Pernah Mengaku Kecewa Dikhianati, Penampilan Terbaru Mantan Istri Tora Sudiro

Kaeluarga Tora Sudiro bersama Mieke Amalia

Love

A post shared by Tora Sudiro (@t_orasudi_ro) on May 10, 2018 at 4:39am PDT

Namun, sebelum bersama Mieke, Tora diketahui pernah menikahi perempuan bernama Anggraini Kadiman. Mereka dikarunai dua anak perempuan, Azzahra Nabila Sudiro dan Nayara Kanahaya Sudiro.

Namun rumah tangga mereka tak berlangsung lama setelah keduanya memutuskan bercerai pada 2009.

Setelah 9 tahun berselang, bagaimana kabar mantan istri Tora tersebut?

Mantan Istri Tora Sudiro

Setelah 9 tahun berselang, bagaimana kabar mantan istri Tora tersebut?

Makin awet muda

HAPPY BIRTHDAY TO MY MOMA🎉🎉🎉love you ibu😘😘

A post shared by Nayyara (@nayyarasudiro) on Jul 13, 2017 at 10:06am PDT

Bersama 2 putrinya

Selamat lebaran 🙏🏼✨

A post shared by nabilasudiro (@nabilasudiro) on Jun 25, 2017 at 6:55am PDT

Senyum merekah

selamat ulang tahun ibuuuuu ❤️😘

A post shared by nabilasudiro (@nabilasudiro) on Jul 14, 2017 at 10:15am PDT

Sepertinya kecantikan Anggraini tak luntur ya? Tak heran jika setiap kedua anaknya mengunggah foto pujian mengalir untuk sang ibunda.(Sah)

Penampilannya semakin kekinian

the only pict we had cuz it was too hot|with da wonderwoman ❤️

A post shared by nabilasudiro (@nabilasudiro) on Aug 4, 2016 at 3:17am PDT

Sedang menghabiskan waktu liburan.

Pernah kecewa saat Tora Sudiro kepergok selingkuh

Pernikahan Tora Sudiro dan Mieke Amalia

Sedangkan Anggraini sendiri pernah mengungkapkan rasa kekecewaannya terhadap Tora, pada media, tak lama setelah berstatus janda.

Ibu dua anak ini tak pernah membayangkan, rumah tangganya bakal berantakan dan berujung perceraian.

"Saya enggak habis pikir, kenapa perceraian ini bisa terjadi," tutur Angie kala itu.

Dia mengaku sangat mengenal Tora, lelaki yang menikahinya tahun 1999 silam. "Dia itu figur suami dan ayah yang baik. Makanya, sampai saat ini, saya masih bertanya-tanya, kenapa kami bercerai," ujarnya.

Tapi bagi Anggraini, perkawinan adalah sebuah ikatan suci.

"Kami tak hanya berjanji di hadapan manusia, tapi juga berjanji di hadapan Tuhan.

"Dan janji itu, kata Anggraini, yang terus dipegangnya sebagai landasan membina biduk rumah tangganya.

Karena itulah, katanya, ia mengaku memerlukan waktu lama sebelum sampai pada keputusan menggugat cerai Tora Sudiro.

"Buat saya, perkawinan adalah sebuah komitmen, di mana kita harus saling menjaganya."

"Nah, kalau hanya salah satu yang konsisten dengan komitmen itu, akan susah menjalaninya," tegas Anggraini.

Setiap rumah tangga ia tahu pasti akan ada konflik.

"Itu hal yang amat wajar dalam sebuah perkawinan. Saya juga tahu, tiap manusia punya kelebihan dan kekurangan. Saya sadar, kok, punya banyak kekurangan," tuturnya lagi.