1. MERDEKA.COM
  2. >
  3. PLANET MERDEKA
  4. >
  5. SELEBRITY

Inilah Ryan Hidayat aktor tampan kekasih terakhir Nike Ardila yang sama-sama meninggal di usia muda

Penulis : Aleolea Sponge

12 September 2018 11:38

Video klip Nike Ardila

Nike Ardilla meninggal di umur yang sangat muda, saat masih 19 tahun. Penyanyi rock yang terkenal di masanya ini meninggal akibat kecelakaan mobil.

Kematiannya saat itu, membuat publik Indonesia sangat berduka. Mulai dari orangtua, teman-teman, dan sesama rekan artis, menangisi kepergiannya.

2 dari 7 halaman

Video klip Nike Ardila

Nike Ardilla meninggal di umur yang sangat muda, saat masih 19 tahun. Penyanyi rock yang terkenal di masanya ini meninggal akibat kecelakaan mobil.

Kematiannya saat itu, membuat publik Indonesia sangat berduka. Mulai dari orangtua, teman-teman, dan sesama rekan artis, menangisi kepergiannya.

3 dari 7 halaman

Kepergian Nike Ardila membuat publik berduka

Setahun sebelum kepergiannya, Nike Ardilla sempat merilis video klip "Suara Hatiku". Dalam video klip tersebut, ia mendapuk artis tampan Ryan Hidayat sebagai modelnya.

Ryan Hidayat merupakan seorang aktor Indonesia yang cukup populer di tahun 90-an. Dilansir dari Wikipedia, Ryan merupakan aktor Indonesia kelahiran Praha, Republik Ceko, 11 September 1970.

4 dari 7 halaman

Ryan Hidayat sebagai model video klip terakhir Nike Ardila

Ryan adalah putra dari pasangan Ir KA Hidayat yang merupakan orang Indonesia dan Eva Jaryjova Hidayat yang berasal dari Republik Ceko. Ryan adalah anak sulung dari tiga bersaudara, dua adiknya bernama Claudia Hidayat dan Denny Hidayat.

Ketika masih tinggal di Semarang, Ryan bersekolah di SMA 3 Semarang. Seiring popularitasnya yang semakin meningkat, Ryan lalu pindah ke Jakarta dan melanjutkan sekolahnya di SMA 3 Jakarta sampai lulus.

5 dari 7 halaman

Ryan Hidayat disebut-sebut sebagai kekasih terakhir Nike Ardila

Ryan pernah kuliah di Institut Kesenian Jakarta (IKJ). Ryan memulai kariernya sejak masih usia anak-anak.

Ketika usianya masih menginjak 4 tahun, Ryan sudah diajak berakting dalam film berjudul "Anna Maria".

Film pertamanya itu menghasilkan nominasi Aktor Utama Terbaik pada Festival Film Indonesia (FFI) 1980. Tapi Ryan hanya berhasil meraih gelar Aktor Cilik Terbaik. Sejak itu, Ryan terus mengasah kemampuan aktingnya sebagai aktor cilik.

Ia kembali berakting dalam film berjudul "Satria Bergitar". Namun setelah film itu, Ryan sempat vakum.

6 dari 7 halaman

Nama Ryan Hidayat muncul kembali berperan sebagai Lupus

Namanya muncul kembali ketika ia didaulat memerankan tokoh ikonik idola para remaja Indonesia, Lupus. Empat seri Lupus dibintanginya, kecuali Lupus III/Topi-topi Centil, yang dibawakan langsung oleh sang pengarang, Hilman.

Usai membintangi Lupus, Ryan memutuskan untuk menimba ilmu perfilman ke Australia. Sepulangnya dari Australia, Ryan terjun lagi ke layar kaca. Beberapa judul sinetron yang dibintangi Ryan Hidayat adalah "Bella Vista I", "Mawar Mekar Di Antara Duri", dan "Mentari Dibalik Awan".

Pada 1996 dan 1997, dia terlibat dalam 3 sinetron sekaligus, "Tirai Kasih Yang Terkoyak", "Berjalan Di Atas Awan", dan "Anak Menteng".
7 dari 7 halaman

Ryan Hidayat dikabarkan dekat dengan banyak wanita

Menjadi aktor dengan jam terbang tinggi, membuat Ryan dikabarkan dekat dengan beberapa wanita. Ryan pernah berpacaran dengan wanita yang juga berprofesi sebagai artis.

Namun, Ryan merahasiakan nama artis wanita tersebut. Kemudian Ryan berpacaran dengan seorang artis lain, yaitu Nunu Datau. Setelah putus dari Nunu, Ryan disebut-sebut dekat dengan penyanyi Titi DJ.

Ryan juga pernah dikabarkan menjalin kedekatan dengan Nike Ardilla. Sayangnya, artis yang sangat bertalenta tersebut ternyata tak diberi usia panjang. Kesibukannya di dunia hiburan membuat Ryan tak sadar jika ia terserang penyakit tipus.

Kesehatannya semakin menurun ketika ia juga mengidap demam berdarah. Hingga pada 8 Februari 1997, Ryan menghembuskan napas terakhirnya dan dimakamkan di TPU Jeruk Purut, Jakarta Selatan.

Sempat ada desas-desus mengenai penyebab kematian Ryan. Ada yang mengatakan jika Ryan meninggal karena overdosis (OD). Yang lain menyebut Ryan depresi karena kekasih terakhirnya, Nike Ardilla, telah lebih dulu berpulang.

Meski demikian, nama Ryan tetaplah dikenang sebagai artis yang syarat prestasi dan mendapat penghargaan atas dedikasinya yang tinggi di dunia hiburan Indonesia.



  • Merdeka.com tidak bertanggung jawab atas hak cipta dan isi artikel ini, dan tidak memiliki afiliasi dengan penulis
  • Untuk menghubungi penulis, kunjungi situs berikut : aleole

KOMENTAR ANDA

Merdeka.com sangat menghargai pendapat Anda. Bijaksana dan etislah dalam menyampaikan opini. Pendapat sepenuhnya tanggung jawab Anda sesuai UU ITE.

Artikel Lainnya