1. MERDEKA.COM
  2. >
  3. PLANET MERDEKA
  4. >
  5. SELEBRITY

Terbaring Lemas Dipasang Oksigen Hingga Dokter Sudah Angkat Tangan, Uya Kuya Menangis Takut Meninggal

Penulis : Aleolea Sponge

15 Februari 2021 09:54

Ada kejadian yang sangat besar, mengerikan, menyeramkan bagi keluarga kita. Kita kena musibah, kena cobaan yang dimana cobaan itu, kita khususnya saya berjuang antara hidup dan mati," ujar Uya.

"Tanggal 10 Januari kemarin, saya mengalami demam nggak enak badan, pada saat itu saya berpikir kena Covid-19 nih," imbuhnya.

Uya Kuya dan Astrid kemudian memutuskan untuk menjalani isolasi mandiri di unit apartemen mereka yang lain. Astrid pun menceritakan momen ketika suhu tubuh Uya Kuya terus naik.

"Kita pindah apartemen, isolasi mandiri, tapi pada saat itu demam saya terus naik," ungkap Uya.

"Aku keluar dari kamar, aku lihat Mas Uya tidur enak, bangun kaget nyariin aku," kata Astrid.

"Tiba-tiba dia keluar dari kamar dan jatuh, aku keluar dari kamar mandi aku pegang kamu, kamu ngelihatin aku, terus tiba-tiba matanya ke atas, mukanya pucat, terus jatuh," sambungnya.

2 dari 3 halaman

Ada kejadian yang sangat besar, mengerikan, menyeramkan bagi keluarga kita. Kita kena musibah, kena cobaan yang dimana cobaan itu, kita khususnya saya berjuang antara hidup dan mati," ujar Uya.

"Tanggal 10 Januari kemarin, saya mengalami demam nggak enak badan, pada saat itu saya berpikir kena Covid-19 nih," imbuhnya.

Uya Kuya dan Astrid kemudian memutuskan untuk menjalani isolasi mandiri di unit apartemen mereka yang lain. Astrid pun menceritakan momen ketika suhu tubuh Uya Kuya terus naik.

"Kita pindah apartemen, isolasi mandiri, tapi pada saat itu demam saya terus naik," ungkap Uya.

"Aku keluar dari kamar, aku lihat Mas Uya tidur enak, bangun kaget nyariin aku," kata Astrid.

"Tiba-tiba dia keluar dari kamar dan jatuh, aku keluar dari kamar mandi aku pegang kamu, kamu ngelihatin aku, terus tiba-tiba matanya ke atas, mukanya pucat, terus jatuh," sambungnya.
3 dari 3 halaman

Mengetahui kondisi sang suami, Astrid langsung menghubungi dokter. Dokter pun menyarankan keduanya untuk dirawat di rumah sakit. Saat dirawat di rumah sakit, Uya mengaku dirinya selalu muntah ketika makan.

"Setiap mau makan muntah, padahal kan kalau orang Covid-19 harus makan terus.

Sampai diinfus makanan, sampai dikasih obat, obat yang termahal apapun dimasukin," ujar Uya.

"Itu dia (Uya) dipasang oksigen. Setiap kali dia turun itu bunyinya tut tut tut, dua malam nggak pernah bisa tidur," timpal Astrid.

  • Merdeka.com tidak bertanggung jawab atas hak cipta dan isi artikel ini, dan tidak memiliki afiliasi dengan penulis
  • Untuk menghubungi penulis, kunjungi situs berikut : aleole

KOMENTAR ANDA

Merdeka.com sangat menghargai pendapat Anda. Bijaksana dan etislah dalam menyampaikan opini. Pendapat sepenuhnya tanggung jawab Anda sesuai UU ITE.

Artikel Lainnya