STAHN Mpu Kuturan Singaraja Gelar Dharma Santi, Target 800 Mahasiswa Baru Tahun 2025

STAHN Mpu Kuturan Singaraja menggelar Dharma Santi dalam rangka Nyepi Saka 1947 dan menargetkan 800 mahasiswa baru pada tahun akademik 2025, bekerja sama dengan Pemkab Buleleng.

Sekolah Tinggi Agama Hindu Negeri (STAHN) Mpu Kuturan Singaraja, Bali, menggelar acara Dharma Santi, sebuah perayaan rangkaian Hari Raya Nyepi Saka 1947. Acara yang bertempat di Gedung Kesenian Gde Manik Singaraja, Kabupaten Buleleng, Bali, pada Senin, 21 April 2024 ini merupakan kolaborasi pertama antara STAHN Mpu Kuturan dengan Pemerintah Kabupaten Buleleng, DPRD Buleleng, Parisada Hindu Dharma Indonesia (PHDI) Kabupaten Buleleng, dan Majelis Desa Adat (MDA) Buleleng. Acara ini bertujuan untuk merefleksikan dan mengkontemplasi peran STAHN dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat, khususnya dalam memajukan pendidikan di Bali Utara.

Ketua STAHN Mpu Kuturan Singaraja, Prof. Dr. I Gede Suwindia, menjelaskan bahwa Dharma Santi ini menjadi momentum penting bagi STAHN untuk menegaskan komitmennya terhadap pendidikan di Bali. STAHN Mpu Kuturan berupaya untuk meningkatkan kualitas pendidikan dan memperluas jangkauannya. Dengan mengundang perwakilan dari berbagai elemen masyarakat, seperti Perbekel, PHDI, dan MDA Buleleng, STAHN berharap agar semakin banyak masyarakat mempercayakan pendidikan putra-putri mereka kepada STAHN.

Target penerimaan mahasiswa baru tahun 2025 ditetapkan sebanyak 800 mahasiswa. Meskipun jumlah ini lebih rendah dibandingkan tahun sebelumnya, STAHN Mpu Kuturan tetap optimistis. Hal ini disebabkan karena STAHN sedang melakukan berbagai peningkatan sarana dan prasarana, termasuk pembangunan gedung perkuliahan baru di Kampus Kresna Singaraja, untuk menciptakan lingkungan belajar yang lebih representatif dan nyaman bagi mahasiswa.

Asisten 1 Setda Buleleng, Gede Sandhiyasa, memberikan apresiasi atas penyelenggaraan Dharma Santi oleh STAHN Mpu Kuturan Singaraja. Ia menekankan pentingnya perayaan ini sebagai momentum untuk menjalankan Dharmaning Agama dan Dharmaning Negara bagi umat Hindu, serta sebagai waktu untuk melakukan introspeksi diri. "Kami sangat berterima kasih STAHN Mpu Kuturan Singaraja hadir untuk turut mencerdaskan masyarakat di Buleleng, melalui layanan pendidikan yang berkualitas," katanya.

Dharma Santi yang diselenggarakan oleh STAHN Mpu Kuturan Singaraja ini bukan hanya sekadar perayaan keagamaan, tetapi juga menjadi ajang silaturahmi dan kolaborasi antar berbagai elemen masyarakat. Hal ini menunjukkan komitmen STAHN dalam membangun sinergi untuk memajukan pendidikan dan masyarakat di Bali Utara.

Dengan pembangunan gedung baru dan target penerimaan mahasiswa baru, STAHN Mpu Kuturan Singaraja menunjukkan keseriusannya dalam meningkatkan kualitas pendidikan dan mempersiapkan generasi muda Bali yang unggul. Kerja sama dengan pemerintah daerah dan organisasi masyarakat adat menjadi kunci keberhasilan STAHN dalam mencapai tujuan tersebut.

STAHN Mpu Kuturan Singaraja terus berupaya meningkatkan kualitas pendidikan dengan melakukan berbagai pembenahan. Salah satu upaya yang dilakukan adalah pembangunan gedung perkuliahan baru di Kampus Kresna Singaraja. Gedung baru ini diharapkan dapat memberikan kenyamanan dan suasana belajar yang lebih representatif bagi mahasiswa.

Pembangunan gedung baru ini merupakan bagian dari komitmen STAHN Mpu Kuturan dalam memberikan layanan pendidikan yang berkualitas. Dengan adanya fasilitas yang memadai, diharapkan mahasiswa dapat lebih fokus dalam belajar dan mencapai prestasi akademik yang optimal. Selain itu, peningkatan sarana dan prasarana juga bertujuan untuk menarik minat calon mahasiswa baru.

Dengan berbagai upaya yang dilakukan, STAHN Mpu Kuturan Singaraja optimistis dapat mencapai target penerimaan mahasiswa baru tahun 2025 sebanyak 800 mahasiswa. Hal ini menunjukkan kepercayaan masyarakat terhadap kualitas pendidikan yang diberikan oleh STAHN Mpu Kuturan Singaraja.

STAHN Mpu Kuturan Singaraja berkomitmen untuk terus meningkatkan kualitas pendidikan dan memberikan kontribusi yang signifikan bagi kemajuan masyarakat Bali, khususnya di wilayah Bali Utara. Melalui berbagai program dan kegiatan, STAHN Mpu Kuturan berupaya mencetak generasi muda yang cerdas, berakhlak mulia, dan mampu bersaing di era global.

Dengan adanya kolaborasi yang kuat antara STAHN Mpu Kuturan Singaraja dengan pemerintah daerah dan organisasi masyarakat, diharapkan pendidikan agama Hindu di Bali Utara akan semakin maju dan berkembang. Semoga Dharma Santi ini dapat menjadi momentum untuk meningkatkan kualitas pendidikan dan kesejahteraan masyarakat.