Kasus Positif Covid-19 Dusun Ngajum Bertambah, Mahasiswa PMM-UMM Bantu Pembagian Masker
Kegiatan Pembagian Masker
Penulis : Ahmad Izzul Fikri
25 September 2020 22:19
Desa Ngajum, Kabupaten Malang. Seiring bertambahnya laju penularan virus covid-19 di Jawa Timur, dan ditemukannya kasus baru pasien positif di Dusun Ngajum, Kabupaten Malang, pemerintah Kecamatan Ngajum dibantu oleh Polsek Sekitar, Babinsa, PKK, serta organisasi pemuda, dan dibantu oleh anggota peserta PMM (Pengabdian Masyarakat oleh Mahasiswa) Universitas Muhammadiyah Malang, Kelompok 14 gelombang 8 yang dilakukan pada hari Jumat, 11 September 2020.
Masker dibagikan di pinggir jalan untuk pengguna kendaraan baik roda empat maupun roda 2. “Pembagian masker ini dilakukan demi memutus rantai penyebaran virus corona khususnya di Desa Ngajum, kami bagikan secara merata kepada warga sekitar dengan cara razia pengendara yang tidak memakai masker dan secara door to door” ujar Setyo Budi, kepala Desa Ngajum. Sebanyak 100 pcs masker dibagikan di setiap titik. Masker diperoleh dari dana penanggulangan covid-19 provinsi Jawa Timur dan ditambah donasi dari anggota PMM Universitas Muhammadiyah Malang kelompok 14 gelombang 8 sebanyak 50 pcs masker.
Pembagian masker ini imbas dari kurangnya tingkat kedisiplinan warga yang enggan memakai masker saat bepergian baik jauh maupun dekat. Hal ini terlihat saat pembagian masker banyak dari warga yang tidak memakai masker dan mendapat teguran dari penggiat pembagian masker. Kegiatan ini juga merupakan bagian dari aksi program kerja anggota PMM Universitas Muhammadiyah Malang kelompok 14 gelombang 8 yaitu pencegahan penyebaran penularan virus covid-19 di Dusun Ngajum, Kabupaten Malang.
Program PMM yang semula bernama KKN (Kuliah Kerja Nyata) yang diprogram oleh DPPM-UMM (Direkorat Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat-Universitas Muhammadiyah Malang) dilakukan mahasiswa untuk mengabdi kepada masyarakat ataupun organisasi selama kurun waktu 30-90 hari dengan program kerja yang telah disesuaikan dengan kebutuhan desa atau organisasi yang dituju. Dengan adanya kegiatan PMM ini diharapkan dapat menuai hasil yang positif dari masyarakat.
- Merdeka.com tidak bertanggung jawab atas hak cipta dan isi artikel ini, dan tidak memiliki afiliasi dengan penulis
- Untuk menghubungi penulis, kunjungi situs berikut : ahmad-izzul-fikri
-
Sosialisasi, Penempelan Rambu, dan Membuat Jalur Tangga Exit Di Pondok Pesantren AN-NUR Surabaya
-
619 Anak di Bantul Positif TBC Diduga Tertular dari Digendong dan Dicium
-
Perawatan Kulit Anti Penuaan Dini Berbahan Bunga Edelweiss dari Switzerland
-
Dr Hafiza Fikri Fadel Jelaskan Syarat Utama Merawat Kulit Wajah
KOMENTAR ANDA
Artikel Lainnya
-
Pentingnya aplikasi peduli lindungi pasca Covid 19
27 Mei 2022 14:41 -
Pasti Baru Tau, Ini kenapa Bayi Nangis Saat Lahir
9 Maret 2022 13:58 -
Jangan Panik, Pahami Jenis Kejang Dan Cara Mengatasinya
8 Maret 2022 22:04 -
Ingin Melahirkan Normal? Penuhi Syaratnya
8 Maret 2022 06:48 -
Tips Menjaga Kesehatan Mental, Agar Tidak Mudah Stress
7 Maret 2022 22:02 -
Jangan 'Terlewat' Makan Malam, Ini Manfaatnya
6 Maret 2022 06:32 -
23 Februari 2022 20:37
-
7 Kesalahan dalam Mendidik Psikis Anak
16 Januari 2022 18:22
Merdeka.com sangat menghargai pendapat Anda. Bijaksana dan etislah dalam menyampaikan opini. Pendapat sepenuhnya tanggung jawab Anda sesuai UU ITE.