Kerap dapat perlakuan buruk, ini pengakuan anak Wakil Walikota Tidore yang bekerja sebagai kuli bangunan
Penulis : Queen
10 Juli 2019 12:18
Rafdi mengaku kerap dicemooh sebagai kuli bangunan
Rafdi Maradjabessy, putra Wakil Wali Kota Tidore Muhammad Senin, mengaku banyak orang yang mencemoohnya bekerja sebagai kuli bangunan. Namun ia tidak mempedulikan atas cemoohan tersebut.
Prinsip yang dipegang Rafdi
Rafdi memegang prinsip tentang kerja keras untuk mencapai kehidupan yang lebih baik. Hal itulah yang diajarkan ayahnya kepada Rafdi dan saudaranya.
"Saya tidak ambil pusing karena sebe (ayah) selalu mengajarkan bahwa hidup itu keras. Kerja itu harus mulai dari bawah bukan dari atas ke bawah," kata Rafdi saat ditemui Kompas.com di lokasi kerjanya sebagai kuli bangunan di Kota Tidore Kepualauan, Maluku, Selasa (9/7/2019).
Penampilan Rafdi berbeda dengan penampilan anak pejabat lainnya
Saat ditemui Kompas.com, Rafdi saat itu memakai sendal jepit, celana pendek, baju kaus hitam tanpa lengan, topi terbalik dan badan dipenuhi dengan semen. Rafdi adalah anak ketiga dari lima bersaudara. Ayahnya bernama Muhammad Senin, dan ibunya, Rahmawati Muhammad. Selain Rafdi, anak-anak wali kota lainnya juga tidak memanfaatkan jabatan ayahnya untuk mendapat pekerjaan.
Anak-anak Senin tidak pernah manfaatkan jabatan orangtuanya
Misalnya, anak pertama Senin yang juga kakak Rafdi saat ini adalah pegawai honorer di rumah sakit di Tidore. Lalu anak kedua Senin baru saja menyelesaikan kuliah S1 dan rencana melanjutkan ke jenjang S2. Anak keempatnya masih kuliah, sedangkan yang kelima masih di bangku sekolah dasar.
Sementara, Rafdi sendiri hanya lulusan SMA sejak 2017 lalu. Rafdi mengatakan, masyarakat juga tak sedikit yang mengatakan kepadanya, mengapa masih saja mengerjakan pekerjaan kasar dan tidak minta pekerjaan kantoran kepada ayahnya.
"Saya katakan sama mereka bahwa sebe itu, sebelum menjadi wakil wali kota, dia memulainya dari bawah dan saya ingin seperti sebe," ujar dia.
Profil kehidupan Rafdi
Meski dihujat, Rafdi tetap tidak mau memanfaatkan jabatan ayahnya, karena jabatan ayahnya itu adalah amanah yang diemban dari dan untuk masyarakat. Rafdi sendiri yang memutuskan menjadi kuli bangunan. Baginya, bisa bekerja dan cari pengalaman kerja, serta menambah nafkah hidup bagi istri dan satu anaknya.
Rafdi menikah dengan Sridayu tahun 2018 lalu, dan kini dikaruniai seorang anak berumur 3 bulan. Ia menikah di usia muda.
"Setelah menikah, saya tinggal bersama mertua," kata dia.
Sang ayah tak pernah marah atas pilihan anaknya
Meski bekerja kuli bangunan, Rafdi menyebut ayahnya tidak pernah marah atau melarangnya. Justru sang ayah terus memotivasinya agar terus bekerja.
"Sebe sering ke tempat saya kerja, biasanya di hari libur kerja. Kalau tidak datang, biasanya telepon menanyakan apakah hari ini kerja atau tidak," ujar dia.
Rafdi minta diperlakukan sama
Kepada pengawas tukang, ia bahkan meminta agar diperlakukan sama seperti yang lainnya. Dari pekerjaannya ini, Rafdi mengaku tidak bisa mengkalkulasi besaran upah yang ia dapatkan, karena hal itu berdasarkan besaran proyek atau bangunan."Kalau misalkan pekerjaan bangunan sudah selesai dan belum ada pekerjaan baru, saya isi dengan ikut perahu pergi mancing."
"Kadang berhari-hari baru pulang," kata Rafdi.
Tidak ingin menjadi seperti ayahnya
"Untuk lanjut sekolah sepertinya tidak mungkin."
"Saya ingin mengikuti jejak ayah yang memulai pekerjaan dari bawah, kemudian menjadi politisi, anggota DPRD hingga wakil wali kota," tambahnya.
- Merdeka.com tidak bertanggung jawab atas hak cipta dan isi artikel ini, dan tidak memiliki afiliasi dengan penulis
- Untuk menghubungi penulis, kunjungi situs berikut : queen
-
Ada Orang Main Voli Antar RT Dipikir Mirip Pak Duta Sheila on 7, Ternyata Beneran Pak Duta
-
Hipotesa Mas Bintang Emon Terbukti: Semua Cewek Bisa Rawat Apa Saja, Bagus, Kecuali Motor
-
Ngga Nyangka Om-Om Ini Dulu Mantannya Nike Ardilla
-
Ingat Primus? Aktor Sinetron Hits Idola Tahun 90 an, Kini Jadi Anggota DPR dan Pergi Pulang Kerja Ta
KOMENTAR ANDA
Artikel Lainnya
-
Belum Rezeki, Raffi Ahmad Batal Berhaji Tahun Ini
15 Juni 2023 18:23
Merdeka.com sangat menghargai pendapat Anda. Bijaksana dan etislah dalam menyampaikan opini. Pendapat sepenuhnya tanggung jawab Anda sesuai UU ITE.