Duel Sengit, Fajar Macho Camacho Tumbangkan Sony Rinaldi di Kelas Bantam One Pride PRO

Fajar Macho Camacho menjadi Juara Kelas Bantam One Pride PRO Never Quit melalui teknik grappler

Merdeka.com - Duel sengit terjadi pada gelaran One Pride PRO Never Quit Fight Night #18, di Mahaka Square, Britama Sports Mall, Kelapa Gading, Jakarta Utara, Jumat (07/04/2018), antara Fajar Macho Camacho melawan Sony Rinaldi. Keduanya mempunyai ambisi meraih kemenangan gelar juara kelas bantam.

Duel antara Sony dan Fajar berlangsung alot selama lima ronde. Sejak ronde pertama sampai ronde kedua, Sony maupun Fajar tidak melakukan serangan yang berarti.

Keadaan mulai berubah pada ronde ketiga. Fajar mengubah taktik pertarungan dengan menjaga jarak secara hati-hati dan berusaha mengajak Sony untuk melakukan permainan bawah.

Kuncian-kuncian diberikan Fajar, salah satunya rear naked choked, meskipun Sony masih bisa bertahan dan lolos. Kembali melakukan permainan bawah Fajar harus menerima kartu kuning,

Ia tanpa sengaja melakukan knee ke bagian kepala belakang Sony. Pertarungan sempat dihentikan sementara oleh wasit, karena akibat serangan tersebut Sony mengeluarkan darah dari kepalanya.

Fajar memang lebih unggul di-grappler ketimbang Sony. Terbukti strategi itu sukses membawa dirinya menjadi Juara Kelas Bantam One Pride PRO Never Quit lewat perolehan poin yang lebih besar.

“Pada saat awal memang Fajar kurang meyakinkan, tapi improvement yang Fajar lakukan sangat banyak. Dan kemampuannya terlihat sangat meningkat. Saya rasa Fajar pantas untuk menggantikan Abro di kelas bantam,” kata Ardiansyah Bakrie,Ketua Umum Komite Olahraga Beladiri Indonesia (KOBI) saat dimintai pendapat mengenai duel utama Fajar kontra Sony tadi malam.