1. MERDEKA.COM
  2. >
  3. PLANET MERDEKA
  4. >
  5. SELEBRITY

Mengeluarkan Air Mata Saat Dievakuasi, Anjing Bima Aryo Terlihat Segar dan Meloncat Saat Bertemu Majikannya

Penulis : Queen

6 September 2019 11:51

Anjing Bima Aryo hanya semangat saat dijenguk pemiliknya

Planet Merdeka - Kepala Seksi Peternakan dan Kesehatan Hewan Sudin KPKP Jakarta Timur, Irma Budiyani mengungkap perilaku dan kondisi anjing milik Bima Aryo selama menjalani evakuasi. Kondisi anjing Bima Aryo selama dievakuasi, hanya semangat saatt dijenguk pemiliknya.

2 dari 6 halaman

Kesaksian Sudin KPKP


Irma Budiyani mengatakan, selama menjalani observasi di Balai Kesehatan Hewan dan Ikan (BKHI), Sparta, anjing Bima, baru semangat saat dibesuk Bima. Bima membesuk anjing-anjingnya sekaligus memberi mereka makan.

Irma menuturkan, saat dijenguk Bima, anjingnya langsung senang.

"Pas mas Bima datang langsung senang, langsung loncat-loncat, langsung gonggong-gonggong," ucap Irma.

3 dari 6 halaman

Kesedihan Sparta

Sebelumnya, Irma juga menuturkan kondisi Sparta saat dibawa petugas untuk dievakuasi. Irma mengatakan bahwa Sparta sedih dipisahkan dengan pemiliknya.

"Sedih ditinggal sama mas Bima, dia (Sparta) kan punya perasaan, cuman dia enggak bisa ngomong saja. Merah matanya, kayak anjing yang lemas, enggak ada semangat," kata Irma di Cipayung, Jakarta Timur, Kamis (5/9/2019).

4 dari 6 halaman

3 anjing Bima dibawa Sudin KPKP

Tiga anjing milik Bima dievakuasi Sudin KPKP Jakarta Timur, termasuk Sparta dan anjing milinois belgian lainnya, Anubis. Namun, dari kedua anjing itu, Sparta disebut yang paling sedih.

Irma menuturkan Sparta bersedih karena sejak kecil memang dipelihara dan dididik Bima yang saat Yayan diterkam tak berada di rumah.

"Yang Anubis (anjing Bima lainnya) kan dia masih belum dekat dengan mas Bima, yang dekat banget itu Sparta. Kalau Anubis kan belum lama mas Bima punya itu. Karena dari kecil dirawat, dari umur dua bulan," ujarnya.

5 dari 6 halaman

Sparta dan Anubis menangis saat dipisahkan


Irma bahkan menyebut Sparta menangis saat dievakuasi. Saat berpisah dengan pemiliknya, anjing terebut dalam kondisi lemas seperti tidak bersemangat layaknya anjing galak. Diketahui anjing itu berjenis Milanois Belgian yang memiliki karakter pemburu.

"Iya nangis merah matanya terus yang kayak lemas enggak ada semangat," kata Irma di Mapolsek Cipayung, Kamis (5/9/2019).

6 dari 6 halaman

Akan diobservasi


Anjing-anjing milik Bima Aryo akan menjalani observasi selama 14 hari, dihitung sejak anjing itu mengigit ART hingga tewas pada Jumat (30/8/2019) lalu. Hasil observasi akan keluar pada 13 September 2019.

Setelah diobservasi, nantinya akan ketahuan apakah anjing tersebut mengidap rabies atau tidak. Observasi juga akan menentukan anjing mana yang sebenarnya menggigit Yayan (35) hingga tewas.
  • Merdeka.com tidak bertanggung jawab atas hak cipta dan isi artikel ini, dan tidak memiliki afiliasi dengan penulis
  • Untuk menghubungi penulis, kunjungi situs berikut : queen

KOMENTAR ANDA

Merdeka.com sangat menghargai pendapat Anda. Bijaksana dan etislah dalam menyampaikan opini. Pendapat sepenuhnya tanggung jawab Anda sesuai UU ITE.

Artikel Lainnya