Sejarah 'Telepon Merah' Soeharto yang bikin takut bawahannya
Penulis : Ronin Alkaf
8 Desember 2017 14:48
Telepon ini merupakan komunikasi antara pemimpin Amerika dan Uni Soviet.
Planet Merdeka - Istilah telepon merah (red phone) muncul dari sistem komunikasi
langsung antara pemimpin Amerika Serikat (AS) dengan Uni Soviet saat
Krisis Misil Kuba.
Dikutip dari tulisan Julius Pour di "Laksamana Sudomo, Mengatasi Gelombang Kehidupan". Suatu malam menjelang pukul 23.00, mendadak “telepon merah,” sambungan hotline antara Presiden Soeharto dan Kopkamtib (Komando
Operasi Pemulihan Keamanan dan Ketertiban), Sudomo berdering keras.
Karena biasanya yang telepon selalu ajudan presiden, Sudomo langsung
berkata, “Ya, ajudan, apa perintah baru dari Presiden?”
Beberapa detik berlalu tak ada jawaban muncul. Lalu, dari ujung telepon terdengar suara berat, menjawab, “Ya, di sini Soeharto.” Seketika Sudomo berdiri dan mengambil sikap sempurna.
Informasi selengkapnya disini ...
- Merdeka.com tidak bertanggung jawab atas hak cipta dan isi artikel ini, dan tidak memiliki afiliasi dengan penulis
- Untuk menghubungi penulis, kunjungi situs berikut : ronin-alkaf
KOMENTAR ANDA
Artikel Lainnya
-
Kisah Khalifah Ali bin Abi Thalib Dalam Kepemimpinan Islam
13 Januari 2022 08:45 -
Peristiwa G30S PKI Menjadi Trending Topic, Netter: Sejarah Kelam Jangan Sampai Terulang
30 September 2021 15:27 -
Alasan Orang-orang Zaman Dulu Tidak Pernah Senyum ketika Berpose
21 September 2021 15:18 -
Trimurti Mengungkap Kekejaman Penjara Wanita Zaman Belanda, Tahanan Disiksa Sampai Gangguan Jiwa
16 September 2021 18:03 -
Ini Dia Barisan Pahlawan di Pinggiran Arus Besar Sejarah
20 Agustus 2021 20:34 -
Siapakah Gumiho, Siluman Rubah yang Terkenal di KDrama?
10 Juni 2021 22:25
Merdeka.com sangat menghargai pendapat Anda. Bijaksana dan etislah dalam menyampaikan opini. Pendapat sepenuhnya tanggung jawab Anda sesuai UU ITE.