1. MERDEKA.COM
  2. >
  3. PLANET MERDEKA
  4. >
  5. SELEBRITY

Meski 14 Hari Ada di Air Namun Kondisi Jasad Eril Masih Utuh dan Tersenyum, Ini Alasan Ilmiahnya

Penulis : Joernoy

11 Juni 2022 08:09

Penyebab Jasad Eril Tetap Utuh Meski 14 Hari Ada di Air

"Alhamdulillah, Di Rumah Sakit Bern, sesaat setelah memandikan jenazah Eril," tulis Ridwan Kamil mengawali.

Selanjutnya, Gubernur Jawa Barat itu menjelaskan mengenai alasan jasad Eril masih utuh meski berada di air selama 2 minggu.

Ya Innalilahi wa innalilahi rojiun.

Eril yang hilang selama 2 minggu akhirnya ditemukan meski dalam keadaan tak bernyawa. Eril ditemukan dalam kondisi utuh. Ridwan Kamil beri penjelasan ilmiah mengenai penyebab jasad Eril masih utuh meski 14 hari hanyut di air.

2 dari 3 halaman

Putra sulung Ridwan Kamil dan Atalia Praratya, Emmeril Kahn Mumtadz, yang hilang di Sungai Aare, Bern, Swiss akhirnya ditemukan. Keduanya pun tak henti-hentinya bersyukur atas mukjizat Tuhan yang diberikan kepada keluarganya ini.

Terlebih lagi, jasad Eril yang sudah hanyut selama 14 hari ditemukan tanpa kurang suatu apapun. Keajaiban tersebut sontak membuat banyak orang dari berbagai elemen masyarakat pun takjub. Lantas, bagaimana penjelasan ilmiah mengenai hal tersebut?
3 dari 3 halaman

Lewat unggahan di InstaStory, Ridwan Kamil pun beri penjelasan. Di unggahan tersebut, Ridwan Kamil membagikan potret dirinya seusai memandikan jenazah Eril. Ia tampak memakai setelan lengkap berwarna hitam dengan peci berwarna senada.

"Alhamdulullah, Di Rumah Sakit Bern, sesaat setelah memandikan jenazah Eril," tulisnya mengawali.

Selanjutnya, Gubernur Jawa Barat itu menjelaskan mengenai alasan jasad Eril masih utuh meski berada di air selama 2 minggu.

"Penjelasan alamiah kenapa jasadnya masih utuh:

Sungai Aare yang sedingin kulkas dan minim fauna, membuat jasadnya terjaga setelah membeku

Sehingga tetap utuh lengkap walau berada di dasar sungai selama 14 hari," kata Ridwan Kamil.

Sebagai informasi, sungai Aare atau kerap juga disebut Aar ini memiliki hulu di Gletser Aare, Pegunungan Alpen, Swiss. Air yang mengalir di sungai Aare berasal dari lelehan salju di Pegunungan Alpen. Aliran sungai ini berasal dari lelehan es di Pegunungan Alpen jadi meskipun sedang musim panas, suhu air sungai Aare berkisar 15-22 derajat celcius
  • Merdeka.com tidak bertanggung jawab atas hak cipta dan isi artikel ini, dan tidak memiliki afiliasi dengan penulis
  • Untuk menghubungi penulis, kunjungi situs berikut : joernoy

KOMENTAR ANDA

Merdeka.com sangat menghargai pendapat Anda. Bijaksana dan etislah dalam menyampaikan opini. Pendapat sepenuhnya tanggung jawab Anda sesuai UU ITE.

Artikel Lainnya