1. MERDEKA.COM
  2. >
  3. PLANET MERDEKA
  4. >
  5. SEHAT

Sulit Mengingat Wajah Seseorang? Mungkin Anda Alami Masalah Ini

Penulis : Dhafir Bader

29 Januari 2019 08:44

Penyebab Anda Sulit Mengingat Wajah Seseorang

Planet Merdeka - Biasanya, ketika seseorang baru kenalan dengan orang baru, yang pertama kali diingat adalah wajahnya. Sementara, nama orang tersebut cenderung terlupakan. Namun, ada juga orang yang justru tidak bisa mengingat wajah sama sekali, lho. Bahkan hal ini termasuk masalah kesehatan yang disebut dengan prosopagnosia. Prosopagnosia adalah sebutan bagi orang yang ‘buta wajah’. Apakah Anda termasuk orang yang susah mengenali wajah seseorang? Simak berbagai gejala dan penyebab dari gangguan ini.

Apa itu prosopagnosia?

Prosopagnosis adalah kelainan pada sistem saraf yang ditandai dengan masalah dengan mengenali wajah. Prosopagnosia adalah istilah yang berasal dari bahasa Yunani. 'Prosop' memiliki arti wajah dan 'agnosia' yang berarti ketidaktahuan.

Tingkat keparahan prosopagnosia sangat beragam. Jika sangat serius, pasien tidak dapat mengenali wajah orang-orang terdekatnya, walaupun ia sering melihatnya setiap hari. Bahkan sampai-sampai dia tidak bisa mengingat wajahnya sendiri.

Apa penyebab prosopagnosia?

Ada dua jenis utama prosopagnosia, yaitu prosopagnosia dari perkembangan yang terjadi tanpa trauma pada otak. Sementara prosopagnosia didapat terjadi akibat trauma pada otak, kecelakaan dan stroke.

1. Pengembangan probiotik

Orang yang mengalami hal ini biasanya tidak memiliki kemampuan mengenali wajah sejak lahir. Apalagi dia tidak bisa menyadari situasinya sendiri, bahwa dia tidak mampu mengingat wajah.

Penyakit ini lebih sering dikaitkan dengan penurunan kelainan genetik dalam keluarga.

2. Memperoleh Prosopagnosia

Prospagnosia yang didapat sulit untuk mengingat wajah akibat trauma otak sebelumnya. Berbeda dengan tipe pertama, orang-orang dengan prosopagnosia yang didapat akan segera menyadari gangguan ini.

Kondisi ini terjadi sebagai akibat kerusakan pada bagian fusiform gyrus, area di otak yang mengatur memori untuk mengingat wajah. Namun, perlu diingat bahwa prosopagnosia adalah suatu kondisi yang membuat seseorang sulit untuk mengingat wajah, bukan karena kehilangan memori atau bahkan untuk gangguan saraf lainnya.

Jadi orang yang menderita kondisi ini masih memiliki ingatan yang baik tentang pengalaman atau peristiwa yang mereka alami.

Bagaimana mendiagnosis prosopagnosia?

Jika Anda memang tiba-tiba mengingat wajah seseorang, apalagi Anda pernah mengalami trauma tertentu, sebaiknya segera berkonsultasi dengan ahli saraf. Untuk mendiagnosis penyakit ini, dokter akan melakukan beberapa tes awal. Misalnya, jika Anda ingin mengingat beberapa gambar wajah, Anda akan diminta untuk mengingatnya lagi.

Anda juga bisa mendapatkan gambar karakter terkenal untuk mengenali atau membandingkan dua gambar wajah untuk mencari persamaan dan perbedaan. Beberapa tes lain dapat dilakukan, seperti Benton Facial Recognition Test (BFRT) dan Warrington Recognition Memory or Faces (WRMF).

Para ahli juga merekomendasikan agar mereka tidak melakukan tes mereka sendiri melalui Internet dan mereka tetap pada hasilnya. Pasalnya, tentu saja hasilnya tentu belum tentu andal.

Apakah prosopagnosia dapat disembuhkan?

Sampai saat ini, belum ada terapi yang dapat menyembuhkan kondisi prosopagnosia. Pasien yang mengalami prosopagnosia dapat dikondisikan untuk mengenali seseorang berdasarkan ciri-ciri khas seperti cara berjalan, model rambut, kebiasan berbicara, tinggi badan maupun ciri-ciri fisik lainnya.

Itulah penjelasan tentang "Penyebab Anda Sulit Mengingat Wajah Seseorang" yang bisa kami sampaikan dalam kesempatan kali ini, Semoga apa yang sudah kami sampaikan diatas bisa menambah pengetahuan anda dalam masalah kesehatan, Terimakasih salam sehat :)

Sumber

  • Merdeka.com tidak bertanggung jawab atas hak cipta dan isi artikel ini, dan tidak memiliki afiliasi dengan penulis
  • Untuk menghubungi penulis, kunjungi situs berikut : dhafir-bader

KOMENTAR ANDA

Merdeka.com sangat menghargai pendapat Anda. Bijaksana dan etislah dalam menyampaikan opini. Pendapat sepenuhnya tanggung jawab Anda sesuai UU ITE.

Artikel Lainnya