinya akan banyak dari anak-anak,dewasa hingga lansia melakukan aktivitas tersebut,dan saya mengucapkan terima kasih banyak atas pemberian tempat cuci tangan otomatis ini dan semoga apa yang mas dan mbak berikan bisa bermanfaat untuk masyrakat sini.” Tutur beliau selaku bapak kepala dusun Blado.
  • Merdeka.com tidak bertanggung jawab atas hak cipta dan isi artikel ini, dan tidak memiliki afiliasi dengan penulis
  • Untuk menghubungi penulis, kunjungi situs berikut : pmm-blado

KOMENTAR ANDA

Merdeka.com sangat menghargai pendapat Anda. Bijaksana dan etislah dalam menyampaikan opini. Pendapat sepenuhnya tanggung jawab Anda sesuai UU ITE.

Artikel Lainnya